Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Frans Gana
"Bisnis diharapkan mencapai kinerjanya yang terbaik melalui koordinasi mekanisme pasar dan hierarki. Melalui jaringan, fleksibilitas dan sinergis bisnis dapat diraih. Optimalisasi bisnis melalui keinginan tereduksinya biaya transaksi turut menentukan jaringan bisnis yang dibangun.
Permasalahan penelitian adalah Bagaimana Jaringan Bisnis Cina Perantuan di Kotamadya Kupang, apakah faktor-faktor penentunya dan seberapa jauh pengaruh faktor-faktor tersebut terhadap Jaringan Bisnis Cina Perantauan di Kotamadya Kupang. Guna menjawab permasalahan tersebut data yang relevan dikumpulkan dengan menggunakan teknik angket, wawancara, berpedoman pada daftar pertanyaan terstruktur dan wawancara mendalam terhadap informan kunci. Selain itu dilakukan pengumpulan data melalui studi dokumentasi dan kepustakaan, serta observasi lapangan.
Hasil analisis parsial antara variabel bebas dengan variabel terikat yang terbentang dari hubungan yang paling kuat sampai hubungan terlemah sebagai berikut : Biaya-biaya transaksi, Kehandalan, Konektifitas, Intensitas, Nilai-nilai sentral yang dianut dan Densitas.
Terpenting dari penelitian ini bahwa kepercayaan, kejujuran yang diwujudkan dalam bentuk kurang urgennya kontrak eksplisit (explicit contractual) menjadi basis jaringan bisnis Cina Perantauan di Kotamadya Kupang karena sudah saling kenal mengenal adanya ikatan-ikatan kekeluargaan, saling berkomunikasi, saling membantu dan adanya biaya transkasi yang tereduksi. Namun demikian dalam praktek Bisnis Cina Perantuan di Kotamadya Kupang masih dijumpai perilaku curang di antara mereka yang diwujudkan dalam bentuk pengembalian bantuan modal/pinjaman tidak tepat waktu dan jumlah hutang yang dikembalikan tidak sesuai dengan kesepakatan semula, barang yang dipesan lebih rendah kualitasnya. Sehingga timbul konflik yang diredam dengan cara anggota yang berlaku curang tersebut didepak ke luar dari jaringan yang berupa tidak mempunyai akses terhadap informasi, dan dianggap mati sebagai sanksi sosial yang cukup berat.
Dengan demikian membangun kinerja sukses bisnis pada umumnya penentu kebijakan dapat belajar dari sukses Cina Perantauan yang bertumpu pada jaringan bisnis. Di dalam membentuk jaringan bisnis, nilai-nilai sentral perlu direkayasa sedemikian rupa guna menghindari perilaku curang yang berimplikasi meningkatnya biaya transaksi. Cara yang ditempuh yakni menempatkan mekanisme eksplisit dan implisit kontraktual secara proporsional."
Depok: Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brown, Alan S
New York: John Wiley Sons, 1987
153.12 BRO m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Keris Mas
Kuala Lumpur: Institut Terjemahan Negara Malaysia Berhad, 2011
338.095 95 KER b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Fitria Prabandari
"ABSTRAK
Banyak kontribusi penting yang dapat diberikan oleh pengusaha kecil bagi
perkembangan perekonomian (Longenecker, Moore & Petty, 1994). Kontribusi-
kontribusi tersebut antara lain; penyediaan lapangan kerja dan turut mendukung
perusahaan besar (produsen) dengan berperan sebagai penghubung antara
produsen dengan konsumen, serta berperan sebagai pemasok (supplier) yang
menyediakan bahan-bahan produksi bagi perusahaan besar (Longenecker, dkk,
1994). Usaha yang dijalankan pengusaha kecil tersebut bahkan dapat menyerap
sekitar 84% dari jumlah total tenaga kerja nasional (S. Iwantono, dalam GATRA
17 Januari 1998).
Meskipun peranan pengusaha kecil dalam menunjang kehidupan
perekonomian telah diakui, ternyata masih terdapat banyak masalah yang harus
dihadapi pengusaha kecil. Masalah-masalah tersebut antara lain; iklim usaha di
Indonesia yang dirasakan masih menyulitkan pengusaha kecil, berbagai tuntutan
dalam peran maupun tugas sebagai pengusaha kecil yang dirasakan menekan,
berbagai kondisi di linglcungan kmjanya yang sering menimbulkan masalah seperti;
adanya perampokan atau penjarahan, serta masalah-masalah yang timbul dalarn
hubungan interpersonal pengusaha kecil di tempat kerjanya.
Berbagai masalah dan tuntutan tersebut dapat menimbulkan stres. Lazarus
(1976) menyatakan bahwa stres muncul bila ada tuntutan-tuntutan pada diri
individu yang dianggap menantang, membebani atau melebihi daya penyesuaian
yang dimiliki individu. Kemudian Torrance (1986) rnenyatakan bahwa untuk
menunjang kesuksesan dalam pekerjaannya pengusaha kecil harus mengenali hal-
hal yang menyebabkan stres dan memiliki kemampuan untuk menyesuaikan diri
dengan hal-hal pemicu stres tersehut.
Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran penyebab
stres kerja serta perilaku coping yang dilakukan pengusaha kecil untuk mengatasi
hal-hal penyebab stres kerja tersebut.
