Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Susan Heyka Maharani B.
Abstrak :
Skripsi ini membahas analisis faktor internal perilaku tidak aman operator dump truck. Penelitian ini dilakukan di PT Pamapersada Nusantara Distrik ARIA pada bulan April 2013. Populasi penelitian adalah seluruh operator dump truck (±100 orang) dan sampel yang diambil sebanyak 81 orang. Penelitian ini bersifat deskriptif analitik dengan metode pendekatan cross sectional. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data adalah kuesioner. Selain itu peneliti juga melakukan observasi lapangan untuk pengambilan data. Dari hasil analisis, didapatkan bahwa hampir semua responden berperilaku tidak aman saat bekerja yaitu sebesar 66.7%, rata-rata responden berada pada kelompok umur antara 20- 25 tahun yaitu sebesar 50.6% dengan masa kerja antara 1-3 tahun sebesar 65.4%, lebih dari 79.0% telah mendapat pelatihan dengan baik, dengan tingkat pengetahuan yang baik sebesar 74.1%, memiliki motivasi keselamatan yang baik sebesar 61.7%. Hasil penelitian ini menyarankan agar Departemen Produksi dan SHE memastikan semua operator dump truck telah mengikuti semua pelatihan, melakukan refresh pelatihan.;This thesis discusses the internal factors analysis of the unsafe behavior of dump truck operators. ......This research was conducted at PT Pamapersada Nusantara ARIA District in April 2013. The research population was all dump truck operators (± 100) and samples taken were 81 people. This research is a descriptive analytic using cross sectional method. The instrument used for data collection is a questionnaire. Besides the questionnaire, the researcher also makes a field observation for data collection. The analysis indicates that most of the respondents have the unsafe behavior while working, namely amount to 66.7%. As much as 50.6% respondents are in the age group between 20-25 years, with length of employment between 1-3 years at 65.4%. More than 79.0% of the respondents have been trained well with high level of knowledge at 74.1%, having good safety motivation at 61.7% The results of this research suggested that Department of Production and SHE will ensure all operators of dump trucks have been following all the training, conducting the refresh training.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S46363
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suherman Isnanda
Abstrak :
ABSTRAK
Theme park Dunia Fantasi atau yang dikenal dengan nama (Dufan) yang dibuka pada tahun 1985 adalah tempat pusat hiburan outdoor terbesar di Indonesia yang mempunyai berbagai content wahana permainan yang berteknologi tinggi yang berada dikawasan Ancol di Jakarta Utara yang dikelola oleh PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. Namun seiring dari berkembangnya taman hiburan tersebut tentunya tidak menutup kemungkinan akan terjadinya rasa tidak aman terhadap pengunjung dari wahana-wahana yang dimiliki oleh theme park Dufan, disamping itu faktor safety atau tingkat keselamatan merupakan salah satu komponen penting yang haruslah tetap di perhatikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Persepsi pengunjung terhadap risiko keselamatan pada wahana ekstrem di dufan ancol tahun 2014. Penelitian ini dilakukan dengan metode cross sectional dengan cara menyebarkan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengunjung cenderung berpersepsi baik terhadap risiko keselamatan pada wahana ekstrem, serta semua variabel kondisi wahana dan situasional termasuk dalam kategori baik.
ABSTRACT
Dunia Fantasi theme park known by the name (Dufan) which opened in 1985 is the largest outdoor entertainment center in Indonesia, which has a variety of vehicle content I hightech games are region Ancol in North Jakarta is managed by PT. Pembangunan Jaya Ancol Tbk. Next times the development of the theme park would certainly not rule out the occurrence of insecurity to visitors of the vehicles owned by the theme park Dufan, in addition to the factor of safety or the safety level is one of the important components that must remain in the note. This study aims to determine Perceptions of Guest To Safety Risk At Extreme Rides In Dufan Ancol 2014. This research was conducted using cross sectional by distributing questioners. The results show that visitors tend to perception safety risk on both the extreme rides, as well as all conditions rides and situational variables included in both categories.
