Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Meyke Rosdiana
Abstrak :
Perubahan yang terjadi akibat dampak dari kanker ginekologi dan terapinya tidak hanya dialami oleh penyintas kanker ginekologi tetapi juga pada pasangan mereka termasuk pada hubungan intimasi penyintas kanker dan pasangannya. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi adaptasi hubungan intimasi pada suami penyintas kanker ginekologi di Indonesia. Tujuh suami penyintas kanker ginekologi berpartisipasi dalam penelitian deskriptif kualitatif melalui wawancara mendalam. Data dianalisis menggunakan metode analisis tematik. Terdapat tiga tema utama dan 4 sub tema berdasarkan analisis tematik. Tema yang dihasilkan dari data wawancara adalah berkurangnya hasrat dan keintiman seksual (sub tema: hasrat dan frekuensi hubungan seksual menurun; tidak bisa disalurkan lewat hubungan seksual), cara lain untuk memenuhi kebutuhan seksual dan menjadi perawat untuk istri dibanding sebagai kekasih (sub tema: membantu pekerjaan rumah tangga dan merawat istri; pemulihan istri adalah tujuan utama). ......Changes that occur due to the impact of gynecological cancer and its therapy are not only experienced by gynecological cancer survivors but also in their partners, including the intimate relationship between cancer survivors and their partners. This study aims to explore the adaptation of intimate relationships among husbands of gynecological cancer survivors in Indonesia. Seven husbands of gynecological cancer survivors participated in a qualitative descriptive study through in-depth interviews. Data were analyzed using thematic analysis methods. There are three main themes and 4 sub themes based on thematic analysis. The themes generated from the interview data are reduced sexual desire and intimacy (sub-theme: decreased sexual desire and frequency; cannot be channeled through sexual intercourse), other ways to meet sexual needs and become a caregiver for a wife rather than as a lover (sub-theme: help housework and taking care of the wife; wife's recovery is the main goal).
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Mulyani
Abstrak :
Penyakit kanker ginekologi merupakan penyakit yang dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Proses pengobatan membutuhkan komunikasi yang baik dan relevan. Kesesuaian kebutuhan informasi dan informasi yang didapatkan dapat menjamin luaran yang optimal.Perawat berperan penting dalam upaya meningkatkan luaran salah satunya dengan intervensi edukasi. Studi literatur ini bertujuan untuk mengidentifikasi terkait kebutuhan informasi pasien kanker ginekologi serta pemberian informasi yang dilakukan oleh perawat tentang kemoterapi.Pencarian literatur memanfaat berbagai macam database internet periode tahun 2012-2021 melalui Sciencedirect, EBSCO, dan ProQuest dengan kata kunci information needs, gynecology cancer, chemotherapy, nurse education. Hasil dari kajian literatur ini menunjukan berbagai penelitian menunjukan kesamaan pola dalam mengidentifikasi kebutuhan informasi yaitu enam domain dan proses penyampaian informasi dengan memanfaatkan media teknologi. ......Gynecological cancer is a disease that can affect various aspects of life. The treatment process requires good and relevant communication. The suitability of the needs of information and information obtained can guarantee optimal outcomes. Nurses play an important role in efforts to improve the exterior of one of them with educational interventions. This literature study aims to identify the information needs of gynecological cancer patients as well as the provision of information carried out by nurses about chemotherapy. Literature searches utilize various internet databases in the period 2012- 2021 through Sciencedirect, EBSCO, and ProQuest with keywords information needs, gynecology cancer, chemotherapy, nurse education. The results of this literature review show various studies show similar patterns in identifying information needs, namely six domains and the process of conveying information by utilizing technological media.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Lina Anisa
Abstrak :

ABSTRAK 

Kecemasan dan depresi merupakan distres psikologis yang sering terjadi pada pasien kanker ginekologi. Hal tersebut disebabkan oleh koping yang maladaptif dan gangguan pada kesejahteraan spiritual pasien kanker ginekologi. Intervensi spiritual merupakan salah satu alternatif dalam meningkatkan koping dan kesejahteraan spiritual pasien kanker ginekologi guna menurunkan kecemasan dan depresi pada pasien kanker ginekologi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas intervensi spiritual terhadap kecemasan, depresi, koping dan kesejahteraan spiritual pada pasien kanker ginekologi. Desain penelitian ini adalah quasi experimental pre and post test design with control group pada 108 orang pasien di satu rumah sakit rujukan di Bandung, Jawa Barat. Metode sampling yang digunakan adalah consecutive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Hospital Anxiety and Depression Scale (HADS), Brief Cope dan Functional Assessment Chronic Illness Therapy Spiritual Well Being (FACIT Sp). Hasil penelitian menunjukkan terdapat perubahan rerata skor kecemasan dan depresi pada kelompok intervensi setelah mendapatkan intervensi spiritual (p=0,001). Terdapat perbedaan rerata skor kecemasan dan depresi antara kelompok intervensi dan non intervensi (p=0,001). Perubahan rerata skor koping pada kelompok intervensi baik pada subskala problem focused coping (p=0,013) dan subskala emotion focused coping (p=0,001). Perubahan rerata kesejahteraan spiritual pada kelompok intervensi meliputi subskala meaning (p=0,031), faith (p=0,036) dan subskala peace (p=0,006) pada kelompok intervensi setelah mendapatkan intervensi spiritual. Penelitian juga menunjukkan bahwa setelah intervensi spiritual terdapat perbedaan rerata skor koping (p=0,004) dan kesejahteraan spiritual (p=0,001) antara kelompok intervensi dan non intervensi. Implikasi dari penelitian ini adalah dilakukannya intervensi spiritual sebagai bagian dari asuhan keperawatan holistik bagi pasien kanker khususnya kanker ginekologi.

