Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Noordjajadi W. Utomo
Abstrak :
Citireksadana merupakan alternatif investasi jangka panjang yang ditawarkan oleh Citibank ditengah kondisi perekonomian negara yang tidak menentu, situasi politik yang tidak stabil, menipisnya tingkat kepercayaan masyarakat akan produk yang dikeluarkan oleh bank, serta kurangnya informasi dan pemahaman masyarakat mengenai investasi ini menjadikan pengembangannya tidak selancar yang d iharapkan. Citibank mememiliki kapabilitas yang memadai untuk dapat digunakan sebagai sarana mengembangkan produk ini. Dan dengan kapabilitas yang dimilikinya yaitu yang bersifat tangible dan intangible serta ditambah faktor human menjadikan ia memiliki kapasitas pengembangan Citireksadana secara lebih optimal dan memadai.Namun ternyata ditemukan bahwa pengenalan terhadap Citireksadana ini hanya melalui selebaran, pamflet dan sisipan dalam statement saja, tidak dijumpai suatu promosi yang menyeluruh dan luas. Sehingga diperlukan suatu strategi khusus Citibank dan untuk inilah penelitian ini diadakan yaitu untuk mengkaji strategi pengembangan pemasaran Citireksadana Citibank melalui suatu analisis pada Segmentasi, Targetting dan Positioning dengan diversifikasi pada Marketing Mix ( Product, Price, Place and Promotion) ditambah dengan selling, branding, service dan process. Landasan dasar yang dipakai untuk memahami hal ini adalah konsep-konsep dan teori-teori pemasaran. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif dengan memaparkan data apa adanya untuk kemudian dianalisa ke dalam bentuk-bentuk angka. Ataupun bila ada data yang bersifat kualitatif akan dianalisa dalam bentuk angka (diangkakan). Analisa data ini akan dilanjutkan oleh teori analisa 5 Competitive Factor Michael Porter agar dapat diketahui hal-hal apa saja yang merupakan Kekuatan, Kelemahan, Kesempatan dan Peluang yang dimiliki Citibank dalam upayanya ini. Keempat faktor tersebut akan dianalisa melalui suatu pemetaan hubungan satu dengan yang lain dalam suatu matriks yang dinamakan Matrix TOWS. Dan dari hasil ini maka akan terlihat hal-hal apa yang dapat dirangkum sebagai Key Success Factors yang dimiliki Citibank sebagai dasar dan landasan bagi penerapan strategi arganisasinya di kemudian hari. Setelah analisis data maka didapatkan hasil bahwa Citibank menerapkan Strategi STP (Segmentasi, Targetting dan Positioning) dengan memberikan evaluasi dan penekanan pada upaya-upaya peningkatan dan perbaikan secara kontinyu pada faktor-faktor seperti product, merek, price, place, promotion,selling, branding, service, dan proses yang kesemuanya ditujukan bagi pemenuhan kepuasan dan keinginan customer dengan meningkatkan value added yang melekat pada produk Citireksadana sehingga diharapkan akan mampu menjaga brand image tetap konsisten dan koheren. Khusus untuk promosi memerlukan suatu kegiatan advertising yang bersifat keluar dan mencakup masyarakat banyak melalui pilihan media yang dirasa efektif dan efisien sesuai dengan visi dan mini Citibank.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
T13834
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Henderson, Ronald Frank
Cambridge, UK: Bowes and Bowes, 1951
658.15 HEN n
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New York, N.Y.: Prentice-Hall, 1949
332.6 INV f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Yunita Sofiah Rachman
Abstrak :
Dewasa ini lembaga keuangan telah mengambil peran yang penting dalam sistem perekonomian, salah satunya adalah bank. Pelayanan jasa bank selain memberikan kemudahan kepada masyarakat pelaku usaha, dapat juga memberikan kelancaran transaksi finansial dalam suatu aktivitas usaha. Salah satu pelayanan jasa oank adalah Bank Garansi. Penggunaan bank garansi dapat diterapkan dalam berbagai aspek usaha baik perdagangan dalam maupun luar negeri. Permasalahannya apakah pemberian bank garansi telah sesuai dengan ketentuan perbankan yang berlaku, permasalahan apakah yang timbul berkaitan dengan pencairan bank garansi dan bagaimana menyelesaikannya sehingga tidak merugikan para pihak. Untuk menjawab permasalahan tersebut dilakukan penelitian hukum secara normatif, melakukan wawancara serta diskusi dengan P'hak yang menangani bank garansi, menggunakan sumber data sekunder yaitu bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Proses pemberian bank garansi pada permasalahan ini telah memenuhi ketentuan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata tentang perjanjian penanggungan hutang (borgtocht). Bentuknya belum sesuai dengan ketentuan Surat Keputusan Direksi BI tentang Pemberian Garansi Oleh Bank dan Surat Edaran BI tentang Pemberian Garansi Oleh Bank. Permasalahan pencairan bank garansi timbul karena pemegang obligasi mengklaim perjanjian penanggungan atau bank garansi agar penerbit obligasi memenuhi kewajibannya, karena ia telah cidera janji (wanprestasi). Pencairan dilakukan oleh bank penerbit selaku penjamin dan diberikan kepada pemegang obligasi. Setelah pencairan, seharusnya penerbit obligasi membayar kepada bank penerbit secara sekaligus namun hal itu tidak terpenuhi. Untuk melunasi pembayaran tersebut bank penerbit memberikan fasilitas kredit investasi, sehingga tidak merugikan para pihak. Fasilitas kredit investasi itu dituangkan kedalam perjanjian yang berlaku dari Desember tahun 2000 - 2006. Penerbit obligasi melunasi kredit investasi itu tepat waktu yaitu tahun 2006.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2008
