Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gatut Pudjiarto
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1987
S26306
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sarifa Marwa
Abstrak :
Sejak Januari hingga April 2008 kejadian Excess klaim pada Perusahaan 'X' di PT. Citra International Underwriters terus bertambah. Sejak Januari sampai dengan April 2008, jumlah excess claim di PT. CIU semakin meningkat, bulan Januari tercatat jumlah excess claim Rp. 11.664.174,- , bulan Februari Rp. 6.066.848,-, bulan Maret sebesar Rp. 6.157.923,- dan pada bulan April 2008 sebesaar Rp. 41.960.876,-. Excess claim ini akan berdampak pada arus kas dan mempengaruhi citra perusahaan. Variabel- variabel yang dilihat dari segi provider, jenis pekerjaan dari peserta, pengecualian pada polis, dan limitasi manfaat polis, diduga mempengaruhi kejadian excess tersebut. Penelitian skripsi ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai 'Kejadian Excess Klaim pada Perusahaan 'X' di PT. Citra International Underwriters periode Januari - April 2008'. Metode ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif melalui desain penelitian Cross Sectional. Dari hasil penelitian didapatkan esimpulan bahwa kejadian excess terbesar terdapat di RSU. Pusat Pertamina dengan proporsi 26,32%. Sedangkan excess menurut jenis pekerjaan diperoleh peserta yang mempnyai pekerjaan guards mempunyai excess terbesar (77,52%), dan untuk perbandingan excess yang disebabkan oleh pengecualian polis dan habisnya limitasi manfaat diperoleh proporsi terbesar berasal dari limitasi manfaat (78,65%). Proses keredensialing PPK yang baik, kartu peserta dengan teknologi canggih, dan memastikan peserta mengetahui manfaat yang menjadi hak mereka, pengecualian yang tidak ditanggung dan limitasi manfaat, adalah beberapa saran yang untuk mencegah terjadinya excess claim.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tasha Iguna Pratiwi
Abstrak :
Outsourcing merupakan bentuk strategi baru yang sedang berkembang dalam dunia usaha sebagai salah satu efek dari perubahan cara pandang bisnis. Dilakukannya outsourcing dikarenakan agar perusahaan dapat lebih berkonsentrasi pada pekerjaan utamanya. Dalam pelaksanaannya, outsourcing diatur dalam UU No.13 Tahun 2003 pasal 64 yang menyebutkan bahwa terdapat 2 jenis outsourcing, yaitu outsourcing pekerjaan yang menggunakan perjanjian pemborongan pekerjaan dan outsourcing pekerja/buruh yang menggunakan perjanjian penyediaan jasa pekerja/buruh. Pada sistem outsourcing, tenaga kerja outsource terikat hubungan kerja dengan perusahaan penyedia jasa di dalam perjanjian kerja. Sebagai akibat adanya hubungan kerja antara tenaga kerja outsource dengan perusahaan penyedia jasa tersebut, maka muncul hak dan kewajiban bagi masing-masing pihak yang harus diperhatikan. Hak dari tenaga kerja outsource yang wajib dipenuhi oleh perusahaan penyedia jasa adalah kepastian adanya pemberian program jaminan sosial tenaga kerja, khususnya dalam hal ini adalah program jaminan kecelakaan kerja. Hal ini penting mengingat dalam menjalankan pekerjaannya, tenaga kerja outsource dihadapkan pada resiko tertimpa kecelakaan kerja. Tetapi pada prakteknya, tidak jarang ditemukan adanya pelanggaran terhadap pemenuhan hak tenaga kerja outsource tersebut. Hal ini dikarenakan tenaga kerja outsource tidak bekerja di lokasi perusahaan penyedia jasa melainkan ditempatkan lagi di perusahaan pengguna jasa, sehingga pengawasan terhadap pelaksanaan program jaminan kecelakaan kerja pada tenaga kerja outsource tersebut tidak dapat dilakukan secara maksimal. Undangundang No.3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial Tenaga Kerja membebankan tanggung jawab atas pelaksanaan program jaminan kecelakaan kerja kepada pengusaha.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2008
S21376
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library