2014
S56069
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raedi Dipanegara
Abstrak :
Risks are encountered in any activity that is done everyday. Risk management measures are necessary to avoid adverse impacts generated. This study aims to identify the hazards, determine the control that has been done, conduct a risk assessment and seek appropriate risk control. This study assesses safety risks in frame manufacture phase of passive cooling system for nuclear reactor Simulation Project at PTKRN-Batan Serpong Workshop in June 2015. This study used a crosssectional study design using the hazard tools identification and risk assessment in accordance to Perka Batan No. 020 / KA / I / 2012. In the activities of making frame for passive cooling system in a nuclear reactor simulation project, it is found that the existence of safety hazards stemming from the danger of mechanical, electrical and physical hazards. Researcher found 19 safety risks with the lowest risk in the process of preparing iron cutting tools, and the risk of the most common hazards wounded by grinding and fire caused by electrical short circuit.
Risiko ditemui dalam setiap aktivitas yang dilakukan setiap hari. Diperlukan adanya upaya pengelolaan risiko untuk menghindari dampak merugikan yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bahaya, menentukan pengendalian yang telah dilakukan, melakukan penilaian risiko dan mencari pengendalian risiko yang tepat. Penelitian ini menilai risiko keselamatan kerja pada tahap pembuatan rangka proyek pembangunan simulasi passive cooling system pada reaktor nuklir di bengkel PTKRN-Batan Serpong pada bulan Juni 2015. Penelitian ini menggunakan desain studi crossectional dengan menggunakan tools identifikasi bahaya dan penilaian risiko sesuai dengan Perka Batan No. 020/KA/I/2012. Pada aktivitas pembuatan rangka proyek pembangunan simulasi passive cooling system pada reaktor nuklir ini ditemukan adanya sumber bahaya keselamatan yang berasal dari bahaya mekanik, listrik dan bahaya fisik. Ditemukan 19 risiko keselamatan dengan risiko terendah pada proses penyiapan alat pemotong besi, dan risiko yang paling banyak ditemui bahaya terluka akibat gerinda serta kebakaran akibat korsleting listrik.
Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lena Kurniawati
Abstrak :
Partisipasi pekerja dalam kegiatan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan elemen penting untuk mendukung keberhasilan program K3 di perusahaan. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan gambaran yang mendalam mengenai partisipasi pekerja dalam kegiatan K3 di PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. Terdapat dua variabel yang dilakukan penelitian yaitu variabel eksternal dengan menggunakan metode kualitatif dan variabel internal dengan menggunakan metode kuantitatif. Dari hasil wawancara dan observasi terhadap variabel eksternal, terdapat lima dari delapan variabel yang dinilai sedang. Dari hasil pengolahan data yang diperoleh melalui kuesioner, pada variabel internal terdapat perbedaan partisipasi pekerja dalam kegiatan K3 berdasarkan unit kerja, umur, jenis kelamin, pendidikan dan jabatan, namun hanya pada variabel jabatan mempunyai perbedaan yang signifikan. Dari hasil penelitian terhadap dua variabel di atas, diperoleh kesimpulan bahwa tingkat partisipasi pekerja dalam kegiatan K3 di PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. adalah sedang.Kegiatan K3 yang memperoleh nilaipartisipasi paling tinggi adalah kegiatan identifikasi potensi bahaya, sedangkan kegiatan yang memperoleh nilai partisipasipaling rendah adalah kegiatan penyusunan kebijakan K3. ......Worker participation in safety and health activities ( OSH ) is an essential element to support the company's success in the OSH program. The purpose of this study was to obtain in-depth overview on worker participation in the activities of OSH at PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. There are two variables that are researched which are the external variables using qualitative methods, and internal variables using quantitative methods. From the result of interviews and observations of the external variables, there are five of the eight variables were measured as Intermediate level. From the processing of data obtained through the questionnaire, in the internal variables, there are differences in the activities of employee participation OSH based on workplace, age, gender, education and occupation, but only in occupation variable has significant difference. From the research of two variables above, it is concluded that the level of employee participation in the activities of OSH at PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. is at intermediate level and the OSH activity that has participation level with the greatest value is the identification of potential hazards and the lowest value is OSH policy making.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T39349
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Edi Saadudin
Abstrak :
[ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang bahaya, risiko serta mitigasi keselamatan dan kesehatan dalam pengembangan biogas skala kecil dari bahan baku kotoran sapi. Penilaian risiko dilakukan dengan cara mengukur komposisi biogas, identifikasi dan perhitungan jumlah bakteri, identifikasi dan perhitungan telur cacing dan observasi kegiatan pembuatan biogas. Data penelitian diolah secara semi kuantitatif sehingga diperoleh nilai risiko keselamatan dan kesehatan pada penggunaan reaktor biogas skala kecil. Risiko keselamatan tertinggi adalah terjadinya ledakan, sedangkan risiko kesehatan tertinggi adalah keracunan H2S. Mitigasi yang disarankan adalah: a) eliminasi dengan penghilangan blower, b) enjinering kontrol dengan modifikasi di bak pengaduk dan membuat pelindung digester serta c) tindakan administratif dengan melakukan edukasi terhadap peternak.
