Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nurmalia Ermi
Abstrak :
ABSTRAK
Nama : Nurmalia ErmiProgram Studi : Ilmu Kesehatan MasyarakatJudul : Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Usia Menopause pada IbuLansia di Wilayah Kerja Puskesmas Cimanggis Tahun 2018Pembimbing : Prof. Dr. dr. Sudijanto Kamso, S.KMWanita yang menghadapi menopause termasuk dalam kelompok risiko karena padakelompok ini terjadi perubahan yang drastis secara fisik, psikis, dan sosial budaya. Usiamenopause antara seorang wanita dan wanita lainnya tidaklah sama dan bergantungpada faktor-faktor yang mempengaruhinya. Menopause pada usia lebih dini akanmeningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, atherosclerosis, stroke, dan osteoporosis.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan usia menarche, paritas, usiamelahirkan terakhir, riwayat pemakaian kontrasepsi, riwayat pekerjaan, status gizi, danriwayat merokok dengan usia menopause pada ibu lansia di Wilayah Kerja PuskesmasCimanggis Depok tahun 2018. Penelitian ini menggunakan metode survey denganpendekatan cross sectional. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Mei 2018.Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu lansia ge; 60 tahun yang ada di WilayahKerja Puskesmas Cimanggis Depok. Sampel dalam penelitian berjumlah 113 ibu lansiadiambil dengan cara cluster sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara langsungdengan responden dengan menggunakan kuesioner dan observasi. Data diolahmenggunakan komputer dan analisa data dilakukan menggunakan regresi logistikberganda. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan yang signifikan antara riwayat merokok dengan dengan usia menopause p value 0,001, OR = 6,80 95 CI, 2,18-21,21 . Disarankan agar menghindari rokok dan asap rokok, terutama perokok aktif,karena kandungan yang ada dalam rokok bisa mempercepat terjadinya menopause.Terjadinya menopause pada usia yang lebih dini akan lebih berisiko terjadinyagangguan kesehatan pada wanita.Kata kunci:Usia Menopause, Riwayat Merokok
ABSTRACT
Name Nurmalia ErmiStudy Program Public Health ScienceTitle Factors Related to Age of Menopause in Elderly Mothers inCimanggis Community Health Center Depok 2018Counsellor Prof. Dr. dr. Sudijanto Kamso, S.KMWomen who face menopause are included in the risk group because in this group thereis a drastic change in physical, psychological, and socio cultural. The age ofmenopause between a woman and another woman is not the same and depends on thefactors that influence it. Menopause at an earlier age will increase the risk ofcardiovascular disease, atherosclerosis, stroke, and osteoporosis. The purpose of thisstudy is discusses the relationship between age of menarche, parity, last childbirth,history of contraception use, job history, nutritional status and history of smoking withage of menopause in elderly mother in Cimanggis Community Health Center Depok2018. This study use survey method with cross sectional approach. The study wasconducted in May 2018. The population in this study were all elderly mothers ge 60years in Cimanggis Community Health Center Depok. The sample in this studyamounted to 113 elderly mothers taken by cluster sampling. Data were collectedthrough direct interviews with respondents using questionnaires and observations. Datais processed using computer and data analysis is done using multiple logisticregression. The result showed that there was a significant correlation between smokinghistory with age of menopause p value 0,001, OR 6,80 95 CI, 2,18 21,21 . It isrecommended to avoid smoking and cigarette smoke, especially active smokers, becausethe content in cigarettes can accelerate the occurrence of menopause. The occurrenceof menopause at an earlier age will be more at risk of health problems in women.Key Words Age of Menopause, Smoking History
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
T49930
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Puspita Palupi
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran makna dan arti pengalaman seksualitas pada perempuan menopause. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain fenomenologi deskriptif melalui wawancara mendalam. Partisipan meliputi perempuan menopause dengan waktu menopause sampai tiga tahun yang diperoleh melalui purposive sampling. Data yang dikumpulkan berupa hasil rekaman wawancara dan catatan lapangan yang dianalisis dengan metode Collaizi. Penelitian ini mengidentifikasi enam tema yaitu: 1) Makna hubungan seksual; 2) Perubahan siklus respon seksual pada masa menopause; 3) Dimensi psikologis dalam seksualitas; 4) Dimensi sosiokultural dalam seksualitas; 5) Kebahagiaan seksualitas pada masa menopause; dan 6) Kebutuhan informasi tentang pelayanan kesehatan seksual. Hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran pada petugas kesehatan khususnya perawat maternitas bahwa pentingnya memahami aspek seksualitas pada perempuan menopause untuk dapat meningkatkan kualitas hidup perempuan menopause. Diperlukan penelitian selanjutnya mengenai eksplorasi secara mendalam dimensi seksualitas khususnya dimensi psikologis dan sosiokultural pada perempuan menopause. ......The objective of this research was to obtain the sense and meaning of sexual experience on menopausal women. This qualitative research used phenomenological descriptive design. Data were collected using in-depth interview method. The participants of this research were menopausal women up to three years menopausal time that obtained by purposive sampling. Data were collected in recorded, interviewed, field notes form, and analyzed using Collaizi techniques. This research identified six themes: 1) The meaning of sexual relationship; 2) The changes of sexual cycle responses in menopause; 3) psychological dimension of sexuality; 4) Socio-cultural dimension of sexuality; 5) Sexuality happiness in menopause; 6) Informational needs of sexual health service. Research result were expected to give an idea to health workers especially maternity nurses which are necessary to understand sexuality dimension on menopause women to improve their quality of life in menopausal women. It is expected to have advance research about in-depth exploration of sexuality dimension especially psychological and socio-cultural dimension on menopausal women.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Puspita Palupi
