Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adhitya Rahman Dwitomo
"ABSTRAK
Kebutuhan akan listrik di zaman modern ini tidak terpisahkan dari kehidupan manusia. Gedung Pusat Administrasi Rektorat Universitas Indonesia yang diresmikan pada tahun 1987 merupakan gedung yang diperuntukkan untuk ruang kantor, ruang rapat, yang didalamnya terdapat berbagai peralatan listrik, seperti komputer, AC, lampu, dan lain sebagainya. Mengingat sudah diresmikan sejak 30 tahun yang lalu sehingga dirasa sangat perlu untuk dilakukan audit kualitas daya listrik gedung ini untuk mengetahui kondisi panel dan juga kondisi kualitas daya listrik gedung Pusat Administrasi Universitas serta memberikan suatu rekomendasi agar kualitas daya listrik sesuai dengan standar yang diizinkan. Hasil pemantauan menunjukkan bahwa kondisi panel harus mengalami perbaikan, pergantian, dan juga perawatan. Hasil pengukuran menunjukkan beberapa parameter kualitas daya memenuhi standar seperti tegangan pada rentang 366.49-403.04 V, frekuensi pada rentang 49,7 ndash;50,4 Hz, dan temperatur panel memiliki selisih suhu 0-10 C sedangkan beberapa tidak memenuhi standar seperti harmonik dimana IHDi orde 3 bernilai diatas 4 dan faktor daya kurang dari 0,85 sehingga perlu dilakukan pemasangan single-tuned pasif filter.

ABSTRACT
The need for electricity in modern times is inseparable from human life. The University of Indonesia Administration Building Rectorate which was inaugurated in 1987 is a building dedicated to office space, meeting rooms, in which there are many electrical appliances, such as computers, air conditioners, lights, and so forth. Given that it was inaugurated since 30 years ago so it is necessary to audit the electrical power of the building and the condition of the electrical power of the University Administration Center building and provide a recommendation that the quality Of electric power in accordance with the options allowed. Monitoring results indicate that the panel condition must undergo repair, replacement, and maintenance. The measurement results show that some power quality parameters meet such as voltages in the 366.49 403.04 V range, frequencies range from 49.7 to 50.4 Hz, and panel temperatures have a temperature difference of 0 10 C whereas some do not meet the standards As harmonics where IHDi 3rd order is above 4 and power factor is less than 0.85 so it is necessary to install a passive single tuned filter."
2017
S68285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faiz Radityo Anggoro
"Kualitas daya listrik merupakan hal yang sangat menentukan dalam performa suatu peralatan listrik, terlebih pada dunia bisnis seperti perbankan dimana transaksi terjadi hampir setiap saat. Oleh karena itu dibutuhkan pengukuran kualitas daya listrik. Kualitas daya listrik merupakan setiap permasalahan daya listrik yang berbentuk penyimpangan tegangan, arus, atau frekuensi yang mengakibatkan kegagalan ataupun kesalahan operasi pada peralatan yang terjadi pada sisi konsumen energi listrik. Adapun permasalahan kualitas daya listrik yang paling
banyak dijumpai adalah harmonik.
Penelitian ini membahas tentang metode yang akan digunakan dalam menganalisa kualitas daya listrik pada gedung Plaza BNI guna menentukan kualitas daya listrik bangunan tersebut sesuai dengan standar yang berlaku. Hasil yang didapat untuk parameter variasi nilai tegangan, ketidakseimbangan tegangan, faktor daya, dan harmonisa tegangan sudah memenuhi standar yang berlaku. Namun untuk
harmonisa arus belum memenuhi standar yang berlaku dimana penyumbang nilai harmonisa berada pada orde ketiga, ketujuh, dan kesebelas.
Peniliti telah berhasil merancang 2 buah single-tuned filter yang bertujuan untuk mereduksi harmonik orde ketujuh dan kesebelas. Filter ini berhasil mereduksi
harmonisa arus pada orde ketujuh dari 3,8 % menjadi 0,3% dan orde kesebelas dari 3% menjadi 0,1%. Untuk mereduksi harmonisa arus orde ketiga, digunakan transformator penggeser fasa Dy3 dan berhasil mereduksi 13,2 % menjadi 0%.

