Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 64 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hidajat Nataatmadja
Depok: Intuisi Press, 2006
940.23 Nat d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Anwar Ibrahim
Bandung: Mizan, 1998
940.2 IBR r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Goldstein, Thomas
Boston: Houghton Mifflin , 1988
509.024 GOL d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sichel, Edith
London: Oxford University Press, 1959
940.21 SIC r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Sypher, Wylie
New York: Doubleday & Company, 1956
940.21 SYP f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Schenk, V. W. D.
Abstrak :
Jeroen Bosch, atau Hieronymus Bosch merupakan pelukis darii Selatan Belanda yang merupakan bagian dari Noordelijke renaissance. Dia dikenal sebagai 'den duivelmakere' dan pelukis dengan unsur-unsur satir namun ia juga merupakan pembaru pada tradisi seni patung. Sementara itu Desiderius Erasmus atau yang dikenal dengan Erasmus van Rotterdam merupakan seorang tokoh humanis masa Renaissance di Belanda dan juga seorang teolog. Buku ini menyandingkan kedua tokoh ini untuk membahas mengenai sejarah dan budaya Belanda di abad pertengahan dan periode Renaissance.
Amsterdam: Uig. G. A. van Oorschot, 1946
BLD 922 SCH t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lucas, Henry S.
New York: Harper and Row, 1960
940.21 LUC r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lodge, Thomas
Metuchen: Scarecrow Press, 1970
823.3 LOD l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hale, John R.
Amsterdam : Time-Life International, 1969
945.05 HAL r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Faizul Azhaari Tri Raharjo
Abstrak :
Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan faktor-faktor yang melatarbelakangi kekalahan Renaissance dalam pemilihan anggota Parlemen Eropa pada 2019. Pembentukan Union Européenne (UE) merupakan upaya untuk menjamin terciptanya perdamaian di antara negara-negara di Eropa khususnya pasca-Perang Dunia II. Pendirian UE berhasil mengikat seluruh anggotanya untuk tunduk dan patuh terhadap kebijakan yang sudah diputuskan bersama. Terdapat tiga lembaga utama UE yang saling bekerja sama dalam pembuatan kebijakan, yakni Komisi Eropa, Dewan UE, dan Parlemen Eropa. Parlemen Eropa beranggotakan perwakilan dari setiap negara anggota. Struktur Parlemen Eropa terdiri dari seorang Presiden, Wakil Presiden dan 750 anggota. Anggota Parlemen Eropa dipilih langsung oleh masyarakat Eropa setiap lima tahun sekali dengan sistem proporsional. Pada pemilihan anggota Parlemen Eropa 2019, partai yang didirikan oleh Emmanuel Macron, La République En Marche ! berkoalisi dengan tiga partai lain yang memiliki orientasi politik yang sama. Koalisi tersebut diberi nama Renaissance. Pada dasarnya, penurunan tingkat popularitas Emmanuel Macron merupakan alasan mendasar terbentuknya koalisi tersebut. Renaissance memiliki program yang berfokus pada lingkungan hidup, pertahanan, dan pertumbuhan ekonomi UE. Namun, Renaissance mengalami kekalahan pada pemilihan anggota Parlemen Eropa 2019 di Prancis. Kekalahan tersebut dilatarbelakangi oleh ketidaksesuaian program Renaissance dengan kondisi ekonomi dan sosial Prancis saat ini. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan pendekatan politikologis. ......This article aims to explain the factors behind the defeat of Renaissance in the European Parliament Election in 2019. The European Union was created as an effort to ensure peace between European Countries, especially after World War II. Its establishment has succeeded in binding all its members to obey and comply with policies that have been jointly made. There are three main EU institutions that are working together in creating policies; they are the European Commission, the EU Council and the European Parliament. The European Parliament consists of representatives from each European member country. The structure of the European Parliament consists of a President, Vice President and 750 members. Members of the European Parliament are elected directly by the European community every five years. In the European Parliament election in 2019, the party founded by Emmanuel Macron, La République en marche! was in coalition with three other parties that had the same political orientation as them. This coalition was known as "Renaissance". The declining of Emmanuel Macron's popularity was the fundamental reason as to why this coalition happened in the first place. Renaissance offered programs that focus on environment, national defense, and economic growth of the EU. However despite all of that, the Renaissance suffered defeat in the 2019 European Parliament Election. The cause of their loss was influenced by the incompatibility of their programs with the actual economic and social conditions of France. This research uses historical methods with a politicological approach
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7   >>