ABSTRACT
This thesis discusses the hazards, risks and mitigation of safety and health in the small-scale biogas digester from cow manure feedstock. Risk assessment is done by measuring the biogas composition, identification and calculation of the amount of bacteria, identification and calculation of worm eggs and observation activities of the biogas production. Data were analyzed semi quantitatively in order to obtain the value of safety and health risks of the application of a small-scale biogas digester. The highest safety risk is the explosion, while the highest health risk is H2S poisoning. Suggested mitigation are a) elimination by removing blower from system, b) control engineering by considering modifications in the mixing basin, build digester protective and c) administrative action by educating farmers.;This thesis discusses the hazards, risks and mitigation of safety and health in the small-scale biogas digester from cow manure feedstock. Risk assessment is done by measuring the biogas composition, identification and calculation of the amount of bacteria, identification and calculation of worm eggs and observation activities of the biogas production. Data were analyzed semi quantitatively in order to obtain the value of safety and health risks of the application of a small-scale biogas digester. The highest safety risk is the explosion, while the highest health risk is H2S poisoning. Suggested mitigation are a) elimination by removing blower from system, b) control engineering by considering modifications in the mixing basin, build digester protective and c) administrative action by educating farmers., This thesis discusses the hazards, risks and mitigation of safety and health in the small-scale biogas digester from cow manure feedstock. Risk assessment is done by measuring the biogas composition, identification and calculation of the amount of bacteria, identification and calculation of worm eggs and observation activities of the biogas production. Data were analyzed semi quantitatively in order to obtain the value of safety and health risks of the application of a small-scale biogas digester. The highest safety risk is the explosion, while the highest health risk is H2S poisoning. Suggested mitigation are a) elimination by removing blower from system, b) control engineering by considering modifications in the mixing basin, build digester protective and c) administrative action by educating farmers.]
