Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fajar Tri Waluyanti
Abstrak :
Rendahnya angka cakupan imunisasi lengkap yang tertuang dalam Universal Child Immunization (UCI) di kota Depok akan menimbulkan mudah terjangkitnya Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi (PD3I). Hal ini menjadi dasar untuk dilakukan analisis kepatuhan imunisasi. Tujuan studi ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kepatuhan imunisasi bayi di kota Depok. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan jumlah sampel yang diambil sebanyak 237 ibu yang mempunyai bayi usia 12- 23 bulan. Instrumen yang digunakan adalah modifikasi Social Support Queslionnaire 6, Health Self-Determinism Index, Communicable Disease Perceived Vulnerability Score dan instrumen yang dikembangkan sendiri oleh peneliti. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terstmktur. Statistik deskriptif digunakan untuk mengidentifikasi distribusi variabel bebas dan terikat. Sedangkan analisis bivariat digunakan untuk menguji korelasi antara kepatuhan dengan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi pada skala signifikansi 5%. Hasil studi statistik cakupan imunisasi didapatkan nilai UCI 31,6% dan terlihat penurunan angka cakupan imunisasi Hepatitis B0-7 menjadi sebesar 38,4%. Hasil analisis multivariat ditemukan hubungan bermakna faktor jaminan kesehatan dan respon terhadap imunisasi dengan kepatuhan imunisasi. Implikasi keperawatannya adalah optimalisasi pendidikan kesehatan pada ibu dan petugas kesehatan untuk meningkatkan angka cakupan imunisasi. Rekomendasi penelitian selanjutnya adalah penelitian yang melihat seluruh faktor baik internal maupun eksternal yang dapat mempengaruhi kepatuhan imunisasi. ......Universal Child Immunization coverage in Depok is low. It might cause illnesses which can be prevented by immunization. Therefore it is important to conduct compliance immunization analyze. The purpose of this study was to determine the association of compliance immunization with selected maternal characteristics and interaction client-health profession. The design of this research was cross sectional. The sample of this study was 237 mothers of 11—23 months infants. The instniments empioyed including Social Support Qucstionnaire 6, Health Self-Detcrminism lndex, Communicable Disease Perceived Vulnerability Score, and an investigator - developed instrument. Data were collected by using a structure interview to each respondent. Descriptive statistics were used to examine matemal characteristics and element of client - professional interaction. The resuit of this study are UCI coverage about 31,6% and Hepatitis B0-7 coverage about 38,6%. Tt’s mean falling off the coverage. Bivariate analysis were used to test the associations among matemal characteristic, maternal affective anclient-professional interaction factors and immunization compliance. Based on logistic regression analysis was found that health insurance and affective response to immunization has correlation with immunization compliance. Further, nurses should conduct health education optimally. Recommendation for future research is conducting the research to look extemal and internal factors.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
T26585
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yuli Ana Wati
Abstrak :
Cakupan imunisasi BIAS di Kota Tangerang lebih rendah dari target nasional yang telah ditetapkan hanya sebesar 90,84%. Kelengkapan status imunisasi BIAS pada anak salah satunya dipengaruhi oleh kepatuhan ibu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui determinan apa yang berhubungan dengan kepatuhan ibu dalam mengimunisasikan anak usia sekolah di Kota Tangerang dengan desain penelitian cross sectional (potong lintang). Penelitian ini menggunakan 300 responden yang dipilih dengan metode snowballing sampling dengan tehnik pengumpulan data menggunakan wawancara. Penelitian ini menemukan hasil sebanyak 73% anak usia sekolah telah mendapatkan imunisasi ulangan lengkap dan yang mempengaruhi kepatuhan ibu adalah: tingkat pendidikan, pengetahuan, dukungan suami, dukungan petugas, dan riwayat KIPI. Hanya 40% suami yang menyatakan bahwa anak usia sekolah harus mendapatkan imunisasi lengkap. Dukungan suami merupakan faktor yang paling berpengaruh. Perlunya meningkatkan peran tenaga kesehatan dan kerjasama lintas sektoral dalam meningkatkan cakupan imunisasi dengan cara meningkatkan pengetahuan masyarakat terutama suami melalui penyuluhan tentang manfaat imunisasi. ......Low immunization coverage of School-Based Immunization for School-Aged Childrenin Tangerang Regency at 2014 amounted only 90.84 % this case affecting by mother awreness.The goal of this research is to find out one of the determinant factor that is related to mother’s awareness to Complete-Booster school Immunization Status toward Children in Tangerang Regency with Cross sectional as the research design. This study used 300 respondents selected by snowballing sampling method with data collection techniques using interviews. This study found the results amountedonly 73% had been immunized and the most influence factors associated with mother’s awareness are: level of education, knowledge, husband support, Healthy personnel support, and history of KIPI. Only 40% husband says that their children must have complete their status immunization for school age children. Husband’s Support is the most influent factor. Support Need to enhance healthy personnel and cross sector coordination in improving immunization coverage by increasing knowledge of the community, especially for the husband through counseling about the benefits of immunization.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
