Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ade Yuanita
Abstrak :
ABSTRAK
Pertambahan penduduk yang sangat besar di kota menyebabkan semakin sempitnya lahan yeng tersedia untuk pemukiman. Oleh karena itu pembangunan rumah susun merupakan alteraatif terbaik untuk pembangunan pemukiman di perkotaan. Kehidupan penghuni rumah susun berbeda dengan penghuni di lingkungan perumahan biasa yang tidak bertingkat. Salah satu ciri yang menonjol pada penghuni rumah susun adalah kebersamaan penghuni. Setiap penghuni rumah susun tidak dapat menghindarkan diri dari hak dan kewajibannya terhadap pemilikan bersama atas fasilitas bersama yang tersedia, seperti tangga bersama, koridor, pipa-pipa saluran, taman, sarana jalan, lampu penerangan, dan sebagainya. Fasilitas bersama tersebut merupakan milik mereka bersama yang digunakan dan dipelihara secara bersama pula. Pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun merupakan hal yang penting. Fasilitas yang tidak terpelihara akan menjadi kotor dan rusak, serta dapat menimbulkan pengaruh buruk bagi penghuninya, misalnya dapat membuat penghuni merasa tidak betah. Oleh karena itu perlu adanya partisipasi dari para penghuni dalam memeiihara fasilitas bersama di rumah susun. Menurut White (1981) partisipasi terdiri atas tiga dimensi yaitu : dimensi pengambilan keputusan, dimensi kontribusi, dan dimensi turut menikmati hasil kegiatan (p. 18). Dalam literatur disebutkan bahwa salah satu faktor yang dapat mempengaruhi partisipasi seseorang adalah kohesi kelompok (Festinger et al., 1963; Johnson & Johnson, 1994; Kuppuswamy, 1979). Yang dimaksud dengan kohesi kelompok yaitu sejauh mana anggota-anggota suatu kelompok merasa tertarik satu sama lain sehingga mereka ingin tetap bersama dalam kelompok itu. Berdasarkan latar belakang yang telah disebutkan di atas, permasalahan dalam penelitian ini dapat dirinci sebagai berikut; 1. Apakah terdapat hubungan yang signifikan antara kohesi kelompok dengan dimensi pengambilan keputusan dari partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun ? 2. Apakah terdapat hubungan yang signifikan antara kohesi kelompok dengan dimensi kontribusi dari partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun ? 3. Apakah terdapat hubungan yang signifikan antara kohesi kelompok dengan dimensi turut menikmati hasil kegiatan dari partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun ? Penelitian yang bersfat deskriptif ini dilakukan di rumah susun Klender, Jakarta Timur. Subyek penelitian adalah para penghuni rumah susun yang dikelompokkan berdasarkan blok dan jenis kelamin. Pengumpulan data dilakukan dengan memberikan kuesioner kohesi kelompok dan kuesioner partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun. Untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan digunakan rumus korelasi Kendall-tau (x). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : 1. Terdapat hubungan yang signifikan antara kohesi kelompok dengan dimensi pengambilan keputusan dari partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun. 2. Terdapat hubungan yang signifikan antara kohesi kelompok dengan dimensi kontribusi dari partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun. 3. Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kohesi kelompok dengan dimensi turut menikmati hasil kegiatan dari partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun. Ada beberapa saran yang diajukan berdasarkan hasil penelitian ini. Penelitian ini menunjukkan bahwa kohesi kelompok berhubungan dengan dimensi pengambilan keputusan dan dimensi kontribusi dari partisipasi penghuni dalam pemeliharaan fasilitas bersama di rumah susun. Oleh karena itu pihak-pihak yang berkepentingan dalam perencanaan dan pengelolaan rumah susun disarankan untuk menciptakan lingkungan yang mendukung timbulnya kohesi kelompok, serta melibatkan para penghuni dalam kegiatan-kegiatan yang dapat meningkatkan interaksi sosial dan keija sama di antara mereka. Adapun saran untuk penelitian selanjutnya diantaranya adalah melakukan penelitian serupa secara kontinyu mulai dari proses pengambilan keputusan, palaksanaan kegiatan, sampai pada evaluasi kegiatan yang melibatkan partisipasi penghuni rumah susun.
1997
S2577
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library