Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Furqoni Arief
"Perubahan penggunaan tanah menjadi salah satu faktor terjadinya perubahan alur sungai. Hal tersebut disebabkan perubahan yang terjadi memberikan masukan sedimen yang besar ke dalam sungai. Akibatnya, terjadi perubahan pada alur sungai. Dengan mengambil kasus perubahan penggunaan tanah di DA Way (sungai) Sekampung. Penelitian ini menjelaskan tentang pengaruh perubahan penggunaan tanah terhadap alur sungainya. Untuk mendapatkan data penggunaan tanah dan alur sungai dilakukan interpretasi citra Landsat on screen pada tahun 1977, 1996, 2002, dan 2013. Sinuosity index dipergunakan untuk menentukan perubahan yang terjadi pada alur sungai.
Hasil penelitian ini memperlihatkan perubahan luas hutan selama tahun 1977 - 2013 luasnya berkurang sebesar 2,77% dan luas kebun kelapa sawit bertambah 0,63% serta terjadi perubahan pada penggunaan tanah lainnya. Dampaknya terhadap alur sungai dari 37 lokasi yang diteliti, 20 lokasi menunjukan indikasi cenderung semakin berkelok yang ditandai dengan bertambahnya nilai sinuosity index, 15 lokasi menunjukan indikasi cenderung semakin lurus yang ditandai dengan berkurangnya nilai sinuosity index, dan 2 lokasi terjadi pemotongan alur sungai berupa pelurusan akibat campur tangan manusia. Meskipun demikian tidak adanya perubahan yang signifikan disebabkan karena terdapatnya 1 bendungan dan 2 bendung yang mempengaruhi hal tersebut.

Land-use change is one factor that changes of river channel. That is happened because the change given more layers of sediment into the river. Therefore, the river channel is changed. By taking the case in Way (river) Sekampung about land-use change towards the river channel. In this research, the researcher interpreted the Landsat imagery on screen from 1977, 1996, 2002, and 2013 to obtain the data of land-use and river channel. Sinuosity index used to determine the river channel change.
At the end of this research, it showed the change of forest area for period 1977 - 2013 has been reduced 2,77% and increased into 0,63% for oil palm plantations and other land-use change. The impacts on river channel from 37 locations studied, found that 20 locations showed from the increased sinuosity index value, 15 locations showed the decreased sinuosity index value, and 2 locations of cutting groove alignment because of human interventions. However, the significant change is affected by one dam and two weirs.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
S57443
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhardiyan Erawan
"Sungai Balingara merupakan salah satu sungai dengan tipe Gravel-Bed di Indonesia. Sungai Gravel-Bed mudah berubah bentuk alurnya dalam waktu yang relatif singkat dikarenakan beberapa variabel antara lain iklim (curah hujan), debit sungai, topografi, jenis batuan, dan tutupan lahan. Untuk mengetahui perubahan alur Sungai Balingara digunakan citra landsat 7 dan 8 dan dianalisis secara planimetrik atau 2 dimensi. Parameter untuk mengetahui perubahan alur sungai antara lain Sinousity Ratio , Brice Index, luasan erosi dan deposisi. Perubahan alur sungai dihubungkan dengan perubahan tutupan lahan dan dianalisis secara deskriptif spasial dan temporal. Lokasi alur sungai yang memiliki gradien rendah pada wilayah hulu dan tengah DAS dengan jenis batuan berupa kerikil (gravel) lebih mudah berubah dibandingkan lokasi yang lainnya. Perubahan luasan erosi dan deposisi berpengaruh terhadap perubahan tutupan lahan.

Balingara River is one of the rivers with the type Gravel-Bed in Indonesia. Gravel-Bed Rivers easily deformed in a relatively short time due to several variables, that are climate (rainfall), river discharge, topography, rock types, and land cover. To determine stream channel changes in Balingara River used Landsat 7 and 8 and analyzed planimetric or two dimensions. Parameters to determine changes in the stream channel are Sinousity Ratio, Brice Index, the extent of erosion and deposition. Changes in stream channel associated with changes in land cover then analyze with descriptive analysis of spatial and temporal. The location of a stream channel has a low gradient in the upstream and middle watershed with the type of rock in the form of gravel is more easily changed than other locations. Changes in the area of erosion and deposition influence the land cover changes.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2017
S65977
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Graf, William L.
New York: Springer-Verlag, 1988
551.4 GRA f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Hasil temuan dari beberapa penelitian terdahulu di Paparan Sunda (Sunda Shelf) di antaranya berupa alur-alur sungai purba sewaktu periode susut laut pada akhir kala Pleistosen. Studi ini melaporkan temuan alur purba di sebelah Barat Laut Pulau Belitung hasil penelitian geofisika dengan metode seismik resolusi tinggi direkam dengan menggunakan sub bottom profiler (SBP) tipe Datasonics CHIRP II CAP 6600 dan frekuensi 3.5 kHz. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi keberadaan serta untuk mengetahui posisi dan gambaran morfologi alur purba di Paparan Sunda, khususnya di Barat Laut Pulau Belitung, Propinsi Bangka Belitung. Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2010. Berdasarkan penafsiran rekaman data sub bottom profiler tersebut dapat dikenali dua sistem alur sungai purba dengan aliran berarah hampir sama yaitu Barat Daya-Timur Laut. Alur purba yang lebih besar memiliki lebar sekitar 2370 m hingga 2519 m dan kedalaman antara 38 m hingga 43 m dari dasar laut sedangkan alur purba yang lebih kecil memiliki lebar sekitar 363 m hingga 555 m dengan kedalaman antara 38 m hingga 40 m. Keberadaan alur sungai purba di sini merupakan pendetilan dari keberadaan alur-alur sungai purba yang telah diduga oleh Mollengraaf dan Kuenen sebelumnya."
OLDI 40:3 (2014) (1)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library