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran makna dan arti pengalaman seksualitas perempuan menopause. Sebanyak delapan perempuan yang mengalami menopause paling lama tiga tahun berpartisipasi dalam penelitian fenomenologi deskriptif ini melalui wawancara mendalam. Partisipan diperoleh melalui purposive sampling. Data dianalisis dengan metode Collaizi. Hasil penelitian menemukan enam tema: 1) Makna hubungan seksual; 2) Perubahan siklus respon seksual pada masa menopause; 3) Dimensi psikologis dalam seksualitas; 4) Dimensi sosiokultural dalam seksualitas; 5) Kebahagiaan seksualitas pada masa menopause; dan 6) Kebutuhan informasi tentang pelayanan kesehatan seksual. Hasil ini memberikan gambaran pentingnya perawat maternitas memahami dimensi seksualitas perempuan menopause untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. Diperlukan penelitian selanjutnya terutama yang mengeksplorasi secara mendalam dimensi seksualitas khususnya psikologis dan sosiokultural pada perempuan menopause.

Sexualilty Experiences of Menopausal Women. The objective of this research was to obtain the sense and meaning of sexual experiences of menopausal women. The researcher applied a phenomenological descriptive design. Data were collected using in-depth interview method. The participants were menopausal women up to three years of menopausal time obtained through a purposive sampling. Data were analyzed using a Collaizi?s technique. Six themes were identified: 1) meaning of sexual relationship; 2) changes of sexual cycle responses in menopause; 3) psychological dimension of sexuality; 4) socio-cultural dimension of sexuality; 5) sexuality happiness in menopause; 6) and informational needs of sexual health service. The results suggest that health workers especially maternity nurses should understand sexuality dimension of menopausal women in order to improve their quality of life. A further research on exploration of sexuality dimension especially psychological and socio-cultural dimension on menopausal women is required.
PSIK FKIK Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah ; Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
610 JKI 16:1 (2013)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Anita Puri
Abstrak :
Gejala atau perubahan fisik menopause yang terjadi tentunya berdampak pada berbagai aspek kehidupan, salah satunya aspek psikologis. Menopause memiliki dampak pada beberapa aspek seperti fisik, mental, sosial dan ekonomi dan kualitas hidup. Dampak yang terjadi pada perempuan menopause dapat diminimalisir dengan adanya dukungan sosial yang diberikan kepada perempuan menopause. Faktor yang mempengaruhi dukungan sosial ini salah satunya adalah hubungan intimasi dengan pasangan. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi gambaran dukungan sosial dan intimasi dengan pasangan serta hubungan antara dukungan sosial dengan intimasi dengan pasangan pada perempuan menopause. Penelitian cross-sectional ini melibatkan 110 responden yang dipilih menggunakan teknik convenience sampling. Pengambilan data menggunakan Kuesioner yang digunakan adalah kuesioner data demografi, terjemahan The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS) dan Experience in Close Relationship (ECR). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 60,9% perempuan menopause mendapatkan dukungan sosial tinggi dan 61,8% memiliki intimasi dengan pasangan yang aman atau baik (secure). Hasil utama penelitian ini menunjukkan bahwa adanya hubungan antara dukungan sosial dengan intimasi dengan pasangan pada perempuan menopause (p value <0,001). Hasil temuan penelitian ini merekomendasikan perlunya mempertahankan dalam memberikan dukungan sosial yang adekuat kepada perempuan menopause. Rekomendasi untuk penelitian selanjutnya agar dapat mengidentifikasi faktor-faktor lain yang berhubungan terhadap intimasi dengan pasangan selain dukungan sosial. ......The symptoms or physical changes that occur during menopause undoubtedly impact various aspects of life, one of which is the psychological aspect. Menopause affects several facets such as physical, mental, social, economic, and overall quality of life. The impact on menopausal women can be mitigated through the social support provided to them. One of the factors that influence this social support is the close relationship with a partner. The purpose of this study was to identify the description of social support and close relationship with a partner and the correlation between social support and close relationshop with a partner in menopausal women. This cross-sectional study involved 110 respondents selected using convenience sampling techniques. Data collection included demographic questionnaires, translations of The Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS), and the Experience in Close Relationship (ECR) scale. The results of this study showed that 60.9% of menopausal women had high social support and 61.8% had secure intimacy with their partners. The main result show that there is a significant relationship between social support and close relationship with partners among menopausal women (p value <0.001). The findings of this study recommend the need to maintain in providing adequate social support to menopausal women. Recommendations for future research are to identify other factors related to intimacy with partners besides social support.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library