Subyek penelitian ini adalah 63 orang pengusaha kecil dan berbagai jenis
usaha di Jakarta, yang diambil dengan menggunakan teknik nonprobability
sampling tipe accidental. Alat ukur yang digunakan disusun sendiri oleh peneliti, yaitu Kuesioner Penyebab Stres untuk mengukur taraf dan frekwensi tiap penyebab
stres kerja dan Kuesioner Perilaku Coping untuk mengukur frekwensi perilaku
coping pengusaha kecil untuk mengatasi hal-hal yang menyebabkan stres pada
pekerjaannya. Teknik pengolahan data yang dilakukan adalah dengan menghitung
mean, mean kelompok (grand mean) dan teknik analisa perbedaan mean dengan t-
test.
Berdasarkan data yang diperoleh dari penelitian ini diperoleh gambaran
bahwa penyebab stres kerja pengusaha kecil dimensi tuntutan tugas tergolong
bertaraf berat dan berfrekwensi tinggi. Sedangkan penyebab stres kerja dimensi
tuntutan peran, kondisi lingkungan kerja, iklim usaha dan hubungan interpersonal
tergolong sedang. Namun tidak ada dimensi penyebab stres kerja yang tergolong
bertaraf ringan dan berfrekwensi rendah.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kedua jenis perilaku coping
yaitu, perilaku coping berorientasi masalah dan berorientasi emosi berfrekwensi
sedang atau cukup sering dilakukan oleh pengusaha kecil. Namun melalui
pengujian t-test diketahui bahwa perilaku coping berorientasi masalah lebih sering
dilakukan pengusaha kecil untuk mengatasi hal-hal penyebab stres pada
pekerjaannya.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan mengenai hal-
hal penyebab stres kerja dan perilaku coping untuk mengatasinya, khususnya pada
pengusaha kecil di Jakarta. Selain itu diharapkan hasil penelitian dapat
memberikan masukan bagi pemerintah untuk lebih memperhatikan pengembangan
usaha kecil, terutama mengenai iklim usaha yang dirasakan masih cukup sering
menyulitkan pengusaha kecil."
1998
S2589
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Abriyanto
Jakarta: Q Communication, 2006
920.71 ABR j
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Aliatul Fachriah
"Kebijakan PPN yang berlaku saat ini menentukan bahwa seluruh pengusaha emas perhiasan, termasuk yang tergolong sebagai pengusaha kecil, wajib melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai PKP. Penelitian ini dilakukan untuk menyajikan sebuah tinjauan komprehensif mengenai evaluasi terhadap kebijakan penetapan PKP emas perhiasan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian deskriptif, dan teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan dan wawancara mendalam.
Hasil dari penelitian menunjukan bahwa penetapan PKP terhadap semua pengusaha emas perhiasan tidak memenuhi salah satu kriteria yang baik dari tipe evaluasi proses menurut Langbein, yaitu kesesuain pelaksanaan dengan peraturan. Kriteria kesesuaian pelaksanaan dengan peraturan identik dengan asas certainty di dalam perpajakan. Kebijakan penetapan PKP terhadap pengusaha emas perhiasan yang tergolong sebagai pengusaha kecil tidak diatur di dalam UU PPN.
Di dalam UU PPN hanya diatur bahwa pengusaha yang tergolong sebagai pengusaha kecil tidak diwajibkan untuk melaporkan usahanya untuk dikukuhkan sebagai PKP. Kriteria lainnya dari tipe evaluasi proses, seperti sumber daya, manfaat, dan strategi sudah terpenuhi dengan baik. Berdasarkan kriteria tipe evaluasi outcomes, kebijakan penetapan PKP emas perhiasan memberikan dampak secara langsung dan tidak langsung. Kebijakan secara langsung berdampak kepada tercapainya tujuannya dari kebijakan, namun secara tidak langsung berdampak kepada cost of taxation yang perlu dipertimbangkan oleh pembuat kebijakan.

The current value-added tax policy, states that, the entire gold jewellery businessmans, including those classified as small businessman, is obliged to report his attempt to be confirmed as a Taxable Person. This research is aimed to provide a comprehensive overeview regarding policy implementation process of the determination taxable person to gold jewellery businessman and obstacle that found of the implementation. The research is conducted by using a qualitativedescriptive approach. Data collected through library research and in-depth interviews.
The results of the research indicate that the determination taxable person of gold jewellery businessmans, including those classified as small businessmen, not in accordance with one of the good criteria from the type of process evaluation according to Langbein, suitability implementation of the regulation. Those criteria are identical to the certainty of taxation principle. The policy of determination taxable person gold jewellery that classified as small entrepreneurs is not regulated in the Law on VAT.
In the VAT Law stipulated only that employers are classified as small entrepreneurs are not obliged to report his business to be confirmed as taxable person. Other criteria of the type of evaluation process, such as resources, benefits, and strategies have been properly fulfilled. Based on the criteria of the type of outcomes evaluation, the policysetting gold jewellery Taxable Person impact directly and indirectly. Policies directly affect the achievement of the objective of the policy, but indirectly it affect the cost of taxation to be considered by policy makers.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2015
S61051
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khan, Riz
Jakarta: Ameen Multitama, 2007
305.523 4 KHA wt
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library