Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 17 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Exton-Smith, A.N.
Baltimore: University Park Press , 1979
610.736 EXT g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: UI Publishing, 2023
610.736 KED
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Baltimore: University Park Press, 1980
618.97 TRE
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Philadelphia: Mosby, 2007
618.970 231 PRI
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial , 2000
612.3 IND g
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Departemen Kesehatan, 2003
613.2 IND p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta: Balai Penerbit , 2009
618.97 BUK
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Melanie Vandauli
Abstrak :
Tulisan ini membahas Perencanaan pembangunan Pelayanan Geriatri di Mayapada Hospital Jakarta Selatan. Menganalisa faktor faktor Kelemahan, kekuatan, peluang dan ancaman ,sebagai positioning untuk berdirinya pelayanan geriatri.Setelah itu menyusun Strategi dan pemetaan strategi, sampai pada perumusan KPI unit agar pelayanan Geriatri dapat terlaksana . Pelayanan Geriati sangat mengandung ketidakpastian di era VUCA yaitu terkait pertimbangan aspek finansial, kekompleksan masalah peyakit pada manula, dan peraturan pemerintah yang mungkin saja akan berubah. ......This thesis discusses the planning of developing Geriatric Services at Mayapada Hospital in South Jakarta. Analyze Weaknesses, strengths, opportunities and threats factors, as a positioning for the establishment of geriatric services. After that, formulating strategies and mapping strategies, to the formulation of Key Performance Indikcator in units ,inorder Geriatric services can be implemented. Geriati services are very uncertain in the VUCA era, which are related to the consideration of financial aspects, the complexity of the problems of the elderly, and government regulations that might change
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eva Rista Machdalena
Abstrak :
Lansia seringkali mengalami imobilisasi, terutama lansia yang mengalami perawatan di rumah sakit. Konsekuensi negative dari imobilisasi yang menjalani perawatan di rumah sakit adalah penuruanan dalam melakukan aktivitas, dan memperburuk kondisi kognitifnya. penelitian dengan menggunakan desain cross sectional dangan purposive sampel dengan dengan melibatkan 61 responden lansia. Hasil penelitian didapatkan hubungan yang bermakna antara status mobilisasi dengan status fungsional. Status mobilisasi dan status nutrisi juga berperan besar mempengaruhi status fungsional individu lansia. Oleh karena itu, diperlukan adanya diagnosis dini terhadap status mobilisasi dan status nutrisi untuk mencegah menurunnya kemampuan status fungsional lansia sehingga kualitas hidup lansia selama dirawat di rumah sakit meningkat. Selain itu, tersusunnya program mobilisasi secara teratur dan simultan akan meningkatkan kemampuan fungsional lansia selama dirawat di rumah sakit. ......The elderly are frequently immobilized, especially the elderly who experience hospitalization. The negative consequences of immobilization during hospitalization are a decrease in activity, and a decrease in cognitive condition. The study used a cross-sectional design with a purposive sample by involving 61 elderly respondents. The results showed a significant relationship between mobilization status and functional status. Mobilization status and nutritional status also have a major role in influencing the functional status of elderly individuals. Based on this, early diagnosis of mobilization status and nutritional status is needed to prevent the decline in the ability of the functional status of the elderly so that the quality of life of the elderly during hospitalization increases. In summary, the establishment of a regular and simultaneous mobilization program will improve the functional ability of the elderly during hospitalization.
