Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Tangkudung, Suci Nurmaya
Abstrak :
Di Indonesia, salah satu komponen penting dari jaring pengaman sosial untuk mengurangi kerawanan pangan adalah Program Sembako, yang sebelumnya dikenal sebagai Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Manfaat Program Sembako sama di seluruh Indonesia; namun, karena adanya perbedaan harga pangan dan pola konsumsi di tingkat regional, nilai riil - atau daya beli-dari manfaat Program Sembako bisa sangat bervariasi di seluruh Indonesia. Dalam studi ini, kami mengestimasi variasi daya beli Program Sembako di berbagai wilayah di Indonesia untuk menguji dampak Program Sembako terhadap kerawanan pangan. Kami menggunakan metode fixed-effect untuk mengestimasi hubungan antara daya beli lokal Program Sembako dan kerawanan pangan. Penelitian kami menunjukkan bahwa peningkatan daya beli peserta Program Sembako dapat menurunkan prevalensi kerawanan pangan, terutama di wilayah timur Indonesia. ......In Indonesia, one of the essential components of the country's social safety net to reduce food insecurity is the Sembako Program, which was formerly known as non-cash food assistance (BPNT). The benefits of the Sembako Program are the same all over Indonesia; Nevertheless, because the disparities in regional food costs and consumption patterns, the purchasing power or the real value of Sembako Program benefits might vary greatly across the nation. In this study, we estimate the variation in Sembako Program purchasing power across regencies/municipalities in Indonesia to examine the effects of the Sembako Program on food insecurity. We use a fixed effects framework to estimate the relationship between the local purchasing power of the Sembako Program and food insecurity. Our research shows that increasing the purchasing power of participants in the Sembako Program leads to a reduction in the prevalence of food insecurity, particularly in the eastern region.
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Akbar Kresna Razaq
Abstrak :
Grocery X’s, merupakan proyek yang berlokasi pada Kawasan pengembangan masterplan Pasar Baru yang memiliki program utama sebagai penyedia bahan baku makanan, yang perannya dalam pengembangan Kawasan pasar baru ini sebagai penunjang kebutuhan masyarkat dalam hal pangan. Adapun yang beberapa hal yang melatarbelakangi pengembangan kawasan pasar baru ini yaitu nilai sejarahnya, dan juga terdapat berbagai macam budaya dan etnis yang keduanya perlu untuk dilestarikan. Selain itu, permasalahan-permasalahan terkait kurangnya ketersediaan ruang terbuka hijau dan optimalisasi penggunaan lahan terbangun juga menjadi fokus dalam pengembangan kawasan ini. Sehingga, dengan begitu, dilakukan perancangan bangunan yang tepat guna sesuai dengan tujuan pengembangan kawasan, sehingga dapat meningkatkan kembali minat masyarakat dalam melakukan kegiatan jual-beli pada kawasan ini yang sudah menjadi identitas kawasan pasar baru. Melihat kepada hal yang melatarbelakangi pengembangan Pasar baru ini yaitu kurangnya lahan terbuka hijau, dan optimalisasi lahan, maka grocery X’s ini menyedeikan program tambahan yaitu urban farming berupa ‘greenhouse’ guna mendukung secara aktif tujuan dari pengembangan kawasan pasa baru. ......Grocery X's, is a project located in the “Pasar Baru” master plan development area which has a main program as a provider of food materials, whose role in the development of this “Pasar Baru” area is to support the community's needs in terms of food. There are several things behind the development of “Pasar Baru”, namely its historical value, and also there are various kinds of cultures and ethnicities, both of which need to be preserved. In addition, problems related to the lack of availability of green open space and optimization of the use of built-up land are also a focus in the development of this area. Thus, by doing so, appropriate building design is carried out in accordance with the objectives of regional development, so as to increase public interest in commercials activities in this area which has become the identity of the “Pasar Baru” area. Looking at the reasons behind the development of the area, lack of green open space, and land optimization, The Grocery X's provides an additional program, namely urban farming in the form of a 'greenhouse' to actively support the goals of developing the “Pasar Baru’ area.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dhinda Siti Mustikasari
