Ditemukan 60 dokumen yang sesuai dengan query
Ras, Johannes Jacobus
"The "Story of L.ambu Mangkurat and the Dynasty of the Kings of Rand jar and Kota Waringin" t represents the historical tradition pertaining to the Malay kingdom which existed in South-East Borneo until 1860."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1968
D1818
UI - Disertasi Membership Universitas Indonesia Library
Tudjimah
Djakarta: Universitas Indonesia, 1961
297.4 TUD a (1);297.4 TUD a (2)
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Gres Grasia Azmin
"Hikayat Bispu Wiraja (HBR) adalah teks yang sangat tua dan populer. Teks HBW merupakan teks yang menarik karena ternyata teks HBW tidak dapat dikategorikan dalam satu kategori saja. Teks HBW dikategorikan oleh beberapa ahli filologi sebagai cerita dari zaman peralihan, cerita dari zaman Hindu, karya kesusasteraan klasik Melayu-Singapura, karya dari jenis sintetis hikayat petualangan ajaib, atau cerita berbingkai. SeIain itu, ternyata dapat juga ditemukan teks HBW sebagai bagian dari antologi. Dengan banyaknya kategori yang dapat dimiliki oleh HBW maka tentu fungsi yang dikandung oleh setiap teks akan berbeda pula. Dengan menetapkan kategori teks HBW, maka fungsi yang emban oleh teks tersebut dapat pula ditetapkan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S10960
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Marhamah Djambek
"Daripada uraian tersebut diatas, kelihatan bahwa ada persamaan tentang penobatan/gendang nobat ini dalam keradjaan-keradjaan Melayu. Djuga bila dilihat pada sedjarah Melaju ada persamaan upatjara penobatan antara Malaka dan Palembang"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1967
S10876
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Yamin
"
ABSTRAKDalam penelitian ini dikemukakan masalah kategorisasi obyek penelitian filologi Melayu. Menurut peneliti, usaha kategorisasi obyek penelitian filologi Melayu sudah dilakukan dalam bentuk katalogus dari literatur lain yang juga membicarakan kedudukan dari suatu teks atau naskah. Kategorisasi obyek penelitian filologi Melayu dalam bentuk katalogus (yang dibicarakan dalam penelitian ini) adalah katalogus Ph. S. van Ronkel (1909; 1921), H.H. Juyboll (1899), Amir Sutaarga dkk. (1972) dan Jazamuddin Baharudin (1959). Perlu ditambahkan bahwa kategorisasi obyek penelitian filologi Melayu dalam bentuk literatur lain dibicarakan dalam dua bagian, yaitu pedagogik dan nonpedagogik. Karya-karya pedagogik yang dibicarakan dalam penelitian ini adalah buku-buku yang ditulis C. Hooykaas, H. Samad Ahmad, Zuber Usrnan, dan Soetarno, sedangkan karya-karya nonpedagogik yang dibicarakan dalam penelitian ini ...