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Rohmat Fakhrurrozi
Abstrak :
Perkembangan konstruksi yang semakin meningkat mempunyai risiko tinggi terhadap kecelakaan kerja. Sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja sebagai sarana mencegah terjadinya kecelakaan dan kerugian lainnya yang ditimbulkan. Tujuan penelitian adalah mengetahui pelaksanaan SMK3 melalui analisis temuan ketidaksesuaian hasil audit eksternal OHSAS 18001 dibandingkan dengan PP RI no.50 tahun 2012 di proyek pembangunan Apartemen Bogor Valley Residence dan Hotel tahun 2014. Penelitian ini merupakan studi deskriptif analitik. Metode pengambilan data melalui wawancara dengan 3 informan dan data sekunder. Hasil telitian menunjukkan bahwa tingkat penerapan SMK3 di PT X menurut PP RI no.50 tahun 2012 sebesar 96,9%, yang merupakan tingkatan lanjutan yang harus dipertahankan atau ditingkatkan. Sedangkan penyebab temuan audit adalah tidak adanya peralatan alat ukur, tidak adanya SOP penanganan bahan kimia, perencanaan program yang tidak tepat, tidak adanya SOP perbaharui dokumen, dan terakhir yaitu kurangnya pengawasan/inspeksi area berbahaya. Secara keseluruhan penyebab temuan adalah kurangnya dukungan dan partisipasi aktif dari manajemen baik Pusat maupun proyek terhadap program K3. ......The development of the growing construction have a high risk of work accidents. Occupational health and safety management systems as a means of preventing the occurrence of accidents and other damage caused. The purpose of this study is knowing the implementation of SMK3 through analysis OHSAS 18001 external audit results compared with PP RI No. 50/2012 on project development Bogor Valley Residence apartments and hotels. Design study is a descriptive analytic. Method of data acquisition through interviews with three informants and secondary data. The results showed that the level of adoption research SMK3 in PT X by PP RI No. 50 of 2012 as much as 96.9%, which is an extension form should be preserved or enhanced. While the causes of the audit findings are not the tools of measurement, not the SOP chemical handling, improper planning program, not the SOP renew documents, and lack of supervision and inspection of hazardous areas. On the whole causes of the findings are the lack of support and active participation from top management and project management for K3 program.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S56619
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kazhka Tirtandy
Abstrak :
Indonesia merupakan negara dengan jumlah sepeda motor yang sangat banyak, sehubungan hal tersebut semakin maraknya juga tingkat pencurian yang terjadi dengan jumlah puluhan ribu pada setiap tahunnya. Oleh karena itu dibutuhkannya sistem keamanan sepeda motor yang dapat mengurangi kasus kasus pencurian yang terjadi di indonesia tersebut. Sudah banyak juga alat alat yang dibuat untuk mengurangi kasus kasus tersebut seperti tag RFID dan lain sebagainya. Bahkan ada yang menambahkan alat sejenis mikrokontroller untuk mengatur hidup dan matinya mesin sepeda motor. Akan tetapi pada industri sepeda motor menambah alat pada sepeda motor tidaklah baik karena sepeda motor sendiri sudah banyak alat didalamnya. Pada tugas akhir ini sistem keamanan yang dibangun adalah menyalakan sepeda motor dengan smartphone. Sistem dibangun menggunakan mikrokontroler Arduino yang diletakkan pada sepeda motor dan bertugas mengontrol mekanisme starter pada sepeda motor. Komunikasi antara smartphone Android dan Arduino ditangani oleh Bluetooth Low Energy denngan konsumsi daya yang lebih rendah. Keamanan pada sistem ini juga dijaga dengan metode three way handshake dan asimetrik kriptografi untuk menjaga pengiriman data. Asimetrik kriptografi yang diterapkan membuat pengiriman data lebih aman karena dapat melakukan enkripsi dan dekripsi dengan 2 kunci yang berbeda. Hasil yang didapatkan dari tugas akhir ini adalah sistem keamanan yang dikembangkan berhasil diimplementasikan pada sepeda motor untuk meningkatkan keamanan yang ada, dengan waktu tercepat yang dibutuhkan untuk menyalakan sepeda motor adalah sebesar 1245 ms dan waktu terlama yang dibutuhkan untuk menyalakan sebesar 1858 ms tergantung dari besar komputasi yang dilakukan.
