Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hairuddin Bangun Prasetyo
Abstrak :
Komunikasi yang efektif antara pemimpin dan anggota merupakan aspek penting dari organisasi. Komunikasi keselamatan yang efektif harus mencakup: komunikasi yang terbuka dan jelas ; mendorong perilaku yang aman; menerapkan pembelajaran yang diprogram untuk keselamatan. PT. XYZ adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pengadaan, pemasangan dan perawatan elevator atau lift (Procurement, Construction and Service). Dalam mengelola komunikasi yang ada di dalam perusahaan, manajemen banyak menggunakan komunikasi downward (dari atas kebawah), dimana komunikasi ini lebih banyak bersifat direktif atau arahan dan dilakukan secara formal. Untuk komunikasi dari bawah (karyawan) sendiri memang di wadahi, akan tetapi tidak banyak ditemukan. Sehingga dilakukan penelitian dengan tujuan Mengetahui gambaran proses dan alur komunikasi keselamatan di PT. XYZ. Metode yang digunakan adalah kualitatif yang bersifat deskriptif dan observasional melalui wawancara mendalam dan observasi data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masih terdapat banyak masalah yang menghambat dalam proses komunikasi keselamatan di PT.XYZ, baik yang berasal dari sumber, pesan, saluran maupun penerima komunikasi. Manajemen sebagai sumber pesan belum mampu menyampaikan pesan secara obyektif. Pesan keselamatan disampaikan dalam Bahasa yang jelas. Telah tersedia saluran komunikasi tetapi belum layak dan menjangkau semua pekerja. Pengetahuan penerima cukup tetapi belum punya kesadaran melaksanakan pesan keselamatan. ......Effective communication between the leaders and members is an important aspect of the organization. An effective safety communication should include: open and clear communication; encourage safe behaviour; apply learning programmed for safety. PT. XYZ is a company engaged in the procurement, installation and maintenance of elevators or lifts (Procurement, Construction and Service). In managing communications in the enterprise, management use downward communication (from top down), in which communication is more directive or directives and done formally. For communication from the bottom (employees) itself is absorbed, but not much was found. So the research conducted with the aim of knowing overview of the process and safety communication flow in PT. XYZ. The method used is descriptive qualitative and Observational through in-depth interviews and observation of secondary data. The results showed that there are still many problems that hinder the communication process safety in PT.XYZ, both derived from the source, message, and channel and receiver communication. Management as the source of the message have not been able to convey the message in an objective. Safety messages are delivered in a clear language. Already available but not yet feasible communication channel and reach all workers. Receivers have knowledge but have not had enough awareness to implement safety message.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
T45243
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raditya Herdanu
Abstrak :
Tesis ini membahas mengenai risiko keselamatan pada sistem pengamanan fisik di Kedutaan Besar X di Jakarta. Sebagai perwakilan suatu negara asing, Kedutaan Besar memiliki potensi bahaya dan risiko keselamatan dan keamanan yang tinggi. Pada tesis ini fokus pada risiko keselamatan pada sistem pengamanan fisik yang terkait dengan aktifitas rutin yang berkaitan dengan pihak eksternal Kedutaan Besar X, yakni pada fungsi pengamanan vehicle entry, pedestrian entry, mail scanner, dan traffic. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan menganalisa risiko keselamatan pada sistem pengamanan fisik di Kedutaan Besar X di Jakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa risiko keselamatan pada sistem pengamanan di Kedutaan Besar X di Jakarta memiliki tingkat risiko yang yang beragam, mulai dari rendah hingga ekstrim. Bentangan peringkat risiko ini berdasarkan sumber bahaya dan risiko yang dilihat dari keempat tugas fungsi pengamanan yang ada di Kedutaan Besar X. Terlihat bahwa pengendalian risiko keselamatan yang dilakukan oleh Kedutaan Besar X melalui sistem pengamanan sudah cukup mengantisipasi risiko ekstrim maupun risiko tinggi dari aspek hierarki pengendalian maupun dari aspek keamanan walaupun konsekuensi dari risiko tersebut tidak dapat dihindari oleh Kedutaan. ......This thesis discuss about safety risk on physical security system at the Embassy X in Jakarta. As foreign country representative institution, embassies have high degree of hazard and risk on safety and security. In this thesis focuses on safety risk to physical security system that associated with routine activities related to external parties of the Embassy X, specifically security functions on vehicle entry, pedestrian entry, mail scanner, and traffic security functions. This study includes qualitative research to analyze safety risks on physical security system at the Embassy X in Jakarta. These study results indicate that safety risk on physical security system at the Embassy X have diverse level of risk, from low to extreme. The ranges of the risk rating is based on source of the hazard and risk that seen from the four of security functions. Based on the study, seen that the safety risk control carried out by the Embassy X through physical security system is sufficient to anticipate the extreme and high risk rating from the control hierarchy aspects as well as the aspects of security even though the consequences of these risks cannot be avoided by the Embassy X.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
T45255
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cecillia Setiadi
Abstrak :
Skripsi ini menganalisa tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di industri percetakan khususnya di Gramedia Printing Group melalui yuridis normatif di dukung data empiris. Tipologi penelitian ini bersifat penelitian deskriptif analitis, dengan menggunakan pendekatan kualitatif pengolahan data. Industri percetakan beberapa tahun terakhir ini menarik di samping terus berkembang juga masih banyak menyerap tenaga kerja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui implementasi industri percetakan yang berkembang dengan tingkat relatif menegah dalam menerapkan K3. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa Gramedia Printing Group telah menerapkan peraturan dari umum sampai khusus di bidang percetakan. Namun belum sepenuhnya lengkap karena audit Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) belum dilakukan. Untuk menerapkan peraturan secara sempurna relatif rumit, namun pihak perusahaan tetap akan memenuhi.
This thesis analyzes Occupational Safety and Health in printing industry, which in this case is Gramedia Printing Group. Normative juridical research is used, supported by empirical data literature. Typology of this research is a descriptive analytic research, using qualitative approach of data processing. During the last few years, printing industry is growing quite significantly and employs significant number of employees. The objective of this research is to observe the implementation of K3 in printing industry. Based on the research, it is clear that Gramedia Printing Group has put into practice general to specific regulations in the organization. However, the implementation has not been fully completed yet due to the audit of SMK3 has not been conducted. Implementing all the regulations is not an easy task, however Gramedia Printing Group will and is still working on applying all the regulations.
Depok: Universitas Indonesia, 2016
S62666
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library