Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Angela Puji Sulystio Handayani
Abstrak :
Fenomena perubahan fungsi jalan di kawasan shopping street merupakan suatu fenomena baru yang diterapkan dalam penataan kawasan perbelanjaan. Perubahan fungsi jalan dari jalan yang dapat dilalui kendaraan bermotor menjadi jalur khusus pedestrian ini lahir dari tuntutan kebutuhan manusia terhadap kawasan perbelanjaan yang aman, nyaman dan menyenangkan. Faktor-faktor lain yang menjadi penyebabnya adalah karena menurunannya kualitas lingkungan di kawasan perbelanjaan, dan karena area parkir yang tidak memenuhi persyaratan baik secara kualitas maupun kuantitas dalam menampung pengunjung yang datang ke kawasan tersebut. Fenomena pembahan fungsi jalan di lcawasan perbelanjaan ini membawa keuntungan bagi berbagai pihak, baik pengunjung, penjual, masyarakat sekitar maupun pemerintah sendiri terutarna karna menciptakan pengaturan sirkulasi yang lebih baik, menghidupkan perekonomian kawasan setempat, serta meningkatkan kualitas kondisi lingkungan fisik dan sosial. Hanya saja untuk menawarkan suatu ide baru yang membawa konsekuensi perubahan kultur dan kebiasaan dalam masyarakat tidaklah mudah. Maka sebelumnya diperlukan sosialisasi kepada masyarakat, agar mereka dapat memahami dan mendukung salah satu program pemerintah ini, dan juga kesiapan serta kesatuan antara pemerintah dan masyarakat.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S48225
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Farhan Ali
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari dimensi-dimensi kenyamanan berbelanja online terhadap niat membeli kembali melalui perceived value pada pengguna online marketplace Bukalapak. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif melalui metode survei berdasarkan purposive sampling terhadap populasi. Responden dalam penelitian ini didapatkan melalui online questionnaire. Data yang didapatkan diolah menggunakan SPSS melalui path analysis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan yang dimiliki dalam model penelitian signifikan. Pada penelitian ini ditemukan hasil bahwa search convenience dan transaction convenience pada kenyamanan berbelanja online berpengaruh terhadap perceived value secara positif dan signifikan. Kemudian, diketahui bahwa search convenience dan perceived value memiliki pengaruh niat membeli kembali secara positif dan signifikan. Selain itu penelitian ini menemukan hasil bahwa perceived value berhasil menjadi mediator untuk variabel search convenience, dan transaction convenience. ......This study aims to analyze the effect of online shopping convenience dimensions on repurchase intentions through perceived value for users of the online marketplace Bukalapak. The study used a quantitative approach through a survey method based on purposive sampling of the population. Respondents in this study were obtained through an online questionnaire. The data obtained were processed using SPSS through path analysis. The results of this study indicate that the relationship in the research model is significant. In this study, it was found that search convenience and transaction convenience on the convenience of online shopping had a positive and significant effect on perceived value. Then, it is known that search convenience and perceived value have a positive and significant effect on repurchase intention. In addition, this study found that perceived value succeeded in being a mediator for search convenience and transaction convenience variables.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rully Firmansyah
Abstrak :
Bangunan adalah kebutuhan mutlak manusia untuk dapat melakukan berbagai macam kegiatannya. Perkembangan zaman menuntut dilaksanakannya berbagai macam pembangunan termasuk hadirnya beragam jenis bangunan sesuai dengan peruntukannya. Seiring dengan hal tersebut, lahan kota semakin terbatas, lahan hijau semakin sulit untuk ditemui, dan kepadatan terjadi dimana-mana, hal ini mengakibatkan munculnya berbagai masalah, termasuk kepada bangunan-bangunan yang telah terbangun. Sudah saatnya para perancang untuk memikirkan faktor keselamatan pada bangunan untuk mengurangi berbagai masalah yang muncul di perkotaan. Kebutuhan rasa aman pengguna bangunan diwujudkan sebagai faktor keselamatan dalam bangunan. Intensitas kebakaran secara umum dipengaruhi oleh jumlah, sifat dan distribusi bahan yang mudah terbakar. Persyaratan keselamatan bangunan gedung salah satunya meliputi ketahanan bangunan terhadap bahaya kebakaran. Selain hal ketahanan struktur dan material bangunannya, juga perlu diperhatikan juga ketanggapan pengguna bangunan dalam hal evakuasi ke luar bangunan melalui jalur sirkulasi yang telah dirancang, terutama pada bangunan publik yang berskala besar. Salah satu bangunan publik berskala besar yang paling banyak jenis kegiatan dan pengunjungnya adalah bangunan pusat perbelanjaan. Kebutuhan akan rasa aman sangat dibutuhkan pada sebuah bangunan besar. Perlu ditekankan bahwa bangunan di perkotaan semakin padat, gejala darurat seperti kebakaran sering terjadi belakangan ini. Dinas pemadam kebakaran membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencapai lokasi bangunan yang sedang mengalami kebarakan akibat terjadi kemacetan dimana-mana. Oleh karena itu, desain sebuah bangunan pusat perbelanjaan harus tanggap terhadap bahaya kebakaran, terutama bagaimana koridor berfungsi sebagai jalur evakuasi pertama sebelum mencapai tangga darurat dan pintu menuju keluar bangunan.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S48423
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Putranto Budi Raharjo
Abstrak :