Electric power quality is very decisive in the performance of electrical equipment, especially in the business world such as banking where transactions occur almost every time. Therefore a measurement of electric power quality is needed. Electric power quality is any problem of electrical power in the form of voltage, current, or frequency deviations which results in failure or operation errors in equipment that occur on the consumer side of electrical energy. The most common problem with electric power quality is harmonics.
This study discusses the method that will be used in analyzing the quality of electric power in high-rise buildings to determine the electrical quality of the building in accordance with applicable standards. The results obtained for parameter variations in voltage values, voltage imbalances, power factors, and voltage
harmonics meet the applicable standards. However, for current harmonics, it does not meet the applicable standards where contributors to harmonic values are in the
third, seventh and eleventh order. Researchers have succeeded in designing 2 single-tuned filters which aim to reduce the seventh and eleventh order harmonics. This filter succeeded in reducing the harmonic current in the seventh order from 3.8% to 0.3% and the order of freedom
from 3% to 0.1%. To reduce third-order current harmonics, Dy3 phase shift transformer was used and successfully reduced 13.2% to 0%.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Galuh Aqilla
"Dalam menghadapi tantangan sistem kelistrikan yang semakin kompleks, evaluasi kualitas daya listrik menjadi sangat penting untuk memastikan keandalan dan efisiensi distribusi energi. Di gedung pemerintahan, di mana operasional yang efisien dan berkelanjutan sangat diperlukan, evaluasi kualitas daya listrik pada panel distribusi memainkan peran krusial untuk mendukung kinerja sistem kelistrikan yang optimal. Parameter-parameter seperti tegangan, arus, ketidakseimbangan tegangan dan arus, harmonisa tegangan dan arus, serta faktor daya adalah indikator utama dalam menjaga kestabilan dan efisiensi sistem kelistrikan. Penelitian ini menggunakan Power Quality Analyzer (PQA) untuk memantau parameter kualitas daya secara real-time dengan pengambilan data setiap satu menit selama enam hari. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa hampir seluruh parameter memenuhi standar yang berlaku. Namun, nilai harmonisa arus melebihi batas yang standar acuan yang dapat berpotensi mempengaruhi kinerja peralatan listrik. Berdasarkan temuan ini, pemasangan filter harmonisa dapat mengurangi dampak harmonisa arus dan meningkatkan efisiensi sistem. Namun, jika dilihat secara keseluruhan, kualitas daya listrik di gedung pemerintahan ini sudah cukup baik, sehingga tidak diperlukan pemasangan filter tambahan. Penelitian ini menekankan pentingnya pemantauan kualitas daya secara berkelanjutan untuk memastikan keandalan dan keberlanjutan sistem kelistrikan, serta mendukung pengelolaan energi yang efisien di gedung pemerintahan

In facing the challenges of increasingly complex electrical systems, the evaluation of power quality becomes crucial to ensure the reliability and efficiency of energy distribution. In government buildings, where efficient and sustainable operations are essential, evaluating the power quality of distribution panels plays a critical role in supporting the optimal performance of electrical systems. Parameters such as voltage, current, voltage and current imbalances, voltage and current harmonics, and power factor are key indicators in maintaining the stability and efficiency of the electrical system. This study uses a Power Quality Analyzer (PQA) to monitor power quality parameters in real-time with data collection every minute for six days. The evaluation results show that nearly all parameters meet the applicable standards, yet the harmonic current values exceed the reference limits, potentially affecting the performance of electrical equipment. Based on these findings, the installation of harmonic filters can reduce the impact of current harmonics and improve system efficiency. However, overall, the power quality in this government building is sufficiently good, making the installation of additional filters unnecessary.This study emphasizes the importance of continuous power quality monitoring to ensure the reliability and sustainability of electrical systems, as well as to support efficient energy management in government buildings."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library