Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Abstrak :
Perangkat pengujian discharge (Q) pompa air sebagai fungsi dari head (H) dibutuhkan untuk secara praktis dapat mengkontirmasikan informasi discharge pada head tertentu pompa air pada kondisi operasionalnya Alai ini dirancang sedemikian rupa menjadi suatu sistern yang diwujudkan ke dalam sebuah tangki yang berisi air dan udara bertekanan, yang mempakan representasi dari sifat-sifat pipa suplai dan pipa delivery sesuai dengan discharge dan headnya.

Tekanan udara di dalam tangki mewakili head pompa, sedangkan jumlah air yang dikeluarkan dari tangki pada tekanan udara tersebut mewakili discharge pada head tersebut.

Perangkat pengujian yang dibuat ini bekerja secara sequentiai ON/OFF sesuai dengan sifat komponen-komponen yang dipakai dalam rangkaian kendali perangkat pengujian. ideainya, perangkat pengujian ini bekerja secara analog di mana discharge adalah akar kuadrat dan head. Sehubungan dengan ketersediaan komponen- komponen perangkat uji yang dapat diperoleh secara lokal tidak memungkinkan kondisi ideal tersebut dipenuhi, make digunakan komponen-komponen ON/OFF_ Hal inidapat diterima karena untuk mengukur discharge pada head tertentu. dalam suatu satuan waklu yang relatif lebih panjang dibanding waktu yang dibutuhkan pompa setiap siklusnya untuk menghasilkan discharge tersebut, hasil kumulatifnya adalah sama.

Perangkat pengujian ini dicobakan untuk mengukur discharge dari pompa ram yang dipasang pada head tertentu. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa sistem pengukuran discharge pada head tertentu yang dirancang ini dapat digunakan dalam Iingkungan laboratorium.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1999
S36975
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Motor Induksi adalah salah satu motor listrik yang mempunyai ciri khas yaitu arus start yang cukup besar. Selain itu peralihan listrik pada motor induksi juga merupakan suatu hal yang tidak dapat diabaikan karena motor-motor akan memberikan kontribusi arus selama terjadi hubung singkat. Keadaan-keadaan tersebut tidak boleh menyebabkan peralatan pengaman bekerja, oleh karena itu koordinasi yang baik dari sistem pengaman merupakan sesuatu yang sangat penting. Tulisan ini mengambil studi kasus di PT. Badak NGL yang merupakan suatu perusahaan yang menggunakan motor listrik dalam proses produksinya. Cooling water pump (CWP) adalah salah satu motor listrik yang digunakan untuk memompa air laut untuk proses pendinginan dipabrik. Begitu pentingnya motor ini dalam proses produksi maka koordinasi sistem pengaman motor harus dalam keadaan baik. Dari perhitungan yang dilakukan didapatkan bahwa rele arus lebih waktu tunda dengan waktu kerja 5 detik untuk jenis yang sudah ada (very inverse) dan 6,5 detik untuk usulan (long time) merupakan pengaman utama dan IQ100011 dengan waktu kerja 11 detik merupakan pengaman cadangan untuk pengaman start motor, rele differensial merupakan pengaman utama dan IQ100011 merupakan pengaman cadangan untuk pengaman hubung singkat pada lilitan stator. Dalam tulisan ini juga diperlihatkan bagaimana kita bisa membuat pengaman yang lebih sensitif pada motor dengan penggantian rele arus lebih waktu tunda jenis very inverse menjadi long time yang dilengkapi high drop unit pada pengaman motor. Dengan menggunakan jenis longtime maka kita bisa menset pickup rele pada 200 A sedangkan jika menggunakan very inverse, pickup rele adalah 300A maka peralatan ini juga bisa digunakan sebagai pengaman beban lebih pada motor. Penggantian jenis rele ini tidak usah membuat kita khawatir rele ini akan trip saat motor start. Hal ini dikarenakan ada high drop unit yang akan mengawasi kerja rele arus lebih tunda waktu jenis long time.
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40702
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library