Shopping has also studied in the field of leisure. Dholakia identified three main motives for shopping: utilitarian, family or social interaction and shopping as a pleasure activity in its own right with social and relaxation dimensions. In addition, Dholakia cautioned against the assumption that gender is a key variable, noting that many of the published studies had either all-female or female-dominant samples (Dholakia,R.R. (1999) "Going shopping: Key determinants of shopping behaviors and motivations", International Journal of Retail and Distribution Management, Vol.27, No.4, pp.154-165). In a survey of women around the world, more than 60 percent of women said that they enjoy shopping for clothes in every country except Hongkong, where only 39 percent responded so positively. The "shopping" prize goes to Latin Americans; more than 80 percent of women in countries like Brazil and Columbia agree that clothes shopping are favorite activity. Other high-scoring countries include France, Italy and Japan. ("A Global Perspective...on Women and Women's Wear", Lifestyle Monitor 14 (Winter 1999-2000):8-11). The study about shopping tourism cluster in Bandung city, Indonesia would refer to "Cluster theory" introduced by Prof. Michael Porter. Cluster theory is a theory from Prof. Michael E Porter from Harvard Business School, which is very popular today. A Cluster is a geographically proximate group of interconnected companies and associated institutions in a particular field, linked by commonalities and complementarities. The geographic scope of a cluster can range from a single city or state to a country or even a network of neighboring countries ("On Competition", Porter, 1998). Cluster offer a new way to think about economies and economic development, new roles for business, government, and institutions, and new ways to structure the businessīˇ“ government or business-institution relationship. When we are talking about a cluster, it is about how to build and develop business strength from various areas not to create from zero. Some benefits gained from cluster in relation with competitive advantage from cluster are productivity and innovation. In relation with productivity, a company in a cluster has access to specialized inputs and employees, access to information, complementarities, access to institutions and public goods and incentives and performance measurements. In relation with innovation, firms within a cluster are often able to move more clearly and rapidly perceive new buyer needs, cluster participation offers advantages in perceiving new technological, operating, or delivering possibilities and firms within a cluster can experiment at lower cost. The health of the cluster then is important to the health of the company. A company may actually benefit from the presence of local competitors. Trade associations can be competitive assets, as well as lobbying and social organizations. There must be something interesting and unique in Bandung city. Natural tourism objects, hotels, new toll access, and many more are supporting the cluster. New toll access, Cipularang toll from Jakarta to Bandung has also increased the number of visitors to go to Bandung. It takes only one and a half hour average to go there. Before Cipularang toll is opening, it takes at least two until three hours to get to Bandung using train or bus. However, this new facility is like two sides of knye. Visitors from Jabotabek become easily to go to Bandung go shopping, but the other sides visitors from Bandung also become easily to go to Jakarta go shopping too. The government of Bandung, especially Tourism department does not put their focus on shopping tourism. However, according to the interview with the Head of Bandung Tourism Promotion, Aman Raksanagara, the reason is because shopping tourism has a very short life cycle and only attracts local visitors. However, shopping tourism attracts local tourists from neighbor cities of Bandung. At the beginning of this final project, I will develop the shopping tourism cluster and explain it based on the Porter's cluster theory. Then, this final project is trying to explain about the tourist's shopping behavior when they are visiting Bandung city. The most popular shopping destination in Bandung is factory outlets, and then this study is focusing in shopping behavior at factory outlets in Bandung city. The research will refer to the previous research from Kiran Karande (Old Dominion University) and Jaishankar Ganesh (University of Central Florida) in their journal of marketing theory and practice: Fall 2000 titled "Who Shops at Factory Outlets and Why?: An Exploratory Study. In their marketing journal, they explained the typology of outlet mall shoppers based on reasons for shopping at outlet malls in the three main types of shoppers. They are recreational shoppers, serious economic shoppers and time conscious deal prone shoppers. This final project will construct a research to know what kind of the shoppers' characteristics when visiting factory outlets in Bandung based on the three types of shoppers above. Then, based on the cluster theory from Michael Porter I would analyze the cluster and construct the diamond model about the Bandung shopping tourism cluster. This theory is a result from Iong-term research about concentration or interconnection companies or institutions in a particular sector, which then will determine the competitiveness and development of a nation. The study about cluster then is developed become a theory and its implications for the public policy decision making in many nations.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2006
T18547
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meilia Sjamsuddin
Abstrak :
Maraknya pembangunan pusat perbelanjaan modern, seperti mal dan plaza, yang memisahkan kendaraan dan manusia. Sementara masih banyak pusat perbelanjaan yang menggabungkan kedua unsur ini (shopping street), tetapl kurang mendapat perhatian. Tempat ini sebenarnya mempunyai potensi untuk menjadi suatu pusat perbelanjaan yang menarik karena di dalamnya memperllatikan aspek manusia, pedestrian, yang belakangan im juga ramai dibicarakan. Tulisan ini bemiaksud membahas mengenai definisi shopping street dan unsur-unsur pembentuknya, dan kriteria bentuk fisik yang dibutuhkan guna rnenunjang terjadinya sebuah shopping street yang balk.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S49058
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library