Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Juandri Andhyka Putra
Abstrak :
Single Emissive Organic Light Emitting Diode (OLED) merupakan divais diodapenghasil cahaya yang terdiri dari emissive layer yang diapit oleh 2 konduktoryakni anoda dan katoda. OLED dibuat dengan proses fabrikasi yang direalisasikandengan berbagai tahapan, pada skripsi ini dilakukan tahapan fabrikasi. Ketikalaminasi dilakukan, temperatur laminasi menjadi masalah dalam proses fabrikasiyang menentukan berhasil atau tidaknya fabrikasi divais dioda. Pada skripsi inidilakukan fabrikasi OLED struktur ITO/PFO/Al dengan temperatur laminasi yangberbeda-beda. Setelah fabrikasi, dilakukan pengujian karakteristik I-V dari divaisOLED. Hasil pengujian karakteristik I-V menunjukkan bahwa laminasi optimalterjadi pada temperatur 160 C.
......Single Emissive Organic Light Emitting Diode OLED is a diode device composedof emissive layer sandwiched by 2 conductors that are anode and cathode. OLED ismade by fabrication process that is realized by many steps, in this paper laminationstep was performed. While lamination, the lamination temperature become one ofthe problems in fabrication process that decided the diode fabrication is success ornot. In this paper OLED with ITO PFO Al structure was fabricated with differentlamination temperature. Then, I V characteristic of OLED device was tested. TheI V characteristic test result show that the optimum lamination is at temperature160 C.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S69469
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Falah Al Abrori
Abstrak :
Organic Light Emitting Diode OLED adalah sebuah divais electroluminance yang menggunakan bahan organik sebagai emissive layer. Dalam fabrikasi OLED terdapat berbagai macam cara untuk menumbuhkan emissive layer dengan ketebalan tertentu. Salah satu tekniknya adalah dengan cara spincoating. Kecepatan rotasi spincoating menentukan ketebalan dari lapisan yang ditumbuhkan. Ketebalan lapisan tersebut mempengaruhi performa divais yang dihasilkan. Dalam skripsi ini OLED dengan struktur ITO/ Polylfluorene PFO /Al difabrikasi menggunakan teknik laminasi dan menggunakan spincoating untuk menumbuhkan lapisan PFO. Variasi dilakukan terhadap kecepatan rotasi spincoating pada 1000 rpm, 2000 rpm, 3000 rpm, 4000 rpm, dan 5000 rpm. Hasil fabrikasi menunjukkan karakteristik arus dan tegangan yang dihasilkan sesuai dengan karakteristik OLED. Kecepatan rotasi spincoating yang optimum adalah 3000 rpm. Divais 3000 rpm, 4000 rpm, dan 5000 rpm dapat menghasilkan luminasi berwarna kebiru-biruan.
......Organic Light Emitting Diode OLED is an electroluminance device that uses organic material as an emissive layer. In OLED fabrication there are various ways to grow an emissive layer with a certain thickness. One of the techniques is by spincoating. The rotation speed of spincoating determines the thickness of the grown layer. The thickness of the layer affects the performance of the resulting device. In this thesis OLED with the structure of ITO Polylfluorene PFO Al is fabricated using lamination technique and using spincoating to grow PFO. Variations were made to spincoating rotation speeds at 1000 rpm, 2000 rpm, 3000 rpm, 4000 rpm, and 5000 rpm. The fabrication results show the current characteristics and OLED voltage. The optimum rotational speed of spincoating at 3000 rpm. The device has the smallest treshold voltage. The 3000 rpm, 4000 rpm, and 5000 rpm devices can produce bluish luminations.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67626
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Bobi Khoerun
Abstrak :
Organic Light Emitting Diode OLED merupakan divais fotonik yang terdiri dari katoda, anoda, dan sebuah lapisan emissive dari bahan organik yang dapat memancarkan cahaya ketika dialiri arus listrik. Ada beberapa teknik yang digunakan dalam fabrikasi OLED diantaranya yaitu teknik laminasi. Laminasi bertujuan untuk melekatkan kontak anoda dan katoda yang sudah dilapisi bahan organik polyfluorene PFO . Tahun 2015 peneliti sebelumnya pernah melakukan fabrikasi Organic Light Emitting Diode OLED dengan alat laminasi biasa dan ruangan yang belum clean room tetapi hasil fabrikasi belum dapat memancarkan cahaya.