Abstrak :
Terjadi peningkatan pada peran berbelanja grocery online setiap harinya, dan hal ini terjadi karena adanya peningkatan penggunaan jaringan Internet dan perubahan gaya hidup konsumen. Oleh karena itu, retailer terus berupaya untuk meningkatkan layanan agar mendapatkan manfaat terbaik yang dapat diperoleh retailer dan konsumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor pengalaman apa saja yang mempengaruhi kepuasan pelanggan dalam berbelanja grocery melalui online. Sebanyak 580 individu yang ikut berpartisipasi dalam penelitian ini. Model persamaan strktural (SEM) PLS digunakan untuk memvalidasi model pengukuran dan untuk menguji hubungan dalam model penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa customer service, delivery dan brand experience, serta economic value merupakan faktor signifikan yang mempengaruhi kepuasan pelanggan berbelanja online. Hal ini berarti faktor-faktor tersebut memiliki peran dalam mendorong pengalaman belanja online yang positif oleh konsumen, dan mempengaruhi kepuasan konsumen, dan selanjutnya akan cenderung melakukan pembelian berulang dan turut menyebarkan informasi positif tentang pengecer. Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini dapat membantu penelitian ke depan sebagai acuan, dan bagi peritel untuk melakukan perbaikan layanan dalam upaya memenuhi kebutuhan konsumen dan menjadi peritel yang ideal bagi konsumen untuk berbelanja secara online
The role on online grocery shopping is increasing with each passing day, and this happens due to the increasing use of the Internet and the changing lifestyle of consumer. Therefore, retailers are constantly trying to make improvement of their services in order to get the best benefit that retailers and consumer can get. This study aims to identify which experience factors that affect customer satisfaction of online grocery shopping. A sample of 580 Indonesian individual participate in this empirical study. Structural Equation Model of PLS were used to validate the measurement model and to test the relationship in the model. The results reveal that customer service, delivery and brand experience, also economic value as significant factors that affect the online grocery shopping satisfaction. Which means that these factors have a role in encouraging a positive online shopping experience by consumers, and influence the customer satisfaction, and further will likely to make repeat purchases and participate in spreading positive information about retailers. Based on these findings, this study can help the future research as a reference, and for retailers to make improvements to their services in an effort to meet customer needs and become the ideal retailer for customers do shopping online
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Danang Rizki Fadhlulrahmansyah
Abstrak :
Penggunaan teknologi berbasis internet telah merubah perilaku konsumsi masyarakat Indonesia. Saat ini masyarakat lebih cenderung untuk melakukan pembelian barang melalui aplikasi pada smartphone mereka. Tidak terkecuali dalam membeli bahan makanan, dimana saat ini sudah banyak aplikasi mobile grocery shopping yang menyediakan layanan tersebut. Namun, penggunaan logo halal pada laman penjualan produk di aplikasi mobile grocery shopping masih sangat terbatas. Hal tersebut menjadi dilema terhadap konsumen muslim Indonesia yang membutuhkan kepastian atas kehalalan produk yang dikonsumsinya. Penelitian ini menggunakan model Technology Acceptance Model (TAM) yang diperluas untuk menganalisis penerimaan dan perilaku penggunaan aplikasi mobile grocery shopping oleh konsumen Muslim Indonesia. Pemilihan sampel penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling dan data yang diolah sebanyak 234 responden yang pernah menggunaakan aplikasi mobile grocery shopping dalam waktu tiga bulan terakhir. Penyebaran kuesioner penelitian dilakukan secara daring dan analisis data dilaksanakan dengan pendekatan Partial Least Square- Structural Equation Modelling (PLS-SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruk TAM berpengaruh pada perilaku penggunaan