Kata Kunci: depresi, intervensi spiritual, kanker, kecemasan, kesejahteraan, koping


ABSTRACT

Anxiety and depression are psychological distress that often occurs in gynecological cancer patients. This is caused by maladaptive coping and disruption to the spiritual well-being. Spiritual intervention is one alternative in improving coping and spiritual well-being of gynecological cancer patients to reduce anxiety and depression in gynecological cancer patients. The purpose of this study was to determine the effectiveness of spiritual interventions on anxiety, depression, coping and spiritual well-being in gynecological cancer patients. Design of this study was quasi experimental pre and post test design with a control group at 108 patients in a referral hospital in Bandung, West Java. Sampling methods was consecutive sampling. The instruments used in this study were the Hospital Anxiety and Depression Scale (HADS), Brief Cope and Functional Assessment Chronic Illness Therapy Spiritual Well Being (FACIT Sp). Results showed that there was a change in the mean score of anxiety and depression in the intervention group after getting a spiritual intervention (p = 0.001). There were differences in mean scores for anxiety and depression between the intervention and non-intervention groups (p = 0.001). The average change in coping scores in the intervention group both on the problem focused coping subscale (p = 0.013) and the emotion focused coping subscale (p = 0.001). The mean changes in spiritual well-being in the intervention group included the subscale meaning (p = 0.031), faith (p = 0.036) and the peace subscale (p = 0.006) in the intervention group after receiving spiritual intervention. Research also shows that after spiritual intervention there are differences in mean coping scores (p = 0.004) and spiritual well-being (p = 0.001) between the intervention and nonintervention groups. The implication of this research is that spiritual intervention is part of holistic nursing care for cancer patients, especially gynecological cancer.

 

2019
T53063
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Fitriyani
Abstrak :
Kanker ovarium adalah salah satu kanker ginekologi yang paling umum terjadi dan menempat urutan ketiga setelah kanker serviks dan kanker uterus. Sebagian besar kasus kanker ovarium (60%) ditemukan pada stadium lanjut sehingga hasil pengobatan tidak seperti yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketahanan hidup pasien kanker ovarium berdasarkan stadium di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Tahun 2014-2018. Desain Penelitian ini menggunakan kohort retrospektif. Pasien yang merupakan kasus baru dan mendapatkan perawatan hanya di rumah sakit masuk ke dalam penelitian. Sampel terdiri dari 295 pasien, 142 pasien dengan stadium awal dan 153 pasien dengan stadium akhir yang didapatkan dari sistem informasi rumah sakit pada periode Januari 2014 – Desember 2018. Pasien diamati dari waktu diagnosis hingga event (meninggal) dalam kurun waktu 57 bulan. Hasil analisis Kaplan Meier menunjukkan probabilitas ketahanan hidup pasien kanker ovarium stadium awal (84%) lebih tinggi dibandingkan pasien kanker ovarium stadium akhir (81%). Rata-rata ketahanan hidup pasien kanker ovarium stadium awal selama 15 bulan sedangkan pasien kanker ovarium stadium akhir selama 9 bulan. Hasil analisis cox regression didapatkan bahwa risiko kematian pasien kanker ovarium stadium akhir 1,4 kali lebih tinggi dibandingkan dengan pasien kanker ovarium stadium awal setelah dikontrol dengan umur, derajat diferensial sel, dan keadaan umum. ......Ovarian cancer is one of the most common gynecological cancers and ranks third after cervical cancer and uterine cancer. Most cases of ovarian cancer (60%) are found at an advanced stage so the treatment results are not as expected. This study aims to determine the survival of ovarian cancer patients based on the stadium at Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar in 2014-2018. Design This study uses a retrospective cohort. Patients who are new cases and get treatment only at the hospital were included in the study. The sample consisted of 295 patients, 142 patients with early stage and 153 patients with final stage obtained from the hospital information system in the period January 2014 - December 2018. Patients were observed from the time of diagnosis to event (death) in a period of 57 months. Kaplan Meier's analysis showed that the probability of survival of patients with early-stage ovarian cancer (84%) was higher than that of end-stage ovarian cancer patients (81%). The average survival of patients with early stage ovarian cancer for 15 months while patients with late stage ovarian cancer for 9 months. The results of cox regression analysis found that the risk of death of end-stage ovarian cancer patients was 1.4 times higher compared to patients with early-stage ovarian cancer after being controlled with age, grade, and performance status.
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
T54965
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library