Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Cattleya Pamela
Abstrak :
Tujuan dari penelitian studi kasus ini adalah untuk menganalisis temuan audit terkait permasalahan manajemen aset tetap pada kementerian atau lembaga di Indonesia tahun 2014-2018. Penelitian studi kasus ini menggunakan metode campuran yang dimana mentransformasikan observasi kualitatif atas temuan audit terkait asset tetap menjadi kualitatif data untuk analisis table dan statistika. Observasi ini menggunakan kajian literatur atas LHP LKPP. Penelitian ini diobservasi dan ditulis saat pandemi Covid-19, sehingga data hanya diperoleh dari website e-PPID BPK RI. Dari analisis ini dapat disimpulkan bahwa permasalahan utama atas temuan aset tetap pada kementerian atau lembaga adalah kurangnya pembinaan, pengawasan dan pengendalian atas aset tetap. Permasalahan dalam aspek pembinaan disebabkan oleh kurangnya prosedur operasi standar. Di samping itu, permasalahan terkait pengawasan dan pengendalian disebabkan oleh kurangnya investigasi dan pemantauan asset yang menyebabkan ketidakpastian pada asset tetap. Ketidakpastian ini juga disebabkan oleh kurangnya sumber daya manusia dalam mencatat, mengklasifikasi, dan merawat aset tetap. Terdapat tendensi pada kementerian atau lembaga untuk membeli aset baru dibandingkan menggunakan aset yang telah dimiliki, sehingga dapat menimbulkan idle asset. Jumlah asst tetap yang terlalu banyak juga dapat mennyulitkan kementerian atau lembaga dalam melakukan inventarisasi. Faktor yang terakhir adalah banyaknya penyimpangan dari standar akuntansi pemerintah. ......This case research aims to analyse the audit findings regarding fixed asset management issues in ministries or institutions of Indonesia 2014-2018. This case study research uses a mixed-method that transform the qualitative observations of the audit findings of fixed asset into quantitative data for table and statistical analysis. The observations based on the literature review of LHP LKPP. As, this research is observed and written during the Covid-19 pandemic, the data is being collected only through e-PPID BPK RI website. This case study shows that the main fixed asset management findings come from inadequate guidance, supervision, and control of fixed asset. The inadequate guidance influenced by the lack of standard operating procedures. This may impact to the workflow of the ministries or institutions. On the other hand, the inadequate supervision and control influenced by the lack of investigation and monitoring of fixed asset which leads to the uncertainty of fixed asset. The uncertainty of assets is also influenced by the unqualified human resources to record, classify, and maintain the fixed asset. Moreover, the ministries or institutions tends to buy new assets rather than using the old ones which may leads to idle assets. The large number of fixed assets will make it difficult for ministries or institutions to process the inventory. Lastly, there are some actions that in accordance to government accounting standard.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rana Athiya
Abstrak :
Laporan ini bertujuan untuk membahas dan mengevaluasi pelaksanaan prosedur audit KAP PTH atas akun aset tetap Bank MNK untuk laporan keuangan yang berakhir pada 31 Desember 2021. Bank MNK merupakan salah satu bank komersial besar di Indonesia. Prosedur audit yang dilakukan mencakup pemahaman bisnis dan lingkungan entitas klien, perencanaan, pengujian bukti, dan pelaporan, sesuai dengan Standar Audit yang dikeluarkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia. Evaluasi atas prosedur audit yang dilakukan terbatas pada tahap perencanaan dan pengujian bukti. Berdasarkan hasil evaluasi, KAP PTH menggunakan de minimis SUM (Summary of Uncorrected Misstatements) yang tidak ditentukan dalam teori dan standar audit. Hal tersebut menandakan bahwa KAP PTH menetapkan prosedur audit yang lebih konservatif, karena angka de minimis SUM merupakan ambang batas paling rendah untuk menentukan apakah salah saji dianggap material atau tidak. Secara garis besar, prosedur audit yang dilakukan oleh KAP PTH telah sesuai dengan teori dan standar yang berlaku. Namun, dalam menghitung ulang harga pasar tanah, harga tanah dan bangunan digabungkan, sehingga asersi accuracy dan valuation tidak sepenuhnya tercapai. ...... This report aims to discuss and evaluate the implementation of KAP PTH’s audit procedures on MNK Bank's fixed asset accounts for the financial statements for the year ended on December 31, 2021. Bank MNK is one of the major commercial banks in Indonesia. The audit procedures carried out include understanding the client entity's business and environment, planning, evidence testing, and reporting, in accordance with the Auditing Standards issued by the Indonesian Institute of Public Accountants. The evaluation of the audit procedures carried out is limited to the planning and evidence testing stages. Based on the evaluation results, KAP PTH uses de minimis SUM (Summary of Uncorrected Misstatements) which is not required in theory and audit standards. This indicates that KAP PTH has set a more conservative audit procedure, since de minimis SUM is the lowest threshold for determining whether a misstatement is considered material or not. In general, the audit procedures carried out by KAP PTH are in accordance with applicable theory and standards. However, in recalculating the market price of land, the prices of land and building are combined, thereby the accuracy and valuation assertions are not fully achieved.
Depok: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library