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Steven Sutanto
Abstrak :
Latar Belakang: Perawatan di ruang rawat inap dapat menimbulkan dampak negatif terhadap pasien geriatri dan pelaku rawatnya berupa peningkatan gejala ansietas dan depresi. Ansietas dan depresi yang dialami oleh pelaku rawat dapat mengganggu kualitas perawatan pasien geriatri yang dirawatnya. Tujuan: Mengetahui proporsi pelaku rawat pasien geriatri yang dirawat inap di rumah sakit yang mengalami peningkatan gejala ansietas dan depresi serta mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi peningkatan gejala ansietas dan depresi tersebut. Metode: Studi dengan desain kohort prospektif untuk meneliti faktor-faktor yang berhubungan dengan peningkatan gejala ansietas dan depresi pada pelaku rawat pasien geriatri yang dirawat inap di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo pada bulan Februari hingga Mei 2018 dengan membandingkan derajat gejala ansietas dan depresi pada hari pertama perawatan dengan hari ketujuh perawatan pasien menggunakan kuesioner Hospital Anxiety and Depression Scale (HADS). Analisis bivariat menggunakan uji Chi Square atau uji Fisher apabila persyaratan uji Chi Square tidak terpenuhi dan analisis multivariat menggunakan regresi logistik. Hasil: Sebanyak 58,1% pelaku rawat pasien geriatri mengalami peningkatan gejala ansietas dan 60,7% pelaku rawat mengalami peningkatan gejala depresi pada saat hari ketujuh perawatan pasien di ruang rawat inap. Berdasarkan analisis multivariat faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan gejala ansietas pelaku rawat pasien geriatri yang dirawat inap di rumah sakit adalah usia pelaku rawat ≥60 tahun (p=0,05; OR 4,167; IK 95% 1,554-11,171), durasi merawat pasien ≥8 jam dalam sehari (p=0,041; OR 4,228; IK 95% 1,060-16,860), lama merawat pasien di ruang rawat inap ≥6 hari (p=0,019; OR 2,500; IK 95% 1,163-5,375) serta merawat pasien geriatri dengan ketergantungan berat-total (p<0,001; OR 5,568; IK 95% 2,323-13,345). Faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan gejala depresi pelaku rawat pasien geriatri yang dirawat inap di rumah sakit di antaranya usia pelaku rawat ≥60 tahun (p=0,01; OR 9,333; IK 95% 2,638-33,018), durasi merawat pasien ≥8 jam dalam sehari (p=0,008; OR 8,392; IK 95% 1,723-40,880), lama merawat pasien di ruang rawat inap ≥6 hari (p<0,001; OR 4,184; IK 95% 1,982-9,256) serta merawat pasien geriatri dengan ketergantungan berat-total (p=0,007; OR 3,132; IK 95% 1,372-7,151). Kesimpulan: Usia pelaku rawat ≥60 tahun, durasi merawat pasien ≥8 jam dalam sehari, lama merawat pasien di ruang rawat inap ≥6 hari serta merawat pasien geriatri dengan ketergantungan berat-total mempengaruhi peningkatan gejala ansietas dan depresi pelaku rawat pasien geriatri yang dirawat inap di rumah sakit.
Background: Hospitalization can cause negative impact on geriatric patients and also their caregivers such as increased symptoms of anxiety and depression. Anxiety and depression experienced by the caregivers can interfere the quality of care for the geriatric patients. Objectives: To determine the proportion of geriatric patients caregivers with increased anxiety and depression symptoms during hospitalization using Hospital and Anxiety Depression Scale (HADS) questionnaires and its associated factors. Methods: A prospective cohort study was conducted to determine the associated factors of increased anxiety and depression symptoms in caregivers of hospitalized geriatric patients at Cipto Mangunkusumo Hospital from February to May 2018 by comparing anxiety and depression symptoms level on the first day of hospitalization with the seventh day using HADS questionnaires. Bivariate analysis was done using Chi Square test or Fisher test when the requirement for Chi Square test was not fullfilled. Multivariate analysis was also done using logistic regression. Result: As many as 58.1% caregivers of hospitalized geriatric patients had an increased anxiety symptoms and 60.7% caregivers experienced increased depression symptoms on seventh day of hospitalization. Multivariate analysis showed that caregivers aged 60 years old or above (p=0.005; OR 4.167; 95% CI 1.554-11.171), duration of caregiving equal to or more than 8 hours in a day (p=0.041; OR 4.228; 95% CI 1.060-16.860), duration of caregiving equal to or more than 6 days in a week (p=0.019; OR 2.500; 95% CI 1.163-5.375) and caregiving for patient with severe to total dependency (p<0.001; OR 5.568; 95% CI 2.323-13.345) are significantly increased the anxiety symptoms. Factors that are significantly increased the depression symptoms including caregivers aged 60 years old or above (p=0.01; OR 9.333; 95% CI 2.638-33.018), duration of caregiving equal to or more than 8 hours in a day (p=0.008; OR 8.392; 95% CI 1.723-40.880), duration of caregiving equal to or more than 6 days in a week (p<0.001; OR 4.184; 95% CI 1.982-9.256) and caregiving for patient with severe to total dependency (p=0.007; OR 3.132; 95% CI 1.372-7.151). Conclusion: Caregiver aged 60 years old or above, duration of caregiving equal to or more than 8 hours in a day, duration of caregiving equal to or more than 6 days in a week, and caregiving for patient with severe to total dependency are significantly increased anxiety and depression symptoms in caregivers of hospitalized geriatric patients.
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2018
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>