Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
Ananda Arrahma Fesya
"Penggunaan merek selain untuk memperdagangkan produk pemilik merek yang berhak juga dapat digunakan sebagai petunjuk deskriptif untuk produk lain di e-commerce. Penggunaan merek sebagai petunjuk deskriptif dibagi menjadi dua yakni dengan itikad baik dan itikad tidak baik. Dalam skripsi ini, dibahas bahwa penggunaan merek sebagai petunjuk deskriptif dapat diduga sebagai pelanggaran jika adanya itikad buruk dalam hal bertujuan meniru, memalsukan, atau membonceng merek dan membingungkan pasar. Merek dilindungi berdasarkan peraturan perundang-undangan untuk perdagangan di platform e-commerce dan dapat dilakukan beberapa upaya berupa upaya hukum dan non-hukum berupa kebijakan penghapusan terhadap pihak yang menggunakan merek dengan itikad tidak baik.
The usage of a mark besides for selling products of the rightful brand owner can also be used as a descriptive guide for other products in e-commerce. The use of the mark as a descriptive guide is divided into two, namely in good faith and in bad faith. In this thesis, it is discussed that the use of a mark as a descriptive guide can be suspected as a violation if there is bad faith in terms of the aim of imitating, falsifying, or piggybacking on the brand and confusing the market. Marks are protected based on laws and regulations for trading on e-commerce platforms and several efforts can be made in the form of legal and non-legal efforts in the form of policies to remove those who use the mark in bad faith."
Lengkap +
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Yubitrie Mauren
"Tesis ini mengkaji peran Inovasi Merek dan Persepsi Kualitas dalam membentuk Nilai Persepsi di pasar Indonesia. Penelitian ini melibatkan partisipan dari semua jenis kelamin yang berusia di atas 18 tahun, yang diminta untuk mengidentifikasi merek yang memiliki hubungan erat dengan mereka, tanpa memandang industri atau kategori produknya. Data dari 231 responden dianalisis menggunakan perangkat lunak SmartPLS 3.2.9. Temuan penelitian menunjukkan bahwa Inovasi Merek berpengaruh positif terhadap Persepsi Kualitas dan Nilai Persepsi, sementara Persepsi Kualitas berpengaruh positif terhadap Nilai Persepsi. Namun, tidak ditemukan hubungan signifikan antara Pengalaman Merek, Kepribadian Merek, dan Nilai Persepsi. Hasil ini menyarankan bahwa merek-merek sebaiknya berfokus pada meningkatkan inovasi mereka untuk meningkatkan Persepsi Kualitas dan, akhirnya, Nilai Persepsi. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami persepsi konsumen dan memberikan wawasan bagi pemasar merek untuk mengembangkan strategi efektif di pasar Indonesia.
This thesis examines the role of Brand Innovativeness and Perceived Quality in shaping Perceived Value in the Indonesian market. The study includes participants of any gender above 18 years old who were asked to identify a brand they have a close connection to, regardless of industry or product category. Data from 231 respondents were analyzed using SmartPLS 3.2.9 software. The findings indicate that Brand Innovativeness positively influences Perceived Quality and Perceived Value, while Perceived Quality positively influences Perceived Value. However, no significant relationships were found between Brand Experience, Brand Personality, and Perceived Value. These results suggest that brands should focus on enhancing their innovativeness to improve Perceived Quality and, subsequently, Perceived Value. This research contributes to understanding consumer perceptions and provides insights for brand marketers to develop effective strategies in the Indonesian market. "
Lengkap +
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sitepu, Ofalyn Octarya
"
ABSTRAKTeori dan penelitian terbaru telah menunjukkan keberhasilan brand community dalam menjalin hubungan jangka panjang dengan pelanggan (Carlson, Suter, & Brown, 2008). Oleh karena itu, pemasar menjadi semakin tertarik menciptakan brand community. Namun, dasar-dasar psikologis persepsi pelanggan tentang komunitas dengan pengguna merek lain kurang dieksplorasi. Teori yang diaplikasikan dalam penelitian ini adalah Social Identity Theory dengan menguji anteseden baru dari Psychological Sense of Brand Community (PSBC) di kalangan pengguna iPhone. Structural Equation Modeling (SEM) digunakan untuk menilai hubungan yang dihipotesiskan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PSBC berkontribusi positif terhadap komitmen dan loyalitas pengguna iPhone.
ABSTRACTRecent theory and research efforts have demonstrated the efficacy of brand communities at establishing long-term relationships with their customers (Carlson, Suter, & Brown, 2008). Therefore, marketers become increasingly interested in creating brand communities. However, the psychological underpinnings of customer perceptions about the community with other brand users are less explored. The theory applied in this study is Social Identity Theory by examining new antecedents from Psychological Sense of Brand Community (PSBC) among iPhone users. Structural Equation Modeling (SEM) was used to assess the hypothesized relationships. The findings showed that PSBC positively contributes to iPhone users commitment and loyalty
"
Lengkap +
2020
T54924
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library