Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kevin Hersando
Abstrak :
Mineral ilmenit merupakan salah satu sumber utama dari TiO2. Titania atau TiO2 sendiri merupakan material oksida yang sering digunakan untuk aplikasi pigmen cat, fotokatalis, dan lain-lain. Salah satu cara untuk memproduksi TiO2 dari mineral ilmenit adalah dengan proses reduksi karbotermik dari ilmenit. Untuk meningkatkan efisiensi serta efektivitas dari proses reduksi ilmenit, pada proses reduksi dapat ditambahkan aditif. Aditif dapat bertindak sebagai exothermic agents, katalis, nucleating agents, dan reduktan, yang semuanya mempunyai manfaat untuk proses reduksi karbotermik ilmenit. Penambahan aditif seperti aluminium dan ferosilikon dapat membantu proses reduksi dan bekerja sebagai reduktor dan exothermic agents sehingga proses reduksi berjalan lebih cepat. Aditif natrium sulfat dan natrium tetraborat dapat menurunkan titik leleh dan katalis sehingga proses reduksi berjalan lebih efektif.
The ilmenite mineral is one of the main sources of TiO2. Titania or TiO2 itself is an oxide material that is often used for the application of white paint pigments, photocatalysts, and others. One way to produce TiO2 from ilmenite minerals is by the carbothermic reduction process of ilmenite. To increase the efficiency and effectiveness of the ilmenite reduction process, additives can be added to the reduction process. Additives can act as exothermic agents, catalysts, nucleating agents, and reductants, all of which have benefits for the carbothermic reduction process of ilmenit. The addition of additives such as aluminum and ferrosilicon can help the reduction process and work as a reducing agent and exothermic agents so that the reduction process runs faster. Sodium sulfate and sodium tetraborate additives can reduce the melting point and catalyst so that the reduction process is more effective.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Pcrcobaan ini bertujuan untuk menunjukkan erosi yang terjadi pada Dural aluminum 2017. Alat uji yang dapat menunjang percobaan ini belum pernah ada, maka dibualah alat uji yang dapat menunjang percobaan ini. Alat uji ini dinamakan alat uji impact erosi ( impact erosion apparatus). Alat uji impact erosi ini menggunakan prinsip dasar benda jatuh bebas yaitu dengan menjatuhkan bola impactor pada specimen. Kondisi utarna yang harus dipenuhi adalah bahwa pernbebanan impact harus terjadi hanya pada satu titik (tanpa berubah­ubah). Percobaan memakai bola impactor diameter l6mm. Kecepatan impact (Impact velocity) diperoleh dari metode benda jatuh bebas dari ketinggian 0.7m sehingga diperoleh kecepatan impat. Pada pembahasan ini penulis menganalisa pengaruh arah rolling (rolling direction) terhadap erosi akibat impact pada Dural-aluminum 2017. Arah rolling juga berpengaruh terhadap ukuran creater (crater dimension) yang dihasilkan. Pada arah rolling transversal jumlah impact (number of impact0 yang diperlukan lebih banyak dari pada arah rolling longitudinal. Ukuran crater yang dihasilkan oleh arah rolling transversal lebih kecil daripada arah rolling longitudinal
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S37627
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library