Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Nathaniel Faustine
"Sampai saat ini, sketsa wajah buatan tangan masih secara luas digunakan dalam kepolisian, terutama untuk menggambarkan karakter wajah seseorang dengan cepat pada proses pencarian tersangka maupun orang hilang. Polisi akan menggunakan sketsa wajah tersebut untuk mencari orang yang digambarkan. Telah banyak penelitian yang dilakukan untuk membuat cara ini semakin efektif. Salah satunya adalah membandingkannya dengan Database Pencarian Orang (DPO) ataupun membuat komposit wajah. Namun, pembuatan komposit wajah dengan aplikasi membutuhkan waktu yang cukup lama dan perbandingan dengan DPO secara langsung memiliki tingkat akurasi yang perlu dikembangkan lebih lanjut. Penelitian ini mengaplikasikan Generative Adversarial Networks (GAN) untuk mengubah gambar sketsa menjadi citra berwarna, menerapkan Total Variation (TV) pada loss function untuk meningkatkan performa model, dan menerapkan koreksi warna untuk memperbaiki warna kulit yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini yaitu agar dapat menggambarkan karakter orang pada sketsa dengan lebih akurat dan cepat dibandingkan metode terdahulu. GAN sendiri adalah sebuah machine learning framework yang menggunakan dua buah network yaitu, generator dan diskriminator. Generator akan membuat sampel baru berdasarkan pola sampel dataset dan diskriminator akan menentukan apakah sampel yang dihasilkan nyata atau hasil dari generator. Sistem akan mengulang proses ini sampai generator dapat menghasilkan sampel yang sangat mirip dengan sampel dari dataset. Dataset yang digunakan dikumpulkan dari beberapa dataset lain dengan konfigurasi jumlah training 1355, validation 10, dan testing 68. Beberapa skenario dengan parameter berbeda dilakukan dan hasil terbaik didapati dengan menggunakan Lambda L1 sebesar 100 dan Lambda TV sebesar 0.00001 dengan nilai evaluasi SSIM 0.83 dan FID 94.705. Setelah diimplementasikan dengan koreksi warna, GAN menghasilkan citra yang lebih realistis dengan hasil evaluasi yang didapatkan adalah 0.76 dan 78.944 untuk SSIM dan FID. Dengan metode tersebut, GAN dapat menghasilkan citra yang realistis secara visual dari sketsa wajah dan memiliki warna yang sesuai dengan citra aslinya.
Until now, hand-drawn face sketches are still widely used in Indonesia's police force, especially to quickly describe the character of a person's face in the process of searching for suspects and missing persons. Police will use the face sketch to search for the respected person. A lot of research has been done to make this method more effective. One of them is to compare it with the People Search Database (DPO) or create a facial composite. However, making facial composites by application takes quite a long time, and direct comparison with DPO has a level of accuracy that needs to be developed further. This study applies a Generative Adversarial Networks (GAN) to convert a sketch image into a color image, applies a Total Variation (TV) to the loss function to improve model performance, and applies a color correction to improve the resulting skin tone. The purpose of this study is to be able to describe the character of the people on the sketch more accurately and quickly than the previous method. GAN itself is a machine learning framework that uses two networks, namely, generator and discriminator. The generator will create a new sample based on the sample dataset pattern, and the discriminator will determine whether the resulting sample is real or the result of the generator. The system repeats this process until the generator can generate a sample that is very similar to the sample from the dataset. The dataset used is gained from several other datasets with the split configuration of 1355 for training, 10 for validation, and 68 for testing. Several scenarios with different parameters were carried out, and the best results were obtained using Lambda L1 of 100 and Lambda TV of 0.00001 with an evaluation value of SSIM 0.83 and FID 94,705. After being implemented with color correction, GAN produces a more realistic image with the evaluation results obtained are 0.76 and 78.944 for SSIM and FID. GAN can produce visually realistic images from facial sketches and have colors that match the original image with this method."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Roslinda Az Zahro
"Manusia sebagai objek sekaligus subjek dalam penelitian psikologi. Dalam suatu karya sastra, terdapat tokoh sebagai gambaran imajiner manusia pada umumnya. Kondisi kejiwaan pada tokoh sangat mempengaruhi alur cerita dan sudut pandang dalam cerita. Penelitian ini membahas tentang kondisi psikologis beberapa tokoh berdasarkan usia yang terdapat dalam cerita Jawa klasik dalam naskah NB 1801 berjudul Cariyos Kidang Telangkas, koleksi Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI). Naskah tersebut berbahasa dan beraksara Jawa, sehingga memunculkan masalah pertama yakni tidak semua orang dapat memahami aksara Jawa. Permasalahan kedua adalah, bagaimana usia dapat mempengaruhi kondisi psikologi tokoh dalam Cariyos Kidang Telangkas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui isi dari naskah NB 1801, dan pengaruh usia bagi kondisi psikologi tokoh dalam cerita tersebut. Psikologi tokoh merupakan hal yang penting untuk diteliti karena kondisi kejiwaan tokoh dapat memengaruhi jalan cerita melalui tindakan dan perilaku yang dilakukan oleh tokoh. Penelitian ini menggunakan metode dan langkah kerja filologi, yakni inventarisasi hingga alih aksara, kemudian data dan objek penelitian menggunakan teori . Melalui proses tersebut ditemukan bahwa tingkat usia seseorang dapat mempengaruhi tindakan, perilaku, pola pikir dan kondisi psikologisnya.
Humans as objects as well as subjects in psychological research. In a literary work, there is a character as an imaginary picture of humans in general. The psychological condition of the characters greatly influences the storyline and point of view in the story. This study discusses the psychological condition of several characters based on age contained in the classic Javanese story in the NB 1801 manuscript entitled Cariyos Kidang Telangkas, collection of the National Library of Indonesia (PNRI). The manuscript is in the Javanese language and script, which raises the first problem, namely not everyone can understand Javanese script. The second problem is how age can affect the psychological condition of the characters in Cariyos Kidang Telangkas. The purpose of this research is to find out the contents of the NB 1801 manuscript, and the effect of age on the psychological condition of the characters in the story. The psychology of the characters is an important thing to study because the psychological conditions of the characters can affect the storyline through their actions and behavior of the characters. This study uses the methods and work steps of philology, namely inventory to transliteration, then data and research objects use theory. Through this process, it was found that a person's age level can affect his actions, behavior, mindset, and psychological condition."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Maugham, W. Somerset
Melbourne: Heineman, 1949
828.912 MAU w
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Fadjar Sidik, 1930-
Yogyakarta: Badan Penerbit ISI, 1991
741.959 8 FAD d
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library