Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ken Anissa
Abstrak :
Skripsi ini berisi mengenai penelitian empiris mengenai pengaruh konvergensi IFRS dan efektivitas komite audit terhadap kualitas akuntansi. Selain itu, penelitian ini juga ingin mengetahui pengaruh efektivitas komite audit terhadap kualitas akuntansi dengan konvergensi IFRS sebagai variabel moderasi. Proksi kualitas akuntansi yang digunakan untuk pengukuran kualitas akuntansi adalah model DeChow dan McNichols. Sampel pada penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, kecuali perusahaan finansial pada tahun 2010-2013. Oleh karena itu, metode penelitian dalam penelitian ini adalah metode regresi data panel. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa konvergensi IFRS tidak tebukti memiliki pengaruhsignifikan terhadap kualitas akuntansi perusahaan. Sedangkan, efektivitas komite audit memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas akuntansi perusahaan. Serta, konvergensi IFRS terbukti meningkatkan pengaruh efektivitas komite audit terhadap kualitas akuntansi. ...... This study aims to examine the effect of IFRS Convergence and Audit Committee Effectiveness on Accounting Quality in Indonesia. Furthermore, this study is also aims to examine the effect of audit committee effectiveness on influencing the accounting quality under the IFRS convergence. Proxy of accounting quality used are DeChow and McNichols model. The samples of this study are public listed firm in Indonesia Stock Exchange, except financial sector on 2010 - 2013. Therefore, the research method in this study is data panel regression. The result of this study show that IFRS not affect on accounting quality. Otherwise, audit committee effectiveness have a positive significant effect on accounting quality. However, audit committee are mor effectivec in ensuring accounting quality after the IFRS convergence.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60609
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tessa Yudhistira
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitiaan ini bertujuan untuk menginvestigasi dan menganalisa dampak dan pengaruh harga minyak mentah terhadap kinerja keuangan perusahaan (diukur dari ROA, ROE, NPM) dan kinerja pasar (diukur dari tingkat pengembalian saham). Disamping itu, penelitian ini juga menginvestigasi apakah ukuran perusahaan, tingkat pengambilan resiko, krisis keuangan global dan kondisi jatuhnya harga minyak mentah berkontribusi terhadap kinerja keuangan perusahaan dan nilai pemegang saham. Penelitian ini akan dilakukan dengana menggunakan model multiple regression atas data panel dengan rasio profitabilitas (ROA, ROE, NPM) dan tingkat pengembalian saham sebagai variabel terikat dan harga minyak, ukuran perusahaan, tingkat pengambilan resiko, krisis keuangan global dan kondisi jatuhnya harga minyak mentah sebagai variabel bebas. Data diambil dari total 41 sampel atas perusahaan minyak dan gas terdaftar di Asia Tenggara dan Australia, dan dibagi menjadi perusahaan E&P dan Non-E&P untuk memperoleh hasil yang lebih obyektif. Penelitian ini mengungkapkan bahwa harga minyak mentah, ukuran perusahaan, tingkat pengambilan resiko, krisis keuangan global dan kondisi jatuhnya harga minyak mentah secara bersama-sama mempengaruhi kinerja keuangan dan kinerja pasar secara signifikan dengan hubungan yang bervariasi secara individual. Hasil dari penelitian ini relevan terhadap peneliti yang mengevaluasi kinerja perusahaan minyak dan gas beserta faktor yang mempengaruhinya.
