Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Senk, Peter
New York: Routledge, 2018
724.6 SEN c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Muhammad Shofwan Shiddiq
"Salah satu masalah besar yang dihadapi Kota Jakarta saat ini adalah krisis perumahan. Masalah ini terjadi karena terbatasnya lahan yang dapat menyediakan rumah tinggal dalam jumlah yang cukup. Skripsi ini membahas tentang konstruksi prefabrikasi pada rumah susun agar proses pembangunannya menjadi lebih efisien. Dengan studi literatur dan analisa studi kasus, penulis mencoba mempelajari bagaimana keuntungan dan kendala konstruksi prefabrikasi yang diterapkan pada rumah susun. Komponen prefabrikasi yang digunakan pada rumah susun terletak pada konstruksi plat lantai dan plat dinding. Kedua komponen ini sangat berpengaruh untuk meningkatkan efektifitas waktu pembangunan dan memudahkan proses konstruksi. Keuntungan-keuntungan yang ditawarkan Prefabricated Half Slab, Prefabricated Wall Panel, dan Reinforced Calciboard menjadi pertimbangan dalam menerapkan metode konstruksi prefabrikasi pada rumah susun. Tuntutan dari Prefabricated Wall Panel juga telah terpenuhi. Kota Jakarta sudah memenuhi kebutuhan SDM, pabrik, infrastruktur, dan kebutuhan-kebutuhan untuk pekerjaan tambahan lainnya. Melihat perbandingan waktu yang dibutuhkan, penerapan dinding prefabrikasi lebih cepat 150 % dibanding dinding konvensional, sehingga diharapkan permasalahan krisis perumahan dapat cepat teratasi.
One of the big problems faced by the City of Jakarta today is the housing crisis. This problem occurs because of the limited land that can provide housing in sufficient quantities. This paper discusses the prefabricated construction of public housing so that the construction process becomes more efficient. By studying literature and analyzing case studies, the author tries to study how the advantages and constraints of prefabricated construction are applied to the public housing. These two components are very influential in increasing the effectiveness of construction time and facilitating the construction process. The advantages offered by Prefabricated Half Slab, Prefabricated Wall Panel, and Reinforced Calciboard are taken into consideration in applying prefabricated construction methods to flats. The demands of Prefabricated Wall Panels have also been met. The City of Jakarta has fulfilled the needs of human resources, factories, infrastructure, and needs for other additional work. Looking at the comparison of the time required, the application of prefabricated walls is 150 % faster than conventional walls, so it is hoped that the housing crisis problem can be quickly resolved."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Natasya Shafira
"Desain berbasis kinerja (Performance-Based Design) merupakan pendekatan penting dalam perancangan struktur bangunan baru untuk memastikan bahwa perilaku struktur memenuhi target kinerja seismik pada berbagai tingkat gempa. Penelitian ini bertujuan menganalisis kinerja seismik bangunan modular tiga lantai dengan dinding pengisi pasangan bata ringan (unreinforced masonry infill) menggunakan pendekatan nonlinier sesuai pedoman ASCE 41-17. Pemodelan dilakukan dengan elemen shell thin untuk dinding dan tambahan hinge nonlinier untuk menangkap deformasi lentur dan geser. Penelitian diawali dengan validasi parameter pada bangunan modular sederhana. Hasil pengujian dan verifikasi pemodelan menunjukkan mutu pasangan bata sebesar 1,2 MPa dan modulus elastisitas 1200 MPa. Elemen bracing diagonal (pola X) hanya bekerja tarik, sehingga luas penampangnya direduksi menjadi setengah dari ukuran aktual dalam pemodelan bangunan tiga lantai. Hasil analisis pushover menunjukkan bahwa pada gempa BSE-1N dan BSE-2N, performance point terjadi pada drift maksimum 0,09%–0,18%, masih di bawah batas Life Safety (LS) dan Collapse Prevention (CP). Evaluasi displacement-controlled menunjukkan tidak terbentuknya sendi plastis pada kedua level gempa, dengan kerusakan dominan terjadi pada tahap akhir. Evaluasi force-controlled menunjukkan semua elemen struktur tidak mengalami overstress (rasio D/C < 1,0). Struktur memenuhi target kinerja tanpa memerlukan perkuatan tambahan.
Performance-Based Design is a key approach in designing new building structures to ensure that structural behavior meets seismic performance targets at various earthquake levels. This study analyzes the seismic performance of a three-story modular building with unreinforced masonry infill walls using a nonlinear method based on ASCE 41-17 guidelines. Modeling was conducted using thin shell elements for the walls, with nonlinear hinges added to capture flexural and shear deformations. Testing and modeling verification showed the masonry had a compressive strength of 1.2 MPa and a modulus of elasticity of 1200 MPa. The X-bracing elements worked only in tension; therefore, their cross-sectional area was reduced to half of the actual size in the three-story model. Pushover analysis results indicated that under both BSE-1N and BSE-2N levels, the performance point occurred at maximum drift values of 0.09%–0.18%, still below Life Safety (LS) and Collapse Prevention (CP) limits. Displacement-controlled evaluation showed no plastic hinges formed at either earthquake level, with significant damage only appearing in the final pushover stage. Force-controlled evaluation confirmed that all structural elements remained within acceptable stress limits (D/C < 1.0). Thus, the structure achieved the intended seismic performance without requiring additional strengthening. "
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2025
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library