Indonesia is a country with a very huge amount of motorbikes, that leads to the increasing number of motorbikes-theft rate every year. Therefore, a motorbike security system that is able to reduce the number of theft rate is needed in Indonesia. Many tools have been built to lower the number of theft rate, one of them is RFID tag. Moreover, a tool thats similar to microcontroller is used to control the on off state of the motorbikes engine. However, in motorbikes industry, adding tools to the motorbike itself is not likely recommended because there are already lots of tools inside the motorbike. In this thesis, the security system that is built is a system that allows people to start the motorbike with a smartphone. The system is built using Arduino microcontroller which is installed to the motorbike and able to control the starter mechanism in a motorbike. Communication between Android smartphone and Arduino is handled by Bluetooth Low Energy which have lower consumption energy. The security in this sytem is also protected with a three-way handshake method and asymmetrical cryptography so that the data transfer process is secured. Asymmetrical Cryptography which had been implemented on this system make the data transfer is more secure because it can make encryption and decryption with 2 different keys. The result that is obtained from this thesis is a successfully implemented security system in a motorbike to improve security, with the fastest time needed to turn on a motorcycle is 1245 ms and the longest time needed to turn on is 1858 ms depending on the amount of computation which must be done.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Victo Alfritzy Aden
Abstrak :
Skripsi ini membahas perancangan dan manufaktur dari stairlift dengan penggerak rantai beserta sistem pengereman daruratnya yang bertipe locking dengan memanfaatkan descender dan tali sebagai media pengeremannya untuk penyandang disabilitas dan lansia. Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan perancangan dan stress analysis dari stairlift terlebih dahulu menggunakan software Autodesk Inventor Professional 2023 dengan parameter pengujian meliputi nilai tegangan Von Mises maksimum, nilai defleksi maksimum, dan nilai safety factor minimum. Hasil penelitian ini adalah stairlift dengan penggerak rantai sudah memenuhi standardisasi ASME A18.1 tahun 2020 tentang Safety Standard for Platform Lifts and Stairway Chairlifts pada aspek tegangan Von Mises di angka 58,2 MPa dari 100 MPa dan defleksi maksimum di angka 0,386 mm dari 6 mm. Sistem pengereman darurat yang telah dirancang dan dibuat dengan descender dan tali sebagai medianya sudah bekerja sesuai dengan ketentuan namun masih dapat dioptimalkan agar keamanan pengguna dapat ditingkatkan. ......This thesis discusses the design and manufacturing of a stairlift with a chain-driven mechanism and a locking-type emergency braking system. The purpose of this system is to assist individuals with disabilities and the elderly in navigating staircases. The research methodology involves the initial design and stress analysis of the stairlift using Autodesk Inventor Professional 2023 software. The testing parameters include the maximum Von Mises stress value, maximum deflection value, and minimum safety factor value. The research findings indicate that the chain-driven stairlift meets the standards set by ASME A18.1-2020 regarding the Safety Standard for Platform Lifts and Stairway Chairlifts. The maximum Von Mises stress value recorded was 58.2 MPa out of 100 MPa, and the maximum deflection value was 0.386 mm out of 6 mm. The designed and implemented emergency braking system, which utilizes a descender and a rope, functions according to the specified guidelines. Nevertheless, further optimization is necessary to enhance user safety.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evie Komalasari
Abstrak :
Pesatnya pertumbuhan sepeda motor dewasa ini berdampak pula pada meningkatnya angka kecelakaan akibat pengguna sepeda motor. Minimnya perlindungan dari sepeda motor dan sifatnya di jalan raya yang terlihat namun tidak terlihat membuat pengguna sepeda motor rawan luka pada saat terjadi kecelakaan. Karena bentuknya yang relatif kecil dan mampu melewati jalan-jalan kecil, pengemudi sepeda motor juga sering melakukan manuver-manuver yang berbahaya bagi kendaraan lain.

Tulisan ini bertujuan untuk melihat tingkat kepedulian pengguna sepeda motor di Jakarta, Depok, dan Sragen terhadap keselamatan berlalu lintas. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data kuesioner serta cross sectional tiga kota, Jakarta, Depok, dan Sragen hasil penelitian peneliti sebelumnya. Metode pengolahan data yang diterapkan adalah tabulasi data dan metode statistik chi square untuk melihat signifikansi antara ketiga wilayah tersebut.

