Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Amar Maruf Irfan Muhamadi
"Pergerakan napas manusia, sesuai dengan mengembang dan mengempisnya paru-paru mengakibatkan bergesernya tumor ke arah Superior-Inferior (SI), Lateral Kanan-Kiri (RL), dan Anterior-Posterior (AP). Pergeseran tumor tersebut dapat direpresentasikan dari pergerakan yang terjadi pada permukaan tubuh. Pada penelitian ini dilakukan rancang bangun purwarupa sistem pemantauan pergerakan yang dapat memantau pergerakan pernapasan pada permukaan tubuh berbasis laser dan kamera. Sistem ini dapat melakukan pemantauan pergerakan pada 3 derajat kebebasan yang merepresentasikan pergerakan di arah SI, RL, dan AP. Kemampuan dari purwarupa dikalibrasi dengan menggunakan platform dinamis. Selanjutnya purwarupa juga diuji pada pengukuran terhadap 8 sukarelawan yang melakukan 2 pola pernapasan berbeda. Pengukuran tersebut dibandingkan dengan perangkat yang sudah ada di klinis untuk keperluan Respiratory Gating. Hasil kalibrasi menghasilkan akurasi spasial kurang dari 1 mm, sedangkan akurasi temporal sebesar kurang dari 0,1 s. Hasil perbandingan dengan piranti klinis menunjukkan pembacaan yang cukup sebanding dengan koefisien korelasi kurang dari 0,9.

The motion of human breathing, by the expansion and deflation of the lungs, causes the tumor to shift towards Superior-Inferior (SI), Lateral Right-Left (RL), and Anterior-Posterior (AP). The motion on the body's surface can represent the tumor shift. In this study, a motion monitoring system prototype was designed based on lasers and cameras to monitor respiratory motion on the body's surface. This system can monitor motion in 3 degrees of freedom, representing movement in the SI, RL, and AP directions. The performance of the prototype is calibrated using a dynamic platform. Furthermore, the prototype was also tested using measurements of eight volunteers who performed two different breathing patterns. These measurements were compared with devices already in clinical settings for Respiratory Gating purposes. The calibration results produce a spatial accuracy of less than 1 mm while a temporal accuracy of less than 0.1 s. The comparison results with clinical devices show comparable readings with a correlation coefficient of less than 0.9."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ginting, Nurbetti Br
"Anak dengan pneumonia mengalami gejala sesak dan napas cepat yang memengaruhi laju pernapasan dan saturasi oksigen yang harus diberikan segera penanganan. Pemberian posisi semi pronasi merupakan tindakan mandiri keperawatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai keefektifan pemberian posisi semi pronasi terhadap laju pernapasan dan saturasi oksigen pada balita pneumonia. Desain penelitian adalah quasi eksperimental. Responden berjumlah 84 balita pneumonia (Posisi semi pronasi =42 dan kelompok kontrol =42), pengambilan sampel secara consecutive sampling. Analisis yang dilakukan univariate, bivariate dan multivariate. Ada perbedaan bermakna (p= 0,000 ; p= 0,041) laju pernapasan dan saturasi oksigen antara kelompok intervensi pengaturan posisi semi pronasi dan kelompok kontrol posisi yang biasa dilakukan di rumah sakit. Pemberian posisi semi pronasi dapat direkomendasikan dan diterapkan pada balita pneumonia untuk memperbaiki laju pernapasan dan saturasi oksigen. Penelitian selanjutnya agar menggunakan sampel yang lebih besar dan pengambilan dengan metode acak dengan menganalisis beberapa variabel perancu.

Pediatric patients with pneumonia will experience symptoms sucah ase shortness of breath and rapid breathing that will affect the respiratory rate and oxygen saturation . This patientsmust be treated immediately. Quarter prone position is an independent nursing interventions.
The aim of this study is to evaluate the effectiveness of quarter-prone position on respiratory rate and oxygen saturation in pneumonia under five years.
The research design was quasi- experimental. Respondents are 84 children with pneumonia. The intervention group consists of 42 patients, and control group consists of 42 patients.The sampling method used for this study is consecutive sampling. Data was analyzed univariate, bivariate, and multivariate. There is significant difference ((p= 0,000 ; p= 0,041) between respiratory rate and oxygen saturation in intervention and control group. Based on this study, quarter prone position is recommended to be applied for pediatric patients with pneumonia to reduce respiratory rate and increase oxygen saturation. The future research should be used larger sample size and randomized trial method with other confounding factors included.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library