T36924
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Faadhil Irshad
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pelaksanaan dan perlakuan akuntansi penerbitan dan investasi sukuk mudharabah pada Bank XYZ, salah satu bank syariah yang menerbitkan sukuk mudharabah di Indonesia. Analisis dilakukan dengan menjadikan Fatwa DSN-MUI, PSAK, dan tinjauan literatur terkait sebagai acuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan penerbitan sukuk mudharabah telah sesuai dengan Fatwa DSN-MUI akan tetapi belum sesuai dengan beberapa prinsip syariah. Pelaksanaan investasi, perlakuan akuntansi penerbit, dan perlakuan akuntansi investor, telah sesuai dengan teori.
The aim of this study is to describe the implementation and accounting treatment for sukuk Mudaraba issuance and investment in XYZ Bank, and Indonesian Bank issuing sukuk Mudaraba. This study was conducted through applying Fatwa DSNMUI, PSAK, and literature study as a benchmark. The results suggested that implementation of sukuk Mudaraba issuance had been held in accordance to Fatwa DSN-MUI, but not to some Islamic principle. In addition, implementation of sukuk Mudaraba investment had been held in accordance to its corresponding theory. Although, the results did not support the expectation that accounting treatment for sukuk debtor and investor was fully held according to the standard—some discrepancies were found in accounting treatment for sukuk debtor and investor.
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S54520
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Singapore: Toppan Company, 1997
R 338.6041 INT
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Erico Novianto
Abstrak :
Skripsi ini membahas mengenai ketentuan hukum crowdlending di Indonesia yang diterapkan oleh GandengTangan.org. Ketentuan hukum yang mengatur tentang crowdlending di Indonesia diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi, Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, serta Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik. Pelaksanaan kegiatan crowdlending menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 77/POJK.01/2016 tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi berdasarkan perjanjian pinjam meminjam. Dalam perjanjian pinjam meminjam ini, terdapat kemungkinan permasalahan bahwa pinjaman untuk suatu proyek yang didanai dengan crowdlending tidak terlaksana serta tidak melunaskan hutangnya. Apabila proyek yang didanai dengan crowdlending tidak terlaksana dan penerima pinjaman tidak melunaskan hutangnya, maka penerima pinjaman wanprestasi. Pertanggungjawaban penerima pinjaman dalam akibat hukum wanprestasi adalah wajib memenuhi kewajibannya atau mengembalikan uang yang telah diterima dari pemberi pinjaman dan membayar kerugian yang diderita oleh pemberi pinjaman. ...... This thesis discusses abour the legal terms of crowdlending in Indonesia applied by GandengTangan.org. The legal provisions governing the crowdlending in Indonesia are regulated in Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 77 POJK.01 2016 Tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi, Undang Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, and Peraturan Pemerintah No. 82 Tahun 2012 Tentang Penyelenggaraan Sistem Elektronik. Implementation of crowdlending activities under the Regulation of the Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 77 POJK.01 2016 Tentang Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi based on lending agreement. In this lending agreement, there is the possibility that the loan for a project funded with a crowdlending is not accomplished and does not pay off its debt. If a project funded with a crowdlending is not accomplished and the borrower does not repay the debt, there will be a breach of aggrement. The consequence of the breach of aggrement is obliged to fulfill its obligation or return the money received from the lender and pay the losses suffered by the lender.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2017
S69589
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Bank Indonesia, 1969
332.7 BAN k I
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nederland: Wolters Kluwer/ Law & Business, 2012
332.632 7 ALT
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>