T44202
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Azizah Noormala Dewi
Abstrak :
Undang-Undang Kesehatan Nomor 36 tahun 2009 menyatakan bahwa setiap anak berhak memperoleh imunisasi dasar sesuai dengan ketentuan untuk mencegah terjadinya penyakit yang dapat dihindari melalui imunisasi. Pemerintah juga wajib memberikan imunisasi dasar lengkap kepada setiap bayi dan anak. Pada tahun 2017, Kota Depok berstatus KLB difteri dengan 12 kasus suspect difteri dan 1 orang meninggal. Kota Depok merupakan wilayah yang berpotensi transmisi penyakit menular tinggi karena padat penduduk dan mobilitas tinggi. Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) merupakan salah satu program dari kebijakan imunisasi yang lama dilaksanakan namun belum menemui keberhasilan yang diharapkan. Analisis implementasi ditujukan untuk melihat bagaimana pengimplementasian program imunisasi dasar lengkap di Puskesmas. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik wawancara mendalam dan telaah dokumen terkait, sesuai dengan teori implementasi kebijakan Van Meter dan Van Horn berdasarkan 6 (enam) variabel. Hasil penelitian didapatkan bahwa standar dan sasaran kebijakan belum tercapai sepenuhnya. Sumber daya terkendala berdasarkan indikator insentif yang belum dirasakan secara optimal dalam menunjang optimalnya penyelenggaraan IDL di Puskesmas. Komunikasi antar organisasi pelaksana baik. Karakteristik pelaksana terkendala dengan keterbatasan SDM. Sikap pelaksana mendukung. Kondisi ekonomi dan politik baik, namun kondisi sosial belum mendukung. Kesimpulan didapatkan bahwa implementasi IDL di Kota Depok masih memiliki kendala di setiap variabelnya dan perlu dilakukan proses pemenuhan variabel yang kurang. Rekomendasi penelitian ini yaitu keberhasilan implementasi akan dicapai bila dilakukan perbaikan dari kekurangan, baik dari sisi standar dan sasaran, sumber daya, komunikasi antar organisasi pelaksana, karakteristik pelaksana, sikap pelaksana, dan kondisi sosial, ekonomi, politik. Hambatan program yang ada bisa diatasi dengan mengoptimalkan wewenang Puskesmas sebagai pembina wilayah. ......Health Law Number 36 of 2009 states that every child deserved in basic immunization according the provisions to prevent the occurrence of diseases that can be avoided through immunization. The government is also required to provide a complete basic immunization to every baby and child. In 2017, Depok became outbreak with 12 cases suspect diphtheria and 1 person died. The city of Depok is an area with high transmission potential for communicable diseases due to high population and high mobility. Complete Basic Immunization (IDL) is one of the old immunization policy implemented but has not met the expected success. Complete Basic Immunization Program is one of the old immunization policy programs implemented but has not met the expected success. The implementation analysis is intended to see how the implementation of the complete basic immunization program at the Puskesmas. This research is a qualitative research with in- depth interview technique and related document study which using the policy implementation theory of Van Meter and Van Horn based on 6 (six) variables. The results obtained that the standard and objective have not been fully achieved. Resources are constrained by incentive indicators that have not been felt optimally in supporting the optimal implementation of complete basic immunization in Puskesmas. Inter- organizational communication is good. Characteristic of implementing agencies are constrained by human resource constraints. Disposition of implementors supported, but still found some implementers who are not orderly. Economic and political conditions are good, but social condition are not yet supportive. Conclusion found that implementation of complete basic immunization in Depok still has constraints in each variable and need to be done process of fulfillment of less variable. The recommendation of this research is the success of implementation will be achieved if the improvement of deficiency, both from the side of standard and objective, policy resources, interorganizational communication, characteristic of implementing agencies, disposition of implementors, and social, economy, political condition. Barriers to existing programs can be overcome by optimizing the Puskesmas's authority as a regional coach.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
T50233
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library