Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 57 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Nurleila Savitri Sudarmadji
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17089
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1985
S17520
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yanti Indrawati R.
Abstrak :
Seiring dengan dilakukannya berbagai deregulasi dan debirokratisasi oleh Pemerintah dalam upaya mendorong peran serta sektor swasta dalam menopang perekonomian Indonesia, maka iklim dunia usaha pun cenderung kian kompetitif. Hal ini menuntut adanya pengalokasian dan pemanfaatan sumber daya organisasi secara optimal dalam usaha mempertahankan eksis-tensi organisasi. Kemampuan organisasi dalam menjaga kesinam-bungannya perlu dievaluasi dari waktu ke waktu. Pengevalua-sian prestasi organisasi merupakan suatu proses penandingan standar dan hasil yang dicapai sehingga tidak saja didapat suatu penyempurnaan hasil tapi juga pencapaian tujuan bersama. Sarana efektif untuk mengkomunikasikan standar kepada obyek yang dievaluasi adalah akuntansi. Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menelaah peran akuntansi sebagai sarana pengendalian, khususnya dalam pengukuran prestasi. Penulisan skripsi didasarkan atas penelitian terhadap sebuah anak perusahaan dari sebuah kelompok usaha. Dengan mengaitkan penelitian sumber-sumber kepustakaan, diharapkan dapat diambil suatu kesimpulan yang relevan mengenai peran akuntansi dalam penngukuran prestasi perusahaan. Dari penelitian disimpulkan bahwa akuntansi ternyata lebih berperan sebagai sarana penginformasi keberhasilan perusahaan kepada pihak-pihak di luar perusahaan, dibanding sebagai sarana pengendali untuk manajemen. Mengingat kemampuan perusahaan dalam memanfaatkan semua sarana dan prasarana merupakan suatu nilai kompetitif bagi mereka, maka adalah pada tempatnya bila pemanfaatan akuntansi sebagai sarana pelaksa-naan fungsi-fungsi manajerial lebih ditingkatkan.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1994
S18720
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shofwan
Abstrak :
Sebagaimana lazimnya keharusan untuk melakukan penilaian terhadap prestasi pusat pertanggungjawaban suatu perusahaan, maka Pertamina juga melakukan penilaian terhadap prestasi setiap pusat pertanggungjawabannya. Perwakilan Luar Negeri merupakan salah satu bentuk pusat pertanggungjawaban yang dimiliki oleh Pertamina. Oleh karena itu, terhadap setiap Perwakilan Luar Negeri inipun juga dilakukan penilaian prestasinya. Penilaian prestasi tersebut dilakukan dengan membandingkan antara rencana kerja masing-masing perwakilan yang di jabarkan dalam anggaran perwakilan yang bersangkutan dengan hasil kegiatan yang tercermin dalam laporan keuangan masing-masing perwakilan. Baik anggaran maupun laporan keuangan disusun oleh masing-masing perwakilan dalam satuan mata uang asing. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan penilaian prestasi perwakilan tersebut, baik anggaran maupun laporan keuangan masing-masing perwakil an harus di jabarkan terl ebih dahul u ke dal am mat a uang Rupiah, untuk itu penentuan kurs yang dipergunakan untuk menjabarkan anggaran serta pemilihan metode penjabaran laporan keuangan merupakan salah satu masalah penting yang dihadapi oleh Pertamina dalam melakukan penilaian prestasi masing-masing perwakilannya. Perbedaan persepsi mengenai penjabaran anggaran dan laporan keuangan ke dalam mata uang Rupiah tersebut dapat menimbulkan konfl ik manajemen antara kantor pusat sebagai penilai dengan perwakilan yang dinilai. Dalam membahas masalah-masalah konflik manajemen yang dihadapi oleh Pertamina khususnya yang berhubungan dengan penilaian prestasi Perwakilan Luar Negeri tersebut digunakan pendekatan komparatif, yaitu dengan cara membandingkan antara teori dan prinsip-prinsip yang berlaku dengan aplikasi yang dilaksanakan oleh Pertamina. Sebagai hasil dari analisa komparatif tersebut diatas, diperoleh temuan-temuan sebagai berikut : Pertamina tidak melakukan pembedaan kriteria dalam melakukan penilaian prestasi antara pusat biaya diskresioner dengan pusat-pusat pertanggungjawaban lainnya. Lembaga yang melakukan penilaian prestasi terhadap seluruh pusat pertanggungjawaban adalah Subdit. Akuntansi walaupun Pertamina memiliki Inspektorat Perusahaan yang berfungsi sebagai internal auditor. Anggaran Perwakilan Luar Negeri di jabarkan ke dalam mata uang Rupiah berdasarkan kurs yang berl aku pada saat penyusunan anggaran. Baik kebijakan akuntansi yang dimiiki, maupun aplikasi penjabaran laporan keuangan yang di lakukan oleh Pertamina, tidak sesuai dengan Prinsip Akuntansi Indonesia, teori-teori akuntansi yang sedang berlaku, serta FASB Statement No. 52. Atas temuan~temuan tersebut di atas beberapa saran perbaikan yang diusulkan adalah : Di lakukan pembedaan kriteria dalam melakukan penilaian prestasi antara pusat biaya diskresioner dengan pusat pertanggungjawaban lainnya. Untuk pusat biaya diskresioner, kriteria yang dipergunakan adalah kewajaran suatu biaya/pengeluaran dikaitkan dengan kegia tan yang dilakukan oleh pusat biaya diskresioner yang bersangkutan. Lembaga yang melakukan penilaian prestasi terhadap seluruh pusat pertanggungjawaban sebaiknya adalah Inpektorat Perusahaan, mengingat fungsi utama lembaga ini adalah sebagai internal audit. Kurs yang dipergunakan untuk menjabarkan anggaran Perwakilan Luar Negeri ke dalam mata uang Rupiah sebaiknya adalah kurs rata-rata yang diestimasikan. Pertamina harus merevisi kebijakan akuntansi konversi valuta asing sedemikian sehingga sesuai dengan PAI 1984, dan mengaplikasikannya secara konsisten.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1989
