Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
Muhammad Rizaldi Kamil
Abstrak :
ABSTRACT
Sistem tata bahasa merupakan salah satu cara untuk membaca sebuah ruang kota. Citra sebuah lingkungan dibaca melalui dua arah, pengamat selaku subjek dan lingkungan sebagai objek. Melalui cara ini kota dibaca melalui struktur ruang kota yang terjadi melalui pola-pola dan makna tertentu oleh pengamat. Letak papan reklame billboard merupakan salah satu elemen dalam ruang kota dan salah satu cara sebagai objek pengamatan yang dilakukan melihat sistem tata bahasa sebuah kota. Papan reklame yang berada di Kawasam Pancoran Jalan Jendral Gatot Subroto merupakan studi kasus ruang kota yang dapat diamati melalui cara identifikasi, struktur, dan makna dengan menggunakan prinsip konotasi oleh pengamat secara subjektif untuk membaca sistem tata bahasa ruang kota melalui letak papan reklame. Melalui metode ini, manusia tidak hanya memaknai semiotik melalui isi dari papan reklame, namun keberadaan reklame dapat dimaknai oleh manusia.
ABSTRACT
Grammar system is one of the ways to read a city space. An image of an environment is read through directions, with observers as the subjects and nature as the object. Through such spatial process, the city is read by assessing city space structure that consists of patterns, and thus, certain meanings. Billboards, as one of the elements in urban space, becomes one of the observed objects in reading the grammar of a city. The billboards in Kawasan Pancoran Jendral Gatot Subroto is chosen as a case study, assessed by ways of identification, structure, and meaning using the principle of connotation in the subjective eyes of the observers. Using this method, human is not only interpretating semiotics through the content of billboards, but the presence of billboard itself can be significant to people.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Budiarti Prananingrum
Abstrak :
ABSTRAK
Keindahan dan estetika pada fasad merupakan hal yang harus diperhatikan dalam merancang sebuah bangunan, karena fasad merupakan bagian bangunan yang pertama kali dilihat dan dinilai oleh orang yang melewati bangunan tersebut. Sebagai bangunan yang mempunyai nilai dagang tinggi, perancangan fasad sangat penting pada bangunan pusat perbelanjaan, karena fasad harus dapat menarik perhatian orang untuk masuk ke dalamnya, sehingga dapat memberikan keuntungan, baik bagi pemilik maupun pengelola bangunan.
Perancangan fasad bangunan pusat perbelanjaan tidak hanya meliputi penataan bentuk bukaan, elemen dekorasi atau omamentasi dengan bentuk dan warna yang berbeda, tapi juga meliputi penataan reklame, yang merupakan identitas dan sarana iklan bagi tiap-tiap toko yang ada di dalam bangunan.
Reklame sebagai representasi dari tiap-tiap toko menampilkan ciri khas, baik berupa tulisan, gambar maupun wama dari masing-masing toko. Adanya keragaman atau variasi dari reklame seharusnya tidak menjadikan fasad kehilangan nilai estetisnya. Kedua elemen tersebut, fasad dan reklame, secara bersama-sama harus dapat memberikan kesan atau citra yang baik pada publik, dan dapat tetap menarik bagi orang yang melewati bangunan tersebut.
Pada skripsi inilah akan dipaparkan dan dibahas mengenai estetika perletakan reklame pada fasad bangunan. Prinsip-prinsip desain klasik akan digunakan sebagai dasar pembahasan penaiaan reklame tersebut, dengan pertimbangan prinsip-prinsip tersebut telah dan masih digunakan dalam merancang bangunan, dan telah menghasilkan karya arsitektur yang tetap indah sampai sekarang.
2001
S48266
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Fauzia Ratna Furi
Abstrak :
Munculnya kesadaran merek karena adanya periklanan merupakan hal yang dapat mempengaruhi proses keputusan pembelian sebagaimana yang diharapkan para pemasang iklan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur tingkat kesadaran merek yang dimiliki oleh para penumpang kereta Commuter Line sebagai media iklan outdoor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menyebarkan kuesioner kepada 120 penumpang kereta dengan analisa statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penumpang kereta mencapai kesadaran merek pada tingkat dimensi brand recognition.dan belum mencapai dimensi brand recall secara maksimal.
......
The emerging of brand awareness on consumer?s perception because of the ads is the goal of the advertiser. The objective of this research is to measure the level brand awareness of the train?s passenger since the train is the outdoor-advertising media. This research applied quantitative approach by distributing questionnaire to 120 train?s passenger with descriptive statistic analysis. The result of this research proves that the train?s passenger has the brand recognition level and they haven?t entered the brand recall level.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2014
S55558
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Amalia Handayani
Jakarta : Ruangrupa, 2013
302.23 AMA p
Buku Teks Universitas Indonesia Library