aplikasi mobile grocery shopping. Sikap terhadap penggunaan aplikasi mobile grocery shopping memiliki pengaruh yang memediasi antara persepsi kegunaan dan persepsi kemudahan dengan intensi penggunaan. Selain itu sikap terhadap penggunaan aplikasi mobile grocery shopping ditemui memediasi secara penuh hubungan antara penggunaan halal logo dengan intensi penggunaan. Penelitian ini juga menemukan bahwa visibilitas dan persepsi kesenangan berimplikasi berpengaruh terhadap persepsi kegunaan. Selain itu persepsi kesenangan juga berpengaruh terhadap persepsi kemudahan. Namun norma subjektif, persepsi resiko, dan penggunaan halal logo tidak mempengaruhi intensi penggunaan aplikasi mobile grocery shopping secara langsung. ......The use of internet-based technology has changed the consumption behavior of Indonesian people. Nowadays people are more inclined to make purchases of goods through applications on their smartphones. There are no exceptions in buying groceries, where currently there are many mobile grocery shopping applications that provide these services. However, the use of the halal logo on product sales pages in the grocery shopping mobile application is still very limited. This is a dilemma for Indonesian Muslim consumers who need certainty about the halalness of the products they consume. This study uses an extended Technology Acceptance Model (TAM) to analyze the acceptance and behavior of using mobile grocery shopping applications by Indonesian Muslim consumers. The selection of the research sample was carried out by purposive sampling method and the data were processed as many as 234 respondents who had used the mobile grocery shopping application in the last three months. The distribution of research questionnaires was carried out online and data analysis was carried out using the Partial Least Square-Structural Equation Modeling (PLS-SEM) approach. The results showed that the TAM construct had an effect on the behavior of using the grocery shopping mobile application. Attitudes towards the use of mobile grocery shopping applications have a mediating effect between perceived usefulness and perceived ease of use with usage intentions. In addition, attitudes towards the use of mobile grocery shopping applications were found to fully mediate the relationship between the use of halal logos and usage intentions. This study also found that visibility and perceived pleasure had implications for perceived usefulness. In addition, the perception of pleasure also affects the perception of ease. However, subjective norms, risk perception, and the use of halal logos do not directly affect the intention to use the grocery shopping mobile application.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Septian Adiwibowo
Abstrak :
PT. XYZ adalah sebuah pasar daring dan salah satu dari empat unicorn teknologi di Indonesia. Untuk menyasar pasar luring, PT. XYZ meluncurkan aplikasi baru Mitra XYZ di awal 2018. Target utama aplikasi ini adalah warung dan toko kelontong tradisional dengan fitur seperti "Belanja Grosir". Namun, target penerimaan Belanja Grosir di akhir 2018 tidak mencapai target. Berdasarkan analisis akar masalah, isu yang berusaha dipecahkan oleh penelitian ini adalah mencari metode sistem rekomendasi produk yang bisa diterapkan bagi pembeli grosir. Penelitian dimulai dari pemahaman data terhadap struktur, karakteristik, hingga fungsinya. Data lalu diproses dan dibersihkan agar bisa menjadi masukan untuk teknik penggalian data. Penggalian data dilakukan menggunakan bahasa pemrograman R dengan paket utama cluster, arules, dan factoextra. Sistem rekomendasi terdiri dari dua tahapan: (1) segmentasi pelanggan dan (2) analisis keranjang belanja. Segmentasi pelanggan dilakukan dengan algoritme klustering CLARA dikombinasikan dengan model LRFM. Hasil segmentasi menemukan bahwa pelanggan Belanja Grosir terbagi ke dalam empat kelompok dengan karakteristik yang berbeda. Berikutnya, analisis keranjang belanja dilakukan untuk setiap empat kelompok ini menggunakan algoritme penggalian pola asosiasi ECLAT. Dari analisis, ditemukan bahwa produk rokok dan kopi sachet mendominasi kombinasi produk yang sering dibeli bersamaan. Berdasarkan informasi ini, PT. XYZ bisa membuat strategi penjualan dan pemasaran melalui rekomendasi produk.