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maulana Malik Ibrahim
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana penerapan Four Levers of Control (4LOC) Simons sebagai sistem pengendalian manajemen (SPM) pada start-up. SPM penting dalam pertumbuhan start-up karena menyediakan infrastruktur manajemen dan membantu pendiri atau CEO untuk memastikan bahwa tindakan seluruh anggota organisasi konsisten dengan tujuan perusahaan. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus kualitatif sehingga dapat menerapkan SPM yang sesuai untuk start-up XYZ. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara semi terstruktur, observasi langsung, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menyoroti pentingnya memformalkan tujuan perusahaan dengan menetapkan visi, misi, dan nilai inti perusahaan (belief system) dan kode etik perusahaan (boundary system) di start-up XYZ. Selanjutnya untuk memonitor kinerja dan tujuan organisasi, start-up XYZ menggunakan Balanced Scorecard sebagai diagnostic control system ......This research aims to explain how Simons’ Four Levers of Control (4LOC) framework is implemented as management control system (MCS) in a startup. MCS is important in startup growth because it provides management infrastructure and helps founders or CEOs to ensure that all members’ actions are consistent with the company goal. This research uses a qualitative case study method so that a suitable MCS can be implemented for XYZ startup. Data were collected through semi-structured interviews, direct observations, and literature review. The findings highlight the importance of formalizing company goals by establishing a company vision (belief system) and a company code of conduct (boundary system) in XYZ. Furthermore, to monitor organizational performance and goals, XYZ can use a Balanced Scorecard as a diagnostic control system.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ricko Ilham Saputra
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan menganalisis implementasi sistem pengendalian manajemen menggunakan four levers of control pada perusahaan kontraktor minyak dan gas. Penelitian ini menggunakan strategi studi kasus dan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan studi dokumentasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa belief system berupa visi dan misi selaras dengan strategi dan tujuan perusahaan walaupun secara deskripif pernyataannya dinilai masih umum. Perusahaan jarang mengkomunikasikannya kepada karyawan dalam sebuah pertemuan. Boundary system dari etika kepegawaian telah membatasi perilaku kerja karyawan. Namun, batasan dari pedoman Pertamina menemui kendala pada proses progres pelaporan proyek dan penetapan klien. Pada diagnostic control system, karyawan mengetahui target yang ditetapkan pada indikator kinerja perusahaan. Namun, perusahaan belum maksimal dalam melakukan monitoring dan evaluasi dalam memantau capaian kinerja secara aktual. Strategic uncertainties berasal dari perubahan isi pedoman Pertamina yang menyebabkan perubahan seperti penggantian standartisasi dan komponen item proyek hingga perubahan perangkat teknologi di mana supplier dan vendor yang dimiliki perusahaan belum tentu dapat memenuhinya secara cepat. Selain itu, force majeure akibat perubahan iklim dan pandemi Covid 19 telah mempengaruhi kelancaran kegiatan bisnis perusahaan. Interactive control system diimplementasikan dengan terbukanya manajemen puncak pada ide baru dari karyawan. Namun, inisiasi debate and dialogue masih bergantung pada instruksi dari manajemen puncak. ......This study aims to analyze the implementation of a management control system using four levers of control in oil and gas contractor. This study uses a case study strategy and qualitative methods. Data was collected by means of interviews and documentation. This study shows that belief system in the form of a vision and mission is in line with the company's strategy and goals, although descriptively the statement is considered general. Companies rarely communicate it to employees in a meeting. Boundary system of staffing ethics has limited employee work behavior. The limitations of Pertamina's guidelines encounter obstacles in the project reporting progress process and client determination. Diagnostic system, employees know the targets set on the company's performance indicators. The company has not been maximal in conducting monitoring and evaluation in actual performance achievements. Strategic uncertainties stemmed from changes in the contents of Pertamina's guidelines which led to changes such as the replacement of standardization and component project items as well as changes in technology equipment where suppliers and vendors owned by company were not necessarily able to fulfill them quickly. Force majeure due to climate change and Covid 19 has affected the smooth running of the company's activities. Interactive system is implemented by opening up top management to new ideas from employees. Initiation of debate and dialogue depends on top management instructions.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eddy Dharma
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1983
S16875
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Julias
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16841
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anton Yulianto
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1983
S16931
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6   >>