Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Shafira Medina
"Performa pembangunan proyek konstruksi di Jakarta berkembang sangat pesat dilihat dari kebutuhan hunian yang tinggi serta ketersediaan lahan yang semakin terbatas, sehingga gedung bertingkat tinggi menjadi solusi. Dorongan pembangunan proyek konstruksi dari pemerintah juga mendorong inovasi sistem pengadaan rancang bangun untuk mempercepat pembangunan konstruksi. Namun di sisi lain, sektor konstruksi masih menjadi sektor tertinggi dari kecelakaan konstruksi. Hal ini diperlukan evaluasi kinerja penerapan SMKK dengan dilakukannya proses audit keselamatan konstruksi yang mengacu pada Permen PUPR Nomor 10 tahun 2021. Proses audit harus dikembangkan menjadi sebuah pengetahuan yang meningkatkan kinerja keselamatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor penting dalam meningkatkan kinerja keselamatan konstruksi dan menganalisis model hubungan proses audit keselamatan konstruksi Work Breakdown Structure (WBS), Building Information Modeling (BIM), dan web based – information system, dan knowledge management. Metode yang digunakan pada penelitian ini, meliputi studi literatur, validasi pakar, kuesioner, dan pengolahan data menggunakan SEM-PLS. Hasil penelitian ini berupa model hubungan antar faktor - faktor penting yang digunakan sebagai alat dalam meningkatkan kinerja keselamatan konstruksi.
The performance of construction project development in Jakarta is growing very rapidly seen from the high demand for housing and the increasingly limited availability of land, so high-rise buildings are a solution. The encouragement of construction project development from the government also encourages innovation in the design and build procurement system to accelerate construction development. But on the other hand, the construction sector is still the highest sector of construction accidents. It is necessary to evaluate the performance of the SMKK implementation by conducting a construction safety audit process that refers to Permen PUPR Number 10 of 2021. The audit process must be developed into knowledge that improves safety performance. This research aims to identify important factors in improving construction safety performance and analyze relationship model of the construction safety audit process based on Work Breakdown Structure (WBS), Building Information Modeling (BIM), web based – information system, and knowledge management. The methods used in this research include literature study, expert validation, questionnaire, and data processing using SEM-PLS. The result of this research is a relationship model between important factors used as a tool in improving construction safety performance."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Jakti Rahman Saidarka
"Di Indonesia, kecelakaan kerja di industri konstruksi terus meningkat dengan sektor konstruksi sebagai salah satu sektor pekerjaan paling berbahaya. Hal ini disebabkan beberapa hal seperti pedoman K3 konstruksi yang sulit dimengerti, kurang dilibatkannya tenaga ahli, metode pelaksanaan kurang tepat, dan lainnya. Dampak kecelakaan kerja bervariasi dari level mikro, meso, dan makro. Penerapan keselamatan konstruksi yang optimal dapat mengurangi kemungkinan terjadinya kecelakaan, salah satunya melalui audit sistem manajemen keselamatan konstruksi. Selama ini, hasil dari audit keselamatan konstruksi belum disimpan dan diolah dengan baik karena belum adanya sistem informasi basis pengetahuan yang membantu. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi elemen aktivitas, risiko, dan tindakan preventif berbasis risiko pada proses audit keselamatan konstruksi yang disimpan dalam bentuk basis pengetahuan, dan disimpan serta dibagikan melalui sistem informasi. Metode yang digunakandimulai dari analisa arsip, validasi pakar, hingga studi kasus. Hasil audit keselamatan konstruksi dapat dijadikan pedoman, rekomendasi, dan upaya peningkatan kinerja keselamatan konstruksi. Maka, diperlukan proses audit keselamatan kerja konstruksi, yang di Indonesia diatur pada Permen PU Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi dan ISO 19011:2018. Hasil penelitian ini adalah pengembangan sistem informasi knowledge base pelaksanaan audit keselamatan konstruksi pada bangunan tingkat tinggi dengan kontrak rancang bangun untuk meningkatkan kinerja keselamatan konstruksi.
In Indonesia, workplace accidents in the construction industry are increasing, making it one of the most hazardous sectors. Factors include complex safety guidelines, insufficient expert involvement, and improper implementation methods. The impact of accidents varies from micro to macro levels. Optimal safety implementation can reduce accidents, with one method being safety management system audits. However, audit results have not been well-stored or processed due to the lack of a knowledge-based information system. This research aims to identify activity elements, risks, and risk-based preventive actions in construction safety audits, stored as a knowledge base, and shared through an information system. Methods include archival analysis, expert validation, and case studies. Construction safety audit results can serve as guidelines and recommendations to improve safety performance. Therefore, a construction safety audit process is necessary, regulated by Permen PU Number 10 of 2021 and ISO 19011:2018. The research outcome is the development of a knowledge-based information system for conducting safety audits on high-rise building construction with design-build contracts to enhance construction safety performance."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library