"
1996
S11286
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
"tentang diri Mir al-Din al-Raniri seorang ahli agama dan mistik dad India pada abad ke 17, jang berada di Atjeh untuk beberapa tahun lamanja. la telah menulis beberapa karangan me_ngenai agama dan mistik dalam bahasa Arab dan Melaju. Salah satu karangannja tentang mistik adalah : Asrar 1) al-insin fi ma'rifa al-ruh wa'1-rahman jang artinja : Rahasia manusia dalam pangetahuann ja tentang Roh dan Tuhan, jang saja pakai sebagai bahan disertasi saja. Karangan ini saja pilih karena : 1. Ketika saja masih mendjadi mahasiswa saja pernah mendapat kuliah tentang salah satu dari karangan Nur al-Din al-Raniri an saja merasa tertarik kepada penulis tersebut. . Asrar al-insan fi ma'rifa al-ruh wa.'l rahman ini adalah salah satu karangannja jang lengkap dan kehetulan di Djakarta ada kuti-pannja jang bagus. Dengan mempeladjari karangan Nur al-Din tentang mistik ini kita akan lebih mengetahui tentang pengetahuannja mengenai ilmu tersebutdanKita akan lebih mengetahui djuga sifat2 lainnja dari ahli agama dan rnistik tadi. Penulis dari Asrar al-ins-an fi ma'rifa al-ruh wa'l-rahman ini ialah Nur al-Din b. `Ali b. Hasandii b. Muhammad Humaid al-Raniri. Riwajat hidup penulis ini tidak begitu terang. Belum dapat diketahui, bilamana ia dilahirkan dan kapan ia meninggal. _) Dalam Bijdragen tct de taal- land- en volkenkunde, deel 111, 2e aflevering, him. 137 jang berkepala _De herkomst van Nuruddin ar-Raniri_, Prof. Dr. G.W..J. Drewes mentjoba menjelidiki asal Nur al-Din al-Raniri. Menilik namanja Nat- a1-Din ini berasal dari Ranir. Dimana letak Ranh- ? Setelah mengadakan penjelidikan jang men_dalam, Prof. Dr. G.W.J. Drewes mempunjai dugaan, bahwa letak Ranir (sekarang Rander) itu di Gudjarat. Pada abad ke 16 Gudjarat didiami oleh berbagai bangsa, diantaranja bangsa2 Turki, Mesir,"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1961
D1840
UI - Disertasi Membership Universitas Indonesia Library
Singapure
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1983
899.231 09 SIN h
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Panuti Hadimurti Mohamad
Jakarta: Pustaka Jaya, 1995
899.231 PAN f
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Jumsari Jusuf
"Isi tiap2 kitab didasarkan atas pengadjaran agama dan atas Qur'an. Masing2 bab itu disertai pendjelasan dengan tjerita ibarat, jang harganja dikuatkan oleh kemasjhuran orang jang disebutkan didalamnja. Segala orang jang termasjhur dalam zaman Islam dan dalam zaman sebelum itu tetapi jang di kenal djuga didalam dunia Islam turut membantu kekuatan ibarat : Rasul serta kaum Ansar dan sahabat2, keempat chalifah jang rasjidin dan segala chalifah sesudah itu hingga kepada Chalifah Harun al Rasjid, radja2 Syria dan Irak, Persia dan Chorasan, Lukam Hakim dan Iskandar Dzulkarnaen, Arie toteles dan Djalinus, Imam Sjafi'i dan segala Anbija, djangan pula dilupakan Hatim Taj jang pemurah..."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1961
S10891
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Liaw, Yock Fang, 1936-
"Undang-undang Luhak Tiga Laras adalah salah satu naskah Undang2 Minangkabau jang berpuluh djumlahnja. Di Perpustakaan Museum di Djakarta sadja sadah terdapat 14 buah; di Perpuistakaan Universitas Leiden dinegeri Belanda 33 buah. Naskah2 ini kebanjakan berdjudul Undang2 Minangkabau. Ada djuga satu atau dua buah jang berdjudul Undang2 Tanah Datar, Undang2 Adat atau Undang2 Luhak Tiga Laras. Isi naskah2 ini pada garis besarnja sama sadja. Djika di_teliti, dengan segera kita akan mengetahui bahwa naskah2 ini biasanja terdiri dari tiga bagian. Bagian pertama sering adalah Tambo Radja2 Minangkabau. Bagian kedua biasanja menguraikan Undang2 Adat Minangkabau. Sedangkan bagian ketiga adalah Hukum Adat ditindjau dari sudut sjarak atau Fikih. Tjerita dalam bagian pertama selalu dimulai dengan pen_tjiptaan dan tjerita Adam serta anak tjutjunja. DitjerItakan bahwa Adam mempunjai 99 orang anak, 49 orang wanita, 50 orang lelaki. Maka terdjadilah perkawinan antara anak Adam ini. Hanjalah anak Adam jang bungsu sekali tidak mempunjai istri. Maka dengan takdir Allah, anak Adam jang bungsu ini dilarikan malaikat kelangit awan gemawan. Anak Adam inilah jang kelak bernama Iskandar dan diberi gelar Zulkarnain, artinja bertanduk dua. Atas doa permintaan Adam, maka Allah menurunkan Iskandar kedunia untuk mendjadi radja bagi manusia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 1965
S10999
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library