Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

"Penelitian ini menjelaskan mengenai berbagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah Republik Indonesia untuk mendapatkan keutuhan wilayah laut Indonesia. Setelah memproklamasikan kemerdekaan negaranya, Indonesia masih harus berjuang untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Berbagai serangan yang dilakukan oleh Belanda, akhirnya memunculkan kesadaran Negara Indonesia bahwa wilayah laut Indonesia terpisah-pisah dan terbuka untuk mendapat serangan dari luar. Kesadaran itu membawa pemerintah Republik Indonesia melakukan berbagai perjuangan?baik di dalam maupun di luar Indonesia?untuk dapat menjaga wilayah lautnya yang besar agar tidak dengan bebas dimasuki oleh negara-negara lain. Metode dalam penelitian ini menggunakan beberapa tahap. Berawal dari tahap pengumpulan sumber mengenai hal terkait. Setelah sumber-sumber terkumpul, tahap selanjutnya adalah melakukan kritik dengan cara memisahmisahkan sumber ke dalam sumber primer atau sekunder untuk kemudian membandingkannya. Setelah itu dilakukanlah tahap interpretasi untuk memaknai setiap sumber berdasarkan sudut pandang penulis. Langkah terakhir dalam penelitian ini adalah menuliskan hasil penelitian mengenai pokok permasalahan yang ingin diangkat dari sumber-sumber yang telah melalui proses sebelumnya."

"Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia, karena memiliki luas laut dan jumlah pulau yang besar. Dengan potensi fisik yang besar, Indonesia dikaruniai sumber daya kelautan yang besar dan memiliki prospek ekonomi maritim yang sangat potensial...."

"Indonesia memiliki sumber daya perikanan yang berlimpah, naun tidak terkelola dengan baik sehingga kontribusi perikanan terhadap perekonomian jauh di bawah yang semestinya. Kondisi ini juga telah menimbulkan illegal fishing yang sistemik. Kebijakan pemerintah saat ini untuk memberantas illegal fishing dan beberapa kebijakan lain yang dianggap dapat meningkatkan kinerja bidang perikanan ternyata memberikan dampak sebaliknya pada nelayan di wilayah-wilayah tertentu. Kebijakan-kebijakan yang dibuat terlalu parsial tanpa kebijakan lain yang memadai dan cepat yang menjadi penyanggah bagi nelayan-nelayan yang termaginalkan karena kebijakan ini. Oleh sebab itu, kebijakan perikanan perlu dilakukan secara komprehensif yang memersiapkan nelayan domestik menghadapi perubahan yang terjadi. Di samping itu, dibutuhkan kebijakan yang terintegrasi antara Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan kementerian lain, lembaga, dan pemerintah daerah untuk mengoptimalkan capaian dan mereduksi tumpang tindih kebijakan yang memersulit penerapan di lapangan."