Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yanusa Nugroho, 1960-
Abstrak :
Tinjauan terhadap majalah anak-anak di Indonesia belum banyak dilakukan orang. Hal itu disebabkan begitu banyaknya faktor yang terdapat di dalam majalah anak-anak. Setldak-tidaknya dari segi isi, majalah anak-anak tidak hanya menampilkan fiksi tetapi juga nonfiksi. Majalah anak-anak tidak hanya menampilkan teks wacana (ragam baca) tetapi juga ragam gambar (komik). Cerita yang disampaikan bisa berbentuk berbagai macam, cerita pendek, cerita berseri, maupun cerita bersambung. Akan tetapi, di balik begitu banyaknya faktor yang mungkin menyulitkan, ada beberapa aspek yang mungkin terlupakan. Majalah dilihat dari kala terbitnya memungkinkan hadir secara ajek. Keajekan ini merupakan sarana untuk menuangkan segi-segi informatif yang terjadi di dunia orang dewasa. Informasi, yang diperoleh anak-anak selama ini hanya dari media massa milik orang dewasa, sementara anak-anak memerlukan informasi yang sesuai dengan alam pikirannya. Dari segi ini majalah sangat berperan dalam menyampaikan informasi yang dibutuhkan oleh anak-anak. Majalah Anak-anak Kawanku (K) udalah salah satu majalah anak-anak yang tertua di Indonesia yang masih terbit hingga tahun 1989. Mengingat begitu banyaknya persoalan yang terdapat di dalam K, maka tinjuan dilakukan atas Cerita Sampul, Komik Tomat, dan Hallo Om Daktur. Ketiga-rubrik tersebut mewakili isi dan aspek majalah K. Dari segi isi, Cerita Sampul merupakan wakil ragam Baca, Komik Tomat, mewakili ragam gambar, dan Hallo Om Daktur mewakili indikator interaksi antara pembaca dan majalah K,(salah satu aspek bacaan anak-anak yang tidak terdapat pada buku). Ciri-ciri umum bacaan anak-anak,antara lain, lakuan tokohnya jelas, persoalan yang dijalaninya pun mempunyai alasan yang kuat, serta mempunyai himbauan tertentu yang jelas pula (Sarumpaet, 1976). Merujuk pada pendapat tersebut Cerita Sampul menampilkan tema-tema yang mempunyai himbauan yang jelas kepada pembacanya. Tema-tema tersebut adalah: kepahlawanan, kebijaksanaan, kesabaran, kecerdikan, kebodohan, permusuhan, kesombongan, dan kemanusiaan. Komik Tomat mempunyai gaya penyampaian yang agak berbeda dari Cerita Sampul. Jika penyampaian tema kesombongan, misalnya, pada Cerita Sampul secara serius, pada Komik Tomat cenderung tidak serius. KesombQngan Si Tomat (protagonis) yang muncul secara ajek, bukan tanpa himbauan tertentu. Komik ini menyampaikan nilai edukatif bukan dalam bentuk verbal, tetapi dalam lakuan yang jelas. Hallo Om Daktur (HOD) ternyata mempunyai multifungsi. HOD bisa merupakan sumber informasi, tempat menyampaikan kata hati, sekaligus tempat bercanda dan bermanja bagi pembacanya.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Rohaeni
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian mengenai minat baca anak-anak terhadap komik Elex Media Komputindo telah dilakukan pada anak-anak Sekolah Dasar di wilayah Jakarta. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui motivasi anak membaca komik Elex Media Komputindo; tokoh, isi cerita, dan serial komik Elex Media Komputindo; serta ada atau tidak larangan membaca komik tersebut.

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang didukung oleh data kepustakaan. Pengumpulan data dilakukan melaiui kuesioner yang dibagikan langsung kepada responden, dan diisi sendiri oleh responden. Responden dalam penelitian ini berjumlah 94 orang. Mereka duduk di bangku Sekolah Dasar kelas empat dan lima. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara acak sederhana.

Hasilnya menunjukkan bahwa seluruh responden menyatakan diri suka membaca komik (baik itu komik Elex Media Komputindo atau pun komik lain), sebagian besar responden minimal membaca komik satu kali dalam seminggu. Mereka mengenal komik ketika duduk di bangku Sekolah Dasar kelas tiga. Dalam hal ini orang tua sangat berperan dalam memperkenalkan komik kepada anak, karena menurut hasil penelitian ini orang tualah yang membelikan komik untuk anak-anak. Meskipun status pekerjaan orang tua tidak berpengaruh. Responden banyak yang memiliki komik lima. Pada umumnya, responden membaca komik dalam waktu dan yang tidak tentu. Kemudian, tempat yang paling banyak digunakan untuk membaca komik ialah di rumah.

Anak-anak termotivasi untuk membaca komik karena, pertama, komik dapat memberikan hiburan. Kedua, komik-komik yang mereka sering Baca menampilkan tokoh-tokoh yang selalu berhasil mengatasi berbagai masalah. Ketiga, cerita yang disampaikan mengandung kisah-kisah persahabatan, dan kelima, tokoh utama dalam setiap cerita adalah seorang jagoan.

Dalam penelitian ini, tokoh yang banyak disukai oleh responden adalah tokoh Candy dalam serial Candy Candy. Menurut mereka, Candy adalah seorang anak yang lucu, sehingga banyak disenangi. Sementara itu, tokoh yang tidak disukai adalah tokoh Giant dalam serial Dora Emon. Tokoh tersebut tidak disukai responden karena menurut mereka tokoh Giant karena is tokoh yang jahat. Sementara cerita yang banyak disukai responden adalah cerita Candy Candy. Kisah tersebut banyak disukai karena ceritanya seru. Lalu, cerita yang tidak disukai responden adalah cerita tentang kejahatan atau perang, alasannya cerita seperti itu menakutkan atau menyeramkan. Pemilihan tokoh dan cerita ini memiliki hubungan dengan jails kelamin responden.

Persoalan membaca komik ternyata masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Hal ini terbukti pula dari hasil penelitian. Ada responden yang dilarang membaca komik, ada pula yang tidak dilarang. Sebagian besar responden menyatakan diri tidak dilarang membaca komik dengan alasan komik dapat memberikan hiburan. Sementara itu, sebagian kecil masih dilarang, terutama oleh orang tua, dengan alasan dapat mengganggu pelajaran. Meskipun begitu, pada umumnya mereka mengaku tidak pernah melarang diri sendiri untuk membaca komik karena komik dapat memberikan hiburan. Pernah/tidaknya mereka melarang diri membaca komik berhubungan dengan acara televisi yang mereka sukai.
1995
S11339
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kim, Eun-bin
Abstrak :
Buku komik ini berbicara ttg keingintahuan itu adalah kekuatannya besar. Ada 101 pertanyaan inilah gudang sains-mu. Mengapa mata orang Barat berwarna biru, mengapa hidung anjing selalu basah dll.
Jakarta: Alex Media Komputindo, 2012
741.5 KIM s
Buku Teks  Universitas Indonesia Library