Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Surahmin
"Investasi atau yang disebut juga menabung dengan tujuan tertentu. Memberi makna yang membedakan dari menabung saja. Investasi ditentukan oleh kepentingan apa yang akan dicapai orang itu pada masa mendatang. Di banding menabung, investasi dapat memberikan keuntungan yang lebih besar mulai 10%, 30%, 100% atau bahkan lebih. Bentuk investasi sampai dengan saat ini beragam. Namun demikian ada beberapa investasi yang menarik minat masyarakat. Salah satunya adalah reksa dana. Reksadana pada saat ini merupakan investasi yang sedang berkembang pesat. Adapun yang dimaksud dengan reksa dana adalah suatu wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi dari perusahaan reksa dana. Secara hukum bentuk reksa dana dapat berbentuk perseroan atau kredit investasi kolektif (KIK). Pada akhir tahun 2004 tercatat, jumlah investasi yang berhasil dikelola oleh reksa dana lebih kurang 118 triliun. Jumlah yang sangat besar mengingat usia investasi ini relatif masih baru. Reksa dana dikelola oleh manajer investasi. Pihak yang menjalankan prosedur, administrasi dan analisis terhadap efek investasi. Sehingga pemegang unit penyertaan atau pemegang reksa dana hanya tinggal menunggu hasil pekerjaan manajer investasi. Adapun nilainya dihitung berdasarkan nilai aktiva bersih yang ditetapkan melalui perkembangan pasar. Sementara itu resiko merupakan faktor yang selalu ada dalam suatu investasi. Walaupun reksa dana menjanjikan keuntungan, namun tetap saja mengandung resiko. Pada kondisi tertentu resiko dari suatu investasi atau modal yang ditabung dapat bernilai 0% atau tidak memiliki nilai sama sekali. Berbeda halnya dengan tabungan atau deposito pada perbankan yang dijamin pemerintah. Reksa dana sama sekali tidak dijamin oleh pemerintah. Sehingga pemegang unit penyertaan atau pemilik reksa dana harus mengetahui mengetahui secara mendetail hak apa saja yang mereka miliki. Karena manajer investasi tidak dapat dimintai tanggung jawab akibat negatif yang timbal dari perkembangan pasar reksa dana. Secara yuridis, manajer investasi bertanggung jawab terbatas. Kenyataan ini mengingatkan bagi para investor untuk berhati-hati sebelum menanamkan modalnya dalam reksa dana."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2005
T15504
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Gabriella Kurniawan
"Saat melakukan investasi di pasar modal, investor memiliki tujuan untuk dapat menghasilkan return yang maksimal. Namun, investasi yang dilakukan oleh investor memiliki berbagai risiko. Risiko saat melakukan investasi dapat menghasilkan pengembalian yang tidak optimal jika investor tidak cukup berhati-hati untuk melihat risiko ini. Untuk mengurangi risiko ini, investor cenderung melakukan diversifikasi opsi sahamnya. Dengan menggunakan pengelompokan dalam pembelajaran mesin (machine learning) dan big data, terdapat sebuah metode yaitu, k-means clustering, untuk mengategorikan daftar saham serupa berdasarkan analisis fundamentalnya. Lima variabel analisis fundamental digunakan untuk mengklasifikasikan seratus data saham menggunakan k-means clustering. Pada akhirnya saham sejenis akan dikelompokkan dan memudahkan investor dalam melakukan investasi dengan diversifikasi.
Investors are challenged to make an investment in the stock market that can generate maximum returns. However, investments made by investors have a variety of risks involved. The risks involved in investing can generate nonoptimal return if investors were not careful enough to see this risk. To reduce this risk, investors tends to do diversification for their stocks option. Using clustering in machine learning and big data, we generated a method to categorize a list of similar stocks based on their fundamental analysis. Five fundamental analysis variables are used to classify one hundred stock data using k-means clustering. Eventually, similar stocks will be grouped and it will be easier for investor to do some investments with diversification."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ummi Nurun Nissa
"Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris pengaruh pengungkapan Environmental, Social, and Governance (ESG) terhadap ketidaksesuaian jatuh tempo investasi dan pembiayaan (investment-financing maturity mismatch) dengan menggunakan metode regresi data panel fixed effect. Sampel yang digunakan sebanyak 76 perusahaan publik non-keuangan di negara berkembang kawasan ASEAN-4, yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina, selama periode 2019–2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi pengungkapan ESG secara keseluruhan dan skor pengungakapan aspek tata kelola (governance), maka risiko ketidaksesuaian jatuh tempo investasi dan pembiayaan perusahaan dapat menurun, sedangkan aspek lingkungan (environmental) dan sosial (social) tidak berpengaruh secara signifikan. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa selama pandemi COVID-19 perusahaan lebih berhati-hati dalam mengelola risiko pembiayaan dan terdapat variasi pengelolaan maturity mismatch di antara negara di ASEAN-4.
This study aims to empirically investigate the effect of Environmental, Social, and Governance (ESG) disclosure on investment-financing maturity mismatch using a fixed effects panel regression method. The sample consists of 76 publicly listed non-financial companies from developing countries in the ASEAN-4 region, Indonesia, Malaysia, Thailand, and the Philippines, during the period 2019–2023. The results show that higher overall ESG disclosure and governance disclosure scores are associated with a reduced risk of investment-financing maturity mismatch, while the environmental and social aspects do not have a significant effect. Additionally, the findings indicate that during the COVID-19 pandemic, companies became more cautious in managing financing risks and there are variations in maturity mismatch management among ASEAN-4 countries."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library