Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sipayung, Steven Egan Bennedict
Abstrak :
Organic Light Emitting Diode OLED merupakan dioda yang dapat memancarkan cahaya karena menggunakan lapisan emissive berbahan organik small molecules, dendrimer, polimer, dsb. . Penggunaan OLED sangat dipengaruhi oleh struktur material yang digunakan seperti anoda sehingga dicari perbedaan performa pada tiga jenis material anoda yang berbeda yaitu ITO, PEDOT:PSS, dan TC-07S. Proses fabrikasi menggunakan teknik laminasi dengan struktur single emissive OLED yang terdiri dari anoda yang berbeda-beda, lapisan emissive dan katoda yang dibuat sama pada setiap jenis anoda dengan material berturut-turut PFO Poly 9,9 dioctylfluorenyl dan aluminium. Berdasarkan karakteristik I-V, tegangan operasional struktur ITO/PFO/Al paling rendah pada 1 ndash; 2 Volt dibanding struktur PEDOT:PSS/PFO/Al dan struktur TC-07S/PFO/Al tetapi pengujian luminansi menyatakan TC-07S/PFO/Al paling optimal dengan tegangan operasional 9 Volt sudah mengemisikan cahaya dibanding struktur ITO/PFO/Al dan struktur PEDOT:PSS/PFO/Al berturut-turut sebesar 25 Volt dan 15 Volt dan TC07S/PFO/Al mengemisikan luminansi tertinggi diantara ketiganya. ......Organic Light Emitting Diode OLED is a diode capable of emitting light by using organic materials small molecules, dendrimers, polymers, etc. in it rsquo s emissive layer. The performance of OLED is determined by the structure of the material such as anodes thus it is varied by three different types ITO, PEDOT PSS, and TC 07S. Single emissive OLED structure with lamination method is used in fabrication process consisting different anodes, PFO Poly 9,9 dioctylfluorenyl and aluminium subsequently as an emissive layer and cathode in every anode material. Based on the IV characteristics, voltage threshold of ITO PFO Al structure yields better than PEDOT PSS PFO Al and TC 07S PFO Al structures at 1 ndash 2 Volts however TC 07S PFO Al yields lower operational voltage of 9 Volts compared to ITO PFO Al and PEDOT PSS PFO Al which yields 25 Volts and 15 Volts respectively and TC 07S PFO Al yield the highest luminance compared to the other structures.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2017
S67236
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Habibie Muhammad Ega
Abstrak :
Energi adalah suatu dasar kekuatan dalam kehidupan yang bentuknya sangat beragam. Salah satu bentuk energi yang sering dijumpai adalah perubahan temperatur pada suatu objek. Salah satu sifat energi adalah dapat berpindah dari satu tempat ke tempat lainnya jika terdapat perbedaan nilai temperatur antar tempat tersebut. Sifat ini dipelajari di dalam ilmu perpindahan kalor. Terdapat 3 bentuk perpindahan kalor yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi. Pada prinsipnya bentuk konveksi dan radiasi memiliki sifat yang unik yaitu perantara perpindahan kalornya tidak dapat tergambarkan secara langsung. Konveksi yang memiliki sifat perpindahan kalor melalui medium fluida dan radiasi yang memiliki sifat perpindahan kalor melalui gelombang elektromagnetik. Kedua sifat ini memiliki parameter-parameter tersendiri yang mempengaruhi perpindahan fluks kalornya. Oleh karena itu, fenomena perpindahan kalor secara konveksi dan radiasi sangat unik dan menarik untuk diteliti lebih lanjut. Pada penelitian ini dilakukan rekonstruksi fenomena perpindahan kalor secara radiasi menggunakan alat pengukur fluks kalor radiasi termal yang telah didesain sedemikian rupa agar menyesuaikan dengan parameter yang sesuai teori. Dalam rekonstruksi ini juga digunakan teori blackbody untuk mendapatkan nilai maksimum dari perpindahan kalor secara radiasi. Selain melakukan rekonstruksi dan mengukur nilai radiasi termal, alat ini juga dapat menggambarkan dan mengukur nilai fluks kalor secara konveksi dari udara yang mengalir dari sumber panas pada alat ini yang menyebabkan terjadinya lapisan batas termal. Pada penelitian ini akan membandingkan nilai fluks kalor secara konveksi dan radiasi dari berbagai kondisi.
Energy is a strength for sustained a physical or mental activity that have a many types. One of the types that very familiar is temperature shifting in an object. This type energy works because there are differential temperature between the objects. This kind of energy is call heat transfer. There are 3 type of heat transfers, which are conduction, convection, and radiation. Based on work principal, convection and radiation have an interesting and unique process because they dont need have to a medium for energy transfer. The process also cant be actual visualized. Convenction do needs medium to transfer energy which is a fluid. Radiation doesnt needs medium to transfer energy because it transfer with electromagnetic waive. This feature have their own parameters that effect the heat energy transfer process. Because of that, convection and radiation are intersting topic to be discuss. This paper discuss reconstruct of a radiation thermal process using a radiation thermal measurement device. This device have been design that followed a parameters of the feature. In this reconstruction, there are an application of blackbody theory to have a maximum result of thermal radiation. This paper also describe and measure fluks kalor on convection from air that flow around heat source and create boundary layer. This research will compare value of fluks kalor from radiation and convection based on many conditions.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library