Hasil uji statistik deskriptif dan chi square memperlihatkan bahwa di daerah Jakarta, tingkat kepedulian terhadap keselamatan rendah pada pengetahuan mengenai standar helm keselamatan di jalan raya dan pengetahuan tata cara menggunakan helm yang benar. Di daerah Depok, tingkat kepedulian terhadap keselamatan rendah pada variabel penggunaan helm standar, kepemilikan SIM C, intensitas selalu menggunakan helm, penggunaan helm terutama pada perjalanan jarak pendek, serta pengetahuan mengenai bagian-bagian tubuh yang rawan luka pada saat terjadi kecelakaan. Sedangkan di daerah Sragen, tingkat kepedulian terhadap keselamatan rendah pada variabel penggunaan helm, pengunaan jaket, penggunaan sepatu, penggunaan sarung tangan, ketepatan dalam menggunakan helm, kondisi lampu, kapasitas jumlah penumpang, pengetahuan mengenai peraturan lalu lintas, batas usia minimal kepemilikan SIM C, serta kesadaran dalam penggunaan helm sebagai pelindung kepala.

Dari hasil pengolahan data kemudian dibuat suatu prioritas program keselamatan baik untuk ketiga wilayah maupun untuk masing-masing wilayah kajian. Program keselamatan ditekankan pada upaya pencegahan dan pengurangan korban kecelakaan.
Rapid increase in the volume of motorcycle this time impact the rising number of accident rate caused by motorcycle user. Minimum protection of motorcycle and its characteristic which visible but invisible in the highway, make the user of motorcycle will injured when the accident happened. Small shape of the motorcycle and its capability to pass through a narrow road make motorcycle s rider doing dangerous moving for the other vehicle.

This research purpose to observe the attention level of the motorcycle user in Jakarta, Depok, and Sragen about road safety. The way of doing this research is with using raw data such as cross sectional data and quationnaire from the previous reseach. Processing data method using data tabulation and chi square test statistical method to find level of significant between Jakarta, Depok, and Sragen.

The result of descriptive statistic and chi square test explain that Jakarta has low attention level of safety in variable knowledge of safety helmet standard and knowledge of properness of helmet usage. Depok has low attention level of safety in variable standard helmet usage, driving license ownership, helmet usage intensity, helmet usage especially in short travel, knowledge of part of the body which is sensitive to get injury when the accident happened. And Sragen has low attention level of safety in variable helmet usage, jacket usage, shoes usage, glove usage, accuracy in using helmet, the light of motorcycle, passenger capacity, knowledge of traffic regulation, minimal age limit to make driving license, awareness in helmet use as a head protector.

After that the result of data processing made a safety priority program for all area or each area. Safety program is focused in preventive and reducing crash victim effort.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S35269
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Atsni Kautsar Rahmawani
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan pada pekerja (operator) dalam penggunaan alat pelindung diri (APD) pada area Wood Working I PT Yamaha Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada periode Maret - April 2014 dengan jumlah responden 47 orang. Analisis data dengan menggunakan uji statistik Chi-Square menunjukan ada hubungan penggunaan APD terhadap sikap penggunaan APD (p-value = 0,013), pengawasan terhadap penggunaan APD (p-value= 0,023) dan penerapan peraturan penggunaan APD (p-value = 0,024). Sebaliknya, tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan tentang APD (p-value = 1,000), ketersediaan APD (p-value = 0,312), dan kenyamanan dalam menggunakan APD (p-value = 0.100) dengan perilaku penggunaan APD pada pekerja di area Wood Working I. ...... This study aims to determine the factors related of workers (operators) in the use of personal protective equipment (PPE) in the area of Wood Working I PT Yamaha Indonesia. This research is a descriptive cross-sectional quantitative approach. This research was conducted in the period March-April 2014, with the number of respondents 47 people. Data analysis using Chi-Square statistical test showed no relationship to the attitude of the use of PPE use (p-value = 0.013), supervision of the use of PPE (p-value = 0.023) and the application of the rules of use of PPE (p-value = 0.024). In contrast, there was no significant relationship between knowledge of the APD (p-value = 1.000), availability of PPE (p-value = 0312), and convenience in use of PPE (p-value = 0.100) with the behavior of the use of PPE to workers in the area of Wood Working I.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S54865
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>