Berdasarkan publikasi penelitian sebelumnya, penulis memfabrikasi Organic Light Emitting Diode OLED dengan alat laminasi biasa dan ruangan yang belum clean room. Langkah-langkah yang dilakukan adalah dengan memvariasikan waktu ultrasonic cleaning, kecepatan rotasi spin coating, dan suhu laminating sehingga mendapatkan kondisi fabrikasi yang optimal. Hal ini dilakukan supaya hasil karakterisasi OLED sesuai dengan karakterisasi dioda dan dapat memancarkan cahaya. Hasil tesis ini adalah berhasil difabrikasi Organic Light Emitting Diode OLED dengan teknik laminasi dan OLED dapat memancarkan cahaya pada tegangan 7V.
......Organic Light Emitting Diode OLED is a photonic device consist of cathode, anode, and an emissive layer made from organic material that can emit light when drived by electrical current. There are several techniques that used in OLED fabrication such as lamination technique. The aim of laminating is attach contact of anode and cathode that have been coated with polyfluorene PFO. In 2015 previous researcher have done fabricated Organic Light Emitting Diode OLED with usual laminating tool and not use cleaning room so the result of fabrication has not been able emit light.
Based on the previous research publication, the author fabricate Organic Light Emitting Diode OLED with the usual laminating tool and not use cleaning room. The steps taken are varying ultrasonic cleaning time, spin coating rotation rate, and laminating temperature to obtain optimal fabrication conditions so the OLED characterization result is same with dioda characterization and Organic Light Emitting Diode OLED can emit light. The result of this thesis is successfully fabricated Organic Light Emitting Diode OLED with lamination technique and OLED can emit light at 7V voltage.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
T48033
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ananta Rezky Fernando
Abstrak :
Laboratorium Nano Device Universitas Indonesia telah mengembangkan OLED yang difabrikasi dengan teknik laminasi. Dalam teknik laminasi, lapisan anoda (TC-07S) ditumbuhkan pada permukaan substrat plastik laminasi dan lapisan emisif (PFO) ditumbuhkan pada permukaan katoda (Al). Setelah ditumbuhkan, lapisan anoda dan lapisan emisif direkatkan dan diberikan bahan dielektrik untuk mencegah terjadinya arus singkat. Selanjutnya, divais OLED dilaminasi dengan memberikan tekanan dan suhu tertentu. Pada skripsi ini, dilakukan analisa pengaruh penggunaan bahan dielektrik kapton dan lem laminasi terhadap performa divais OLED. Pengujian lebih lanjut dilakukan dengan variasi pemberian tekanan untuk mengetahui tekanan optimal yang diperlukan dalam proses laminasi divais OLED. Hasil pengujian menunjukkan bahwa OLED dengan bahan dielektrik kapton memiliki tegangan aktif yang lebih rendah dan kemampuan hantar arus yang lebih baik dibandingkan dengan OLED berbahan dielektrik lem laminasi. Berdasarkan hasil dari pengujian lanjut yang dilakukan, didapatkan bahwa divais yang diberi gaya tekanan sebesar 245 N memiliki lifetime yang paling lama dan kemampuan hantar arus yang terbaik.
The University of Indonesia Nano Device Laboratory has developed OLEDs that are fabricated with lamination techniques. In the lamination technique, the anode layer (TC-07S) is grown on the surface of the laminated plastic substrate and the emissive layer (PFO) is grown on the cathode surface (Al). Once grown, the anode layer and the emissive layer are glued together and given a dielectric material to prevent a short circuit. Furthermore, the OLED device is laminated by giving a certain pressure and temperature. In this study, an analysis of the use of kapton and lamination glue on the performance of OLED devices was carried out. Further testing is carried out with variations in amount of pressure to determine the optimal pressure required in the process of laminating OLED devices. The test results showed OLED with kapton dielectric material has a lower active voltage and better current conductivity compared to OLED made with laminated dielectric glue. Based on the further results of the tests, a device with a pressure force of 245 N has the longest lifetime and greatest current conductivity.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library