Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"Proyek konstruksi turut menyumbangkan volume yang cukup besar dalam menghasilkan limbah. Pengelolaan limbah konstruksi dapat dilakukan dengan cara meningkatkan pemanfaatan kembali material/bahan bangunan bekas. Baik untuk digunakan secara langsung, maupun untuk didaur ulang. Dalam kaitannya dengan kehidupan sehari-hari, penelitian terhadap material/bahan bangunan bekas ditinjau dalam proyek pembangunan rumah tinggal seperti: tujuan penggunaan, jenis materialnya, jenis proyek yang memungkinkan dan penghematan yang dihasilkan. Penelitian dilakukan dengan pengumpulan data melalui kuisioner selain pengamatan langsund ke lapangan. Dari hasil penelitian terhadap responden yang mencakup pemilik proyek, penjual bahkan tukang sebagai penggunanya, ditemukan bahwa penggunaan material/bahan bangunan bekas telah cukup luas walaupun kebanyakan pada rumah sederhana. Ditemukan pula jenis proyek tumah tinggal yang sering menggunakannya yaitu proyek renovasi sebagian. Jenis material/bahan bangunan bekas yang digunakan kembali untuk proyek pembangunan rumah tinggal adalah yang berbahan baku tidak mudah rusap seperti kayu (kusen, daun pintu dan jendela), keramik (penutup lantai atau dinding, genteng, sanitair kamar mandi), dan besi (besi tulangan, besi teralis, pagar), juga batu bata. Adapun alas an penggunaan material/bahan bangunan bekas yang paling banyak muncul adalah mengenai biaya (cost), yaitu karena lebih murah. Disusul dengan ketersediaan material/bahan bangunan bekas itu sesuai dengan kebutuhan dan faktor-faktor lainnya."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S34838
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lugas Trias Pamungkas
"Limbah konstruksi menjadi salah satu keluaran dari industri konstruksi yang memberikan dampak negatif pada lingkungan, kesehatan manusia, dan kinerja biaya kontraktor. Pengelolaan limbah konstruksi dapat mengurangi dampak tersebut serta dapat meningkatkan manfaat bagi pelaksana konstruksi. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui faktor-faktor dalam pengelolaan limbah konstruksi pada pembangunan gedung yang berpengaruh terhadap peningkatan kinerja biaya.
Dari penelitian ini diperoleh enam faktor yaitu menggunakan kembali limbah beton, perencanaan pengurangan limbah besi, menggunakan kembali limbah besi, memesan barang sesuai gambar atau desain, merencanakan dimensi bangunan sesuai dimensi material pasaran, dan menggunakan kembali limbah kayu.

Construction waste is one of the outputs of the construction industry contributing negative effects to environment, human’s health, and contractor’s cost performance. Construction waste management is able to reduce those negative effects and increase the benefits for contractor. This study was conducted to find factors in building construction waste management affecting cost performance improvement.
This study obtained six factors. Those are reusing concrete waste, reinforcement steel waste reducing plan, reusing reinforcement steel, ordering materials fits to drawing or design, designing building dimension fits to the standard materials, and reusing timber waste.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
S46783
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reston, VA: American Society of Civil Engineers, 1998
624.15 REC
Buku Teks  Universitas Indonesia Library