Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Manullang, Grace
Abstrak :
Skripsi ini membahas mengenai Festival Ivan Kupalas Night yang merupakan tradisi Rusia dan muncul ketika Rusia menganut paganisme. Masyarakat Rus Kuno yang kala itu menganut paganisme, menganggap tradisi ini sebagai tradisi penting keagamaan yang berhubungan dengan kegiatan sehari-hari mereka. Akan tetapi, ketika Kristen Ortodoks masuk dan menjadi agama resmi di Rusia, tradisi ini tetap berlangsung dan diakulturasikan dengan agama Kristen Ortodoks. Namun, ketika era Uni Soviet tradisi ini tidak dirayakan dan muncul kembali pada era Federasi Rusia. Pada era Federasi Rusia, masuk arus modernisasi dan keterbukaan terhadap dunia Barat menyebabkan berubahnya makna Festival Ivan Kupala bagi masyarakat Rusia saat ini. Berdasarkan teori kebudayaan populer oleh Tony Bennett 1982 dan Festival Ivan Kupalas Night, mengalami perubahan makna simbolik dan merupakan kebudayaan populer. Perubahan makna dianalisis dengan teori Semiotika oleh Charles Sanders Peirce 1931-1958. Dengan mengggunakan metode deskriptif analisis dan pendekatan kualitatif, penelitian ini bertujuan mengetahui perubahan makna festival Ivan Kupala Night. ......This thesis discusses the Festival Ivan Kupala's Night which is a Russian tradition and emerged when Russia embraced paganism. Ancient Rus society, who at that time embraced paganism, regard this tradition as an important religious tradition associated with their daily activities. However, when Orthodox Christians entered and became the official religion in Russia, this tradition persisted and was acculturated with Orthodox Christianity. However, when the era of the Soviet Union this tradition was not celebrated and reappeared in the era of the Russian Federation. In the era of the Russian Federation, the flow of modernization and openness to the Western world led to the changing meaning of the Ivan Kupala Festival for Russian society today. Based on the popular culture theory by Tony Bennett 1982 and the Ivan Kupala's Night Festival, it has undergone a change of symbolic meaning and is a popular culture. The alteration of meaning was analyzed by semiotic theory by Charles Sanders Peirce 1931 1958. By using descriptive method of analysis and qualitative, this study aims to find out the meaning changes festival Ivan Kupala's Night.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Satriana Shanti
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian mengenai pengaruh dominan Bizantium melalui agama Katolik Timur dalam pembentukan budaya Rusia, khususnya yang terjadi pada masa Kiev. Tujuannya adalah untuk membuktikan bahwa melalui budaya-budaya yang dihasilkan bangsa tersebut pada periode Kiev Katolik. Timur merupakan pusat dari pembentukan budaya Rusia.

Teori yang digunakan sebagai landasan pengerjaan skripsi adalah Teori Fungsional dari Bronislaw Malinowski tentang kebudayaan, guna menguatkan hubungan antara agama dengan kebudayaan.

Data-data didapat dari perpustakaan Fakultas Sastra, dan dosen pembimbing. Ditambah pula dengan wawancara dengan Ramo Daniel Bambang Dwibiantoro dan Romo Alexios Cahyadi, pada tangga! 23 dan 25 Maret 1995 di Surakarta. Kedua romp tersebut adalah para gerejawan dari Gereja Ortodoks Indonesia di Surakarta.

Antara agama dan budaya mempunyai hubungan yang yang saling berkaitan. Dan hasil penelitian ini sangat memperjeias adanya hubungan yang sangat kuat antara agama dan budaya pada Bangsa Rusia periode Kiev. Walaupun Bangsa Rusia satu ras dengan bangsa Eropa lainnya, namun pengaruh agama terhadap budayanya mempunyai keistimewaan tersendiri. Ini disebabkan karena agama yang dianutnya, yaitu Katolik Timur mempunyai sumber pengajaran yang berbeda dengan agama Kristen lainnya, sehingga budaya dan karakter Bangsa Rusia berbeda dengan bangsa Eropa lainnya.
1995
S15100
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Radite Bernard
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini membahas tentang peran serta masyarakat dalam kebijakan pemerintah Rusia tentang kampanye anti-rokok yang terwujud melalui gambar visual internet. Pada gambar visual internet yang terdapat dalam situs-situs web Rusia merepresentasikan pesan pemerintah sesuai dengan Undang-undang Negara Federasi Rusia tahun 2013 nomor 15-F3 tentang Perlindungan Masayarakat dari Paparan Asap Rokok dan Efek Lanjut Penggunaan Tembakau, khususnya pada pasal (9) dan (15). Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi media dan budaya. Untuk menganalisis enam gambar visual internet Rusia digunakan teori semiotika Barthes tentang pemaknaan denotasi konotasi. Dengan menganalisis struktur yang membangun masing-masing gambar visual internet, disimpulkan bahwa pada gambar-gambar visual tersebut membawa pesan yang merepresentasikan kebijakan pemerintah.
ABSTRACT
This thesis is discussing about the Role of society in Russian Governments Policy on Facing Tobacco Control Campaign Through Visual Images displayed in Internet. The internet?s visual images on Russian websites representing the goverments messages according to Federal Law in 2013 No. 15-F3 on Citizens Protection from the Danger of Cigarette Smoke and the Further Effects of Tobacco Consumption, especially on article (9) and (15). The research methodology that used in this thesis is qualitative method in accordance with media cultural studies method. The Roland Barthes theory of denotative connotative levels of meaning is used in analyzing six visual images founded on the internet. By analyzing the structures that construct each of related works, the government?s messages which representing goverments policy is summarized.
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S62002
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library