ABSTRACT
This research aims to investigate and assess the impact and the influence of crude oil price volatility firms' accounting profits (measured by ROA, ROE, NPM) and market performance (indicated by stock returns). Additionally, this research also investigates if a size of the firm risk-taking behavior, global financial crisis and oil price crash have a contribution to the company's accounting profits and market performance. This research is conducted on a multiple regression model with panel data with the profitability ratios (ROA, ROE, NPM) as dependent variables and the oil price, firm size, risk-taking, global financial crisis and oil price crash as independent variables. Data is gathered from the total 41 samples of listed oil and gas companies in Southeast Asia and Australia, and is divided into E&P and Non-E&P companies to obtain more objective result. This research reveals that oil price, risk-taking, firm size, global financial crisis and oil price crash have significance influence towards accounting profits and market performance with mixed relationships individually. The outcomes of this research are relevant for researchers looking to assess the performance of the oil and gas industry so as its determinants.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T50437
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Agung Satrio
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari hubungan antara penerapan akuntansi berbasis akrual dan kinerja dengan dengan menggunakan perspektif teori institusional. Pada penelitian ini membagi kinerja menjadi dua aspek yaitu kinerja operasional dan keuangan menggunakan data dari 3.252 observasi dari Pemerintah Daerah di Indonesia mulai dari tahun 2011 sampai dengan 2017. Hasil penelitian menunjukkan penerapan akuntansi berbasis akrual berhubungan positif dengan kinerja baik ketika diukur menggunakan parameter operasional maupun keuangan. Hal ini mengindikasikan bahwa pemerintah Indonesia mengadaptasi akuntansi berbasis akrual dari International Public Sector Accounting Standards (IPSAS) secara substansial dan tidak hanya secara simbolik untuk mendapatkan legitimasi dunia internasional. Hasil penelitian ini berkaitan dengan usaha pemerintah untuk mewujudkan reformasi di bidang keuangan negara. Untuk peningkatan kinerja, pemerintah dapat mengandalkan informasi yang berasal dari laporan keuangan berbasis akrual. Hal ini dikarenakan akuntansi berbasis akrual mampu meningkatkan transparansi dan akuntabilitas sehingga dapat menghasilkan informasi yang relevan untuk pengambilan keputusan sehingga dapat meningkatkan kinerja. ......This paper aims to study the relationship between the implementation of accrualbased accounting and performance by using the perspective of institutional theory. This study distinguishes amongst operational and financial performance using data from 3,252 observations from local governments in Indonesia from 2011 to 2017. The results showed that implementation of accrual-based accounting has a positive relationship with performance both when measured using operational and financial parameters. This indicates that the Indonesian government is adapting accrual-based accounting from the International Public Sector Accounting Standards (IPSAS) substantially and not only symbolically to gain international legitimacy. The results of this study are related to the government's efforts to realize reforms in the state finance management. In order to increase the quality of performance, the government can rely on information derived from accrual-based financial reports. This is because accrual-based accounting can increase transparency and accountability so that it can produce relevant information for decision making so that can improve performance.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herlina Mustikha
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penerapan PSAK 24 (revisi 2013) terhadap kualitas akuntansi yang diukur menggunakan manajemen laba dan relevansi nilai. Penelitian ini mengambil sampel perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2014-2017. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan PSAK 24 (revisi 2013) berpengaruh positif terhadap manajemen laba dan relevansi nilai. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa perubahan ekuitas berpengaruh positif terhadap relevansi nilai dan OCI terkait PSAK 24 tidak berpengaruh terhadap manajemen laba dan relevansi nilai setelah penerapan PSAK 24 (revisi 2013). ......This study aims to analyze the impact of changes in the statement of financial accounting standards (PSAK 24)revised 2013 on Accounting Quality measured by earnings management and value relevance.This research used companies listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) from 2014-2017 as sample. This research concludes that the implementation of PSAK 24 (revision 2013) has a positive impacts on earnings management and value relevance. The result also finds that changes in equity has positive impact on value relevance and OCI related with PSAK 24 has no significant impact on both earnings management and value relevance after implementation of PSAK 24 (revision 2013).
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1991
S18039
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutauruk, Eva Dina
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1991
S17960
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Cahyo Sawego
Abstrak :

Laporan magang ini membahas kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh PT YUYAYU International terhadap akun kas sales operation YATTOTO untuk periode September dan Oktober 2019. Kebijakan dan perlakuan akuntansi yang dimaksud meliputi klasifikasi dan pencatatan akun kas perusahaan, serta pengendalian internal atas akun kas PT YUYAYU International. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, secara keseluruhan PT YUYAYU International telah menerapkan pengendalian internal yang memadai atas akun kas dan telah menyajikan dan menerapkan kebijakan akuntansi atas akun kas sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku.


This internship report discusses the accounting policy adopted by PT YUYAYU International on the sales operation YATTOTO’s accounts of cash for the period September and October 2019. The accounting policies and treatments include the classification and recording of the company's cash, and internal control of the cash accounts of PT YUYAYU International. Based on the evaluation, it can be concluded that PT YUYAYU International has implemented the adequate internal control over cash accounts and has presented and implemented its accounting policies in accordance with applicable accounting principles.

Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia , 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Afifa Nurhanifah
Abstrak :
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah faktor kualitatif seperti kualitas informasi akuntansi yang menggunakan kualitas akrual dan manajemen arus kas, efektifitas corporate governance, struktur sukuk, dan status jaminan mempengaruhi peringkat sukuk korporasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan metodologi peringkat sukuk yang dilakukan oleh agen pemeringkat sukuk seperti PEFINDO, RAM dan MARC sebagai dasar pertimbangan. Dengan menggunakan peringkat sukuk sebagai variabel dependen, penelitian ini menggunakan model ordered logit untuk menguji variabel. Periode penelitian dilakukan dari tahun 2010-2015, dengan menggunakan sampel observasi sebanyak 267 peringkat sukuk korporasi di Malaysia dan Indonesia. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kualitas akrual berpengaruh positif terhadap peringkat sukuk, efektifitas corporate governance berpengaruh positif terhadap peringkat sukuk, struktur sukuk berpengaruh positif terhadap peringkat sukuk, dan status jaminan berpengaruh positif terhadap peringkat sukuk. Namun, untuk variabel manajemen arus kas hasilnya tidak mendukung dan tidak berpengaruh terhadap peringkat sukuk
ABSTRACT
This research aims to examine the association accounting information quality (accrual quality and cash flow management), corporate governance, sukuk structures, and guarantee status to affects corporation sukuk rating. This research used criteria and methodology general approach sukuk rating published by sukuk rating agency such as PEFINDO, RAM and MARC. Using sukuk rating as dependent variable, ordered logit model is selected to test research variable. Research periods start from year 2010-2015, with 267 observations sukuk rating in Malaysia and Indonesia. This research finds that accrual quality, corporate governance, sukuk structure, and status guarantee positively associated with sukuk rating. However, variable cash flow management is not has associated with sukuk rating.
2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Etikah Karyani
Abstrak :
ABSTRAK Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menginvestigasi pengaruh praktik risk governance terhadap kualitas operational risk disclosure (ORD) dan kinerja perbankan ASEAN-5. Pengaruh praktik risk governance terhadap kinerja bank diuji secara langsung dan tidak langsung melalui kualitas ORD. Penelitian ini juga bertujuan menginvestigasi peran kompetisi pasar terhadap hubungan praktik risk governance dan kualitas ORD. Kontribusi utama penelitian ini adalah dalam mengukur praktik risk governance menggunakan indeks yang didasarkan pada pedoman tata kelola terakhir yang diterbitkan oleh BCBS pada tahun 2015. Sampel penelitian adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di bursa saham negara-negara ASEAN-5 (Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina) dengan kurun waktu pengamatan 2010-2014. Metode pengumpulan data menggunakan purposive sampling dengan 285 jumlah sampel akhir, dan model analisis regresi data panel adalah Pooled Model dengan estimator Weighted Least Square (WLS). Temuan penelitian menunjukkan bahwa praktik risk governance dan kompetisi pasar mampu mendorong bank untuk meningkatkan kualitas ORD. Tingkat kompetisi juga memoderasi pengaruh positif praktik risk governance terhadap kualitas ORD. Hasil investigasi ini mengindikasikan efek substitusi dari kompetisi yang dapat menurunkan konsekuensi negatif dari pengaruh praktik risk governance yang lemah. Praktik risk governance secara langsung berpengaruh negatif terhadap ROA dan PER bank. Akan tetapi praktik risk governance berpengaruh positif terhadap kinerja bank jika dimediasi oleh kualitas ORD. Sementara itu kompetisi pasar dan kualitas ORD tidak memiliki pengaruh terhadap ROA dan PER bank. Selanjutnya pengujian robustness dan pengujian tambahan dilakukan dengan mengganti pengukuran kompetisi pasar dari metode Panzar-Rosse menjadi Lerner Index; menguji kualitas ORD yang sukarela (voluntary); menguji penggunaan time lag, mengeluarkan sampel bank Singapura, dan mengganti PER dengan PBV. Hasil-hasil pengujian ini menunjukkan robust dan memperkuat investigasi hipotesis utama.