PT. XYZ is an online marketplace and one of Indonesian tech unicorns. To acquire offline market, PT. XYZ launched new Mitra XYZ application on early 2018. The main user of this app is traditional mom-and-pop shops with feature like "Groceries Store". Unfortunately, Groceries Store revenue target was not achieved by the end of 2018. Based on the root cause analysis, the main issue that this research try to solve is finding a product recommendation system method for groceries user. The first step is data structure, characteristics, and function understanding. The raw data is then cleaned-up and preprocessed to be put to the data mining processes. The data mining technique is using R framework with main package cluster, arules, and factoextra. The recommendation system is a 2-step process: (1) customer segmentation and (2) market basket analysis. The customer segmentation part is implemented using CLARA clustering algorithm combined with LRFM model. The clustering results show that Groceries Store users are grouped into four clusters with unique characteristics. Next, the market basket analysis part for each of the four clusters is implemented using association rules mining ECLAT algorithm. The analysis show that cigarrettes and stick coffee products dominate the product combinations that are often bought together. Based on these findings, PT. XYZ can develop sales and marketing strategy by utilizing the proposed product recommendation system.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia , 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Wilda Paras Asti
Abstrak :
E-Grocery merupakan layanan grocery yang dilakukan secara online, yang mana pelanggan dapat melakukan pemesanan, memilih dan membayar belanja mereka secara online hanya dengan menggunakan aplikasi mobile. Pengguna e-grocery semakin meningkat dikarenakan adanya pandemi COVID-19. Pada Kuartal pertama tahun 2020, bisnis e-grocery mendapati lonjakan pengguna sebesar 20% dari sebelum masa pandemi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktorfaktor yang dapat memengaruhi niat pengguna dalam melakukan pembelian kembali di aplikasi e-grocery. Hasil dari penelitian ini diolah dari 427 responden valid. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan metode Covariance Based Structural Equation Modelling (CB-SEM) dengan bantuan software AMOS 24. Hasil pengolahan data dan analisis data menunjukkan bahwa faktor yang memengaruhi memengaruhi niat pengguna dalam melakukan pembelian kembali di aplikasi e-grocery, yaitu online shopping satisfaction, trust to e-grocery, repurchase intention, perceived value, perceived price fairness, service excellence, attitude, efficiency, health conscious, dan product excellence. ......E-Grocery is an online grocery service, where customers can place orders, choose and pay for their shopping online using only a mobile application. E-grocery users are increasing due to the COVID-19 pandemic. In the first quarter of 2020, the egrocery business saw a 20% jump in users from before the pandemic. The study was conducted to see the factors that can influence user intentions to make repurchases in electronic store applications. The research results were processed from 427 valid respondents. The data is then analyzed using the Covariance Based Structural Equation Modeling (CB-SEM) method with the help of AMOS 24 software. The results of data processing and data analysis show that the factors that influence user intention to make repurchases in e-grocery applications are online shopping satisfaction. , trust in e-grocery, repurchase intention, perceived value, perceived price fairness, service excellence, attitude, efficiency, health awareness, and product excellence.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia , 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hedy Pamungkas
Abstrak :
