Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Irawati Hermawan
Abstrak :
Obligasi daerah merupakan salah satu altematif pembiayaan pembangunan di daerah. UU 33/2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemenntah Daerah memberi peluang bagi daerah untuk menerbitkan obligasi daerah, dan untuk memfasilitasi penerbitannya, telah diterbitkan PP 54/2004 tentang Pinjaman Daerah dan PP 58/2004 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah. Saat ini Departemen Keuangan tengah mempersiapkan rancangan keputusan menteri terkait dengan pengaturan teknis penerbitan obligasi daerah. Datam UU 33/2004, PP 54/2005 dan PP 58/2005 dijelaskan bahwa Obligasi daerah hanya dapat dilakukan untuk membiayai investasi sektor publik yang menghasilkan peneriman dan memberikan manfaat bagi masyarakat. Kemudian dalam peraturan di atas juga diatur bahwa Obligasi daerah yang diterbitkan hanya jenis obligasi pendapatan (Revenue Bonds). Investasi sektor publik erat kaitannya dengan infrastruktur, oleh karenanya obligasi daerah juga dapat digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur. Penyediaan infrastruktur untuk kepentingan umum merupakan kewajiban Pemerintah dan pemerintah daerah, namun karena kekuatan pembiayaan Pemerintah dan pemerintah daerah sangat terbatas dibandingkan dengan kebutuhan, diperlukan adanya partisipasi sektor swasta dalam penyelenggaraan infrastruktur (Private Sector Participation atau PSP; Public Private Partnership atau PPP). Terkait dengan dipromosikannya PPP atau PSP dalam penyediaan infrastruktur di daerah, maka perlu dikaji apakah proyek infrastruktur yang dikerjasamakan dengan badan usaha (BUMN, BUMD, swasta) dapat juga didanai dengan obligasi daerah, dan apabila jawabannya ya, bagaimanakah mekanisme pembiayaannya. Permasalahan pembiayaan yang bersumber dari obligasi daerah bagi penyediaan infrastruktur yang dikerjasamakan dengan badan usaha tersebut menjadi fokus penelitn dalam tesis ini.
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T18389
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ricky Gigih Prayoga
Abstrak :
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya yield SBSN yang ditawarkan oleh investor pada lelang Surat Berharga Syariah Negara dibandingkan dengan yield Surat Utang Negara (SUN) pada tenor yang bersesuaian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh atas perubahan variable kurs, inflasi, IHSG, debt-to-GDP ratio, dan yield SUN terhadap variabel perubahan incoming weighted average yield (WAY) Surat Berharga Syariah Negara yang terbentuk pada lelang SBSN bertenor 5 tahun. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier berganda. Penelitian ini mengolah data time series bulanan dari Oktober 2009 sampai dengan Juni 2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel perubahan inflasi dan perubahan yield SUN berpengaruh signifikan dan positif sedangkan variabel perubahan IHSG berpengaruh signifikan dan negatif terhadap variabel perubahan incoming weighted average yield (WAY) Surat Berharga Syariah Negara. Adapun variabel perubahan kurs dan perubahan debt-to-GDP ratio tidak berpengaruh signifikan. ......The background of this study is that bid yield offered by investors in SBSN (sovereign sharia securities) auction frequently higher than market yield of SUN (sovereign bonds) with equivalent tenor. The Purpose of this research is to figure out if five determinants (changes of exchange rate, inflation, Jakarta Composite Index, debt-to-GDP ratio, and yield of sovereign bonds) significantly affecting change of incoming weighted average yield (WAY) SBSN 5 years tenor. In this study, multiple linear regression method has been employed in analyzing monthly time series data from October 2009 to June 2015. The result shows that changes of inflation and yield of sovereign bonds are significant and positive in affecting the dependent variable, while change of Jakarta Composite Index is significant in affecting the dependent variable with negative direction. Meanwhile the changes of exchange rate and debt-to-GDP ratio variable was found to be insignificant.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62528
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Frediek Mulawan
Abstrak :
This research analyzes response variables caused by economic shocks to investigate the determined variables which influence other variables. To answer the research questions, the analysis of VAR or VECM was used in this study, in particular the test IRF and VDC. This study uses secondary data such as time series data from Indonesia Debt Management Office, Bank Indonesia, and the Statistics Bureau from January 2010 to December 2013. The results indicate that inflation is an important variable in determining economic parameters in Indonesia, with a very strong influence on other variables over the long run.

Penelitian ini menganalisis respon variabel-variabel terhadap guncangan yang timbul dari peristiwa ekonomi, dan untuk mengetahui variabel yang paling berpengaruh dalam mempengaruhi variabel lainnya. Analisis VAR atau VECM digunakan dalam penelitian ini, khususnya dalam uji IRF dan uji VDC dalam menjawab permasalahan. Penelitian ini menggunakan time series data sekunder dari publikasi DJPU, Bank Indonesia, dan BPS dari bulan Januari 2010 sampai dengan Desember 2013. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa variabel inflasi merupakan variabel yang penting dalam perekonomian Indonesia. Dalam jangka panjang, inflasi mempunyai pengaruh yang sangat kuat terhadap variabel lainnya.
Sekretariat Direktorat Jenderal Pembendaharaan, 2016
336 ITR 1:3 (2016)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Chermak, Lawrence E.
Washington,D.C.: Jackson Place,N.W., 1954
336.02 CHE l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library