ABSTRACT The main purpose of this study is to investigate the effect of risk governance practices on the quality of operational risk disclosure (ORD), and bank performance on the scope of ASEAN-5. The influence of risk governance practices on bank performance is tested directly and indirectly through the quality of ORD. This study also aims to investigate the role of market competition on the relationship of risk governance practices and the quality of ORD. The main contribution of this study is in measuring risk governance practices using indexes based on the latest governance guidelines published by BCBS by 2015. The research sample is banking companies listed on the ASEAN-5 stock exchange (Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand, Philippines) with 2010-2014 observation period. The data collection method used is the purposive sampling with 285 final samples, and the panel data regression analysis model is Pooled Model with Weighted Least Square (WLS) estimator. The research findings show that risk governance practices and market competition are able to encourage the bank to improve ORD quality. The level of competition also moderates the positive influence of risk governance practices on the quality of ORD. The risk governance practices directly affect negatively the bank ROA and PER. However, risk governance practices have a positive effect on bank performance if mediated by ORD quality. That is, risk governance practices can encourage managers to present ORD quality that improves bank performance. Meanwhile, market competition and ORD quality have no effect on bank ROA and PER. Further robustness and additional testing are done by changing the measurement of market competition from Panzar-Rosse to Lerner Index; testing the voluntary of ORD quality; testing the time-lag, omitting the Singaporean bank sample, and replacing PER with PBV. The results of these tests are robust and strengthen the investigation of the main hypothesis.
2018
D2575
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hafizh Adhitama
Abstrak :
Penelitian ini menganalisis PP Nomor 20 tahun 2015 yang meniadakan kewajiban rotasi KAP serta memperpanjang masa penugasan (tenure) AP menjadi lima tahun dan KMK Nomor 359/KMK.06/2003 serta PMK Nomor 17/PMK.01/2008 yang memperbolehkan terdapatnya praktik rotasi KAP semu. Untuk menganalisis peraturan tersebut, penelitian ini menguji pengaruh tenure KAP dan AP, rotasi KAP, serta rotasi KAP riil dan semu terhadap kualitas audit dengan menggunakan data 194 perusahaan yang terdaftar pada Pasar Modal Indonesia selama periode 2008 hingga 2014. Hasil penelitian menunjukan bahwa tenure KAP, baik linear ataupun kuadratik, tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Berbeda dari tenure KAP, tenure AP terbukti memiliki pengaruh kuadratik cembung terhadap kualitas audit dengan titik maksimum tiga tahun. Penelitian ini juga membuktikan bahwa rotasi KAP berpengaruh negatif terhadap kualitas audit. Dengan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa ditiadakannya kewajiban rotasi KAP yang tercantum dalam PP Nomor 20 tahun 2015 merupakan regulasi yang tepat, tetapi tidak bagi regulasi yang memperpanjang tenure AP karena terbukti, tenure AP hanya meningkatkan kualitas audit sampai tenure tiga tahun sebelum akhirnya menurunkan kualitas audit. Selain itu penelitian ini memebuktikan bahwa rotasi KAP semu berpengaruh negatif sementara rotasi KAP rill tidak berpengaruh terhadap kualitas audit. Hasil ini menunjukan bahwa KMK Nomor 359/KMK.06/2003 dan PMK Nomor 17/PMK.01/2008, yang mememperbolehkan terdapatnya praktik rotasi KAP semu, merupakan regulasi yang kurang tepat. ......This research analyzes Government Regulation No.20 of 2015 which abolishing the rotation rule and extends the tenures of public accounting firms to 5 years and The Minister of Finance Decree Number 359/KMK.06/2003 and The Minister of Finance Regulation No.17/PMK.01/2008 that results in pseudo-rotation practices done by public accounting firms. To analyze these regulations, this research examines the effect of public accounting firms and public accountants tenures, public accounting firms rotations, as well as real and pseudo-rotations of public accounting firms on audit quality, using data of 194 companies who are listed on Indonesian Stock Exchange (IDX) for the period 2008-2014. The result of this research shows that public accounting firms rotations, both linear and quadratic, do not affect audit quality. In contrast, public accountant tenures are proven to have a convex quadratic effect on audit quality with maximum point of 3 years. Moreover, this research proves that public accounting firms rotations negatively affect audit quality. With this result, we can conclude that abolishing the rotation rule, based on Government Regulation No.20 of 2015, is the appropriate regulation; however, not for the regulation that extends public accountants tenures which result proves that public accountant tenures only increase the audit quality for first three years. This result also prove that pseudo-rotations of public accounting firms negatively affect audit quality, while real public accounting firms rotations do not affect audit quality. With this result, we can also conclude that The Minister of Finance Decree Number 359/KMK.06/2003 and The Minister of Finance Regulation No.17/PMK.01/2008, which permits pseudo-rotations of public accounting firms, is not an appropriate regulation.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63830
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library