Potensi sektor e-grocery mengalami peningkatan selama masa pandemi sebesar 62% dari sisi frekuensi penggunaan dan peningkatan 60% dari sisi frekuensi pembelanjaan. Hal ini dikarenakan terdapat sejumlah aturan yang membatasi pergerakan setiap orang, oleh karena itu konsep e-grocery membantu menyelesaikan pemenuhan kebutuhan tanpa perlu keluar dari rumah karena alasan kesehatan yang lebih utama. Potensi yang besar ini dimanfaatkan oleh PT ABC untuk ikut andil pada peta persaingan kompetisi pada sektor ini dengan meluncurkan sebuah e-commerce yang memungkinkan setiap pelanggan untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari melalui sistem pre-order. Potensi yang besar pada sektor ini juga turut menghasilkan masalah yang beragam, salah satunya adalah biaya pengiriman yang mahal. Hal ini juga turut menghasilkan peningkatan jumlah keluhan serta perusahaan perlu melakukan subsidi biaya pengiriman demi menjaga pelanggan agar tetap bertahan untuk selalu berbelanja. Akar masalah dari biaya pengiriman yang mahal adalah kondisi gudang yang tidak strategis dan hanya memiliki dua gudang untuk melayani seluruh area layanan di DKI Jakarta, hal ini didasari dengan melakukan wawancara kepada sejumlah direksi dan kepala departemen PT ABC. Penelitian ini menggunakan metode kuantiatif dikarenakan penelitian ini memanfaatkan data primer dan sekunder yang bersifat numerik. Keluaran dari penelitian ini adalah memberikan rekomendasi lokasi gudang strategis dengan mempertimbangkan sejumlah kriteria seperti lokasi pelanggan, permintaan pasar serta biaya sewa. Data lokasi pelanggan dan permintaan pasar dianalisis berdasarkan laporan perusahaan yang terdiri dari data riwayat transaksi serta data pelanggan. Rekomendasi dilakukan dengan Weighted K-Means yang melakukan clustering dengan digabungkan dengan metode Vincenty sebagai pengukuran jarak lokasi antara pelanggan dengan titik centroids. Hasil rekomendasi yang dihasilkan akan dilakukan evaluasi menggunakan Silhoutte Coefficient untuk menilai seberapa optimal hasilnya. Penelitian ini menghasilkan 6 lokasi gudang yang berada di Kota Jakarta Barat, Kota Jakarta Pusat, Kota Jakarta Timur dan Kota Jakarta Selatan. Hasil ini juga memiliki dampak kepada penurunan biaya pengiriman sebesar 20% dan perusahaan tidak perlu mengeluarkan subsidi biaya pengiriman dan hemat sebesar Rp 64.000.000. Jumlah keluhan berkurang seiring dengan menurunnya biaya pengiriman, meningkatnya angka Customer Retention Rate (CRR) serta meningkatkan kepuasaan pelanggan. ......During the pandemic, the potential for the e-grocery sector increased by 62% in terms of frequency of use and 60% in terms of purchase frequency. Because there are a number of rules that restrict everyone's movement, the e-grocery concept allows for complete fulfillment of needs without the need to leave the house for more important health reasons. PT ABC takes advantage of this great potential by entering the competitive landscape of competition in this sector by launching an e-commerce that allows each customer to shop for daily needs through a pre-order system. The enormous potential in this sector creates a number of issues, one of which is the high cost of shipping. This has also led to an increase in the number of complaints, and companies must subsidize shipping costs in order to keep customers interested in continuing to shopping. According to interviews with a number of PT ABC directors and department heads, the root of the problem of high shipping costs is the warehouse's condition, which is not strategic and only has two warehouses to serve all service areas in DKI Jakarta. This study employs a quantitative method because it makes use of numerical primary and secondary data. This research will produce strategic warehouse location recommendations based on a variety of criteria such as customer location, market demand, and rental costs. Company reports containing transaction history data and customer data are used to analyze customer location data and market demand. The Weighted K-Means method, which performs clustering, is used to make recommendations, along with the Vincenty method, which measures the distance between the customer's location and the centroids point. To determine how optimal the results are, the resulting recommendations will be evaluated using the Silhoutte Coefficient. This investigation yielded six warehouse locations in West Jakarta, Central Jakarta, East Jakarta, and South Jakarta. This result also has a 20% reduction in shipping costs, and the company no longer needs to issue shipping cost subsidies, saving IDR 64,000,000. Lower shipping costs resulted in fewer complaints, a higher Customer Retention Rate (CRR), and higher customer satisfaction.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library