Ditemukan 31 dokumen yang sesuai dengan query
M.A. Endang Boediono
Yogyakarta: Kanisius, 1997
R 723 END s
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Washington D. C.: The National Geogarphic Society, 1986
R 624 BUI
Buku Referensi Universitas Indonesia Library
Fishermans Bend: Craftsman House, 2002
720.9 GRA
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
London: MIT, 1995
690.094 ARC
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Ching, Francis D.K., 1943-
Hoboken, New Jersey: John Wiley & Sons, 2017
720.9 CHI g
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Shi, Jian
Hangzhou: Zhejiang Jiaoyu Chubanshe, 2001
SIN 951 SHI t
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Burden, Ernest E., 1934-
New York: McGraw-Hill, 2000
720 BUR v (1)
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Norberg-Schultz, Christian
New York: Praeger, 1975
722.9 NOR m
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Aisha Amanda
"Ruang arsitektur adalah wadah kehidupan yang terus berubah dan memiliki makna dan nilai subjektif, tergantung siapa yang membahasnya. Sifatnya yang dinamis menjadi bekal potensi kemajuan peradaban untuk kehidupan sosial yang adil dan layak. Narasi sejarah secara historis menunjukkan hubungan sebab-akibat dari pengambilan keputusan di masa lampau kepada eksistensi kota saat ini. Kebebasan pasca masa penjajahan mendorong keringin untuk membangun kembali negara sesuai nilai dan identitas sejatinya. Maka, fokusan isu dalam skripsi ini mengacu pada paradigma poskolonial dan hubungannya dengan proses perkembangan ruang yang turut mendasari identitas masyarakat di kota-kota bekas penjajahan seperti Jakarta. Dengan memadukan sejarah dengan arsitektur dan kajian sosial budaya, akan muncul kritik dan pemahaman dari penulis selaku individu yang mengalami transisi peradaban di era modern digital. Sebagaimana manusia dikoreografikan oleh arsitektur dan lingkungan, pun sebaliknya.
Architectural space is a medium of life that is constantly changing and has subjective meaning and value, depending on who is discussing it. Its dynamic nature is a provision for the potential progress of proper social life and civilization. Historical narratives historically show a causal relationship from decision making in the past to the existence of the city today. The post-colonial freedoms have encouraged people to rebuild the country according to its true values and identity. Thus, the focus of the issue in this thesis refers to the postcolonial paradigm and its relation to the process of spatial development, which also underlies the identity of people in former colonial cities such as Jakarta. By combining history with architecture and socio-cultural studies, criticism and understanding will emerge from the author as an individual who is experiencing a civilizational "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
London: Thames and Hudson, 1995
R 726.2 ARC
Buku Referensi Universitas Indonesia Library