Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 28 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gunawan Widjaja
"ABSTRACT
Malpraktik dalam bidang kesehatan, meskipun seringkali digunakan dan disebut dalam
kehidupan sehari-hari, secara formal tidak pernah mempunyai definisi yang jelas dan
tegas. Bahkan dari kalangan ahli hukum maupun ahli kesehatan, penggunaan istilah
malpraktik dalam bidang kesehatan ini masih diperdebatkan. Tesis ini melakukan
penelusuran literatur dan wawancara ahli untuk mencari tahu dan memberikan definisi
malpraktik dalam bidang kesehatan. Tesis ini juga mencari tahu kriteria, jenis,
penyebab, pembuktian dalam malpraktik, dan pilihan forum penyelesaian sengketa
malpraktik dalam bidang kesehatan. Tesis ini memberikan masukan bahwa pada
dasarnya hubungan dalam pemberian jasa pelayanan kesehatan harus dilihat sebagai
hubungan kontraktual.

ABSTRACT
Malpractice in healthcare, eventhough was widely used and spoken in daily life,
formally no clear and pricise definition has been made. Even from the point of view of
law and healthcare expert, the utilisation of malpractice in healthcare term is still
debatted. This tesis condutcs literatures review and experts interview in order to find
out and determine the definition of malpractice in healthcare. This tesis also tries to
find the criteria, kinds, causes, evidence to be used in malpractice suits, and forum
selection in settling malpractice disputes in helathcare. This tesis provides input that in
principle the legal relation in providing medical service shall be seen as contractual
relation. (xiv + 107)"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T38901
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maghfirotun
"ABSTRAK
Dalam penelitian ini dianalisis tanggung jawab rumah sakit terhadap perbuatan melawan hukum yang dilakukan dokter bukan pegawai rumah sakit, penerapan teori central responsibility dan analisis putusan No. 18/Pdt.G/2006/PN.PLG, 62/PDT/2006/PT.PLG, 1752 K/Pdt/2007 dan 352/PK/PDT/2010. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan kualitatif. Rumah sakit bertanggung jawab terhadap perbuatan melawan hukum yang terjadi di rumah sakit. Penerapan teori Central Responsibility memberikan kepastian hukum bagi pasien dan rumah sakit dimana rumah sakit bertanggung jawab secara terpusat terhadap semua kejadian di rumah sakit. Pada putusan No. 18/Pdt.G/2006/PN.PLG, 62/PDT/2006/PT.PLG, 1752 K/Pdt/2007 dan 352/PK/PDT/2010 rumah sakit bertanggung jawab secara central responsibility.

ABSTRACT
In this research analyzed the relation between the hospital's responsibility with the unlawful act that done by the doctors who are not be part of hospital's employee and the application of the central responsibility theory, and analysis of the judicial decision number 18/Pdt.G/2006/PN.PLG, 62/PDT/2006/PT.PLG, 1752 K/Pdt/2007 and 352/PK/PDT/2010. This study uses normative juridical method with qualitative approach. The hospital is responsible for the unlawful act that occurred in the hospital. The application of the central responsibility theory makes the legal certainty of both patients and the hospital with the hospital responsible centrally to all cases that happen in the hospital. In the judicial decision number 18/Pdt.G/2006/PN.PLG, 62/PDT/2006/PT.PLG, 1752 K/Pdt/2007 and 352/PK/PDT/2010 hospital responsible centrally.
"
2016
S67957
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ari Yunanto
Yogyakarta: Andi , 2010
346.033 ARI h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Situmorang, Andar
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1983
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
cover
Rumaisha Aulia Warman
"Skripsi ini membahas tentang ruang lingkup malpraktik medik dan tolak ukur untuk menentukan suatu tindakan medik sebagai malpraktik medik, serta kaitannya dengan perlindungan hukum bagi dokter yang digugat melakukan malpraktik medik. Pembahasan dilakukan melalui analisis putusan 287/PDT.G/2011/PN.JKT.PST perkara antara Tuan Gunawan melawan RSCM. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan bentuk penelitian yuridis normatif. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat 4 (empat) ruang lingkup malpraktik medik, yaitu malpraktik medik dari segi pidana, perdata, disiplin, dan etik profesi. Tolak ukur untuk menentukan suatu tindakan sebagai malpraktik medik adalah standar profesi medik. Tindakan tim dokter RSCM merupakan malpraktik medik, namun gugatan malpraktik medik yang diajukan tidaklah tepat karena dokter tidak dapat dimintai pertanggung jawaban secara perdata. Tindakan tim dokter RSCM merupakan suatu pelanggaran disiplin profesi, sehingga sanksi yang dapat dikenakan adalah sanksi disiplin.

This thesis discusses the scope of medical malpractice, the indicator of medical malpractice, and also its correlation with legal protection for doctors on medical malpractice suit by analyzing Central Jakarta Court Decision Number 287/PDT.G/2011/PN.JKT.PST. This research is qualitative research with juridical normative methode. The result of this research concludes that there are 4 (four) scopes of medical malpractice, which is medical malpractice in criminal law, civil law, disciplinary, and ethic. The act of a doctor will be classified as medical malpractice when it does not meet the standard of medical care. In the case, the act of the doctors is classified as medical malpractice, however their fault can not be suited in civil court. Doctors’ fault are classified as disciplinary infringement with the consequences of disciplinary sanctions.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2015
S61726
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Oemar Seno Adji
Jakarta: Erlangga, 1991
345.404 41 OEM e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Prasti Andiani
1988
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>