Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arief Sumantri Gobel
Abstrak :
Laporan Praktek Keinsinyuran ini membahas proses pembangunan Set Welcoming Dinner and Cultural Performing Art G20 Indonesia 2022. Penelitian ini di peroleh dengan observasi langsung di lapangan sebagai desainer serta sebagai pengawas lapangan, yang di lakukan selama 13 bulan pengembangan desain hingga pembongkaran set, serta melakukan beberapa kali survey serta simulasi untuk mencari hasil terbaik. Hasil penelitian ini menyarankan untuk desainer dalam pengembangan desain harus menggunakan teori pendukung, mengetahui dan mengembangkan pengetahuan teknis serta diskusi mencari solusi dengan pihak lain yang terlibat. ......This Engineering Practice Report discusses the process of build the Welcoming Dinner and Cultural Performing Art G20 indonesia 2022 stage. This research was obtained by direct observation in the field as a designer and as a field supervisor, which was carried out for 13 months from developing the design to dismantling the set, as well as carrying out several surveys and simulations to find the best results. The results of this study suggest that designers in design development must use supporting theory, know and develop technical knowledge and discuss finding solutions with other parties involved.
Depok: 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Winarto
Abstrak :

Dalam sepuluh tahun terakhir, penelitian di Indonesia telah mengalami peningkatan signifikan dalam bidang metodologi penilaian umur pakai untuk memprediksi waktu kerusakan komponen penting. Tujuan utama asesmen ini adalah untuk meningkatkan keselamatan, mengurangi risiko cedera, mengatasi kesulitan sosial, dan mengurangi kerugian ekonomi yang terkait dengan kegagalan komponen dalam industri pembangkit listrik. Selain teknik kalkulasi, evaluasi tak rusak juga merupakan fokus utama penelitian. Metode ini melibatkan penggunaan teknologi non-destruktif (NDT), seperti ultrasonik, radiografi, termografi, dan inspeksi visual, serta teknik metalografi untuk memeriksa kondisi internal dan eksternal komponen tanpa merusaknya. Dengan menggunakan teknik ini, para peneliti dapat mendeteksi cacat, keretakan, atau penurunan kualitas yang dapat menyebabkan kegagalan komponen. Data yang diperoleh dari evaluasi tak rusak ini kemudian digunakan dalam analisis untuk memperkirakan umur sisa pakai komponen teknik dengan lebih akurat. Pengujian merusak (DT) juga menjadi bagian penting dalam asessmen ini. Sampel komponen yang diambil dari instalasi yang ada dapat diuji secara langsung dalam kondisi ekstrim untuk menilai batas kinerja dan waktu kerusakan. Hasil asesmen umur sisa pakai (Remaining Life Assessment) pada casing turbin unit pembangkit listrik, disimpulkan bahwa prediksi umur sisa pakai berdasarkan metalografi insitu terlihat bahwa tingkat kerusakan creep komponen casing turbin berada pada kelas B (20 % kerusakan & 80% sisa umur pakai nya) yang mengindikasikan bahwa umur sisa pakai setelah 29 tahun pemakaian diperoleh kira-kira 23,2 tahun. Sedangkan berdasarkan metoda simulasi berdasarkan uji kekerasan dan parameter operasi pembangkit listrik maka hasil perhitungan umur sisa pakainya sekitar 23,4 tahun.


In the last ten years, research in Indonesia has experienced significant improvement in the field of service life assessment methodologies for predicting the failure time of critical components. The main objective of this research is to improve safety, reduce the risk of injury, overcome social difficulties, and reduce economic losses associated with component failure in the power generation industries. Apart from calculation techniques, nondestructive evaluation is also a major focus of assessment. This method involves using non-destructive technology (NDT), such as ultrasound, radiography, thermography, and visual inspection, metallography technique to check the internal and external condition of components without damaging them. Using this techniques, investigator can detect defects, cracks, or deterioration that can lead to component failure. The data obtained from this nondestructive evaluation is then used in the analysis to more accurately estimate the remaining life of the engineering components. Destructive testing (DT) is also an important part of this research. Component samples taken from existing installations can be tested under extreme conditions to assess performance limits and downtime.The results of the Remaining Life Assessment on the turbine casing of the power plant unit, it is concluded that the prediction of the remaining life based on in-situ metallography shows that the level of creep damage to the turbine casing components is in class B (20% damage & 80% remaining life). ) which indicates that the remaining service life after 29 years of use is obtained to be approximately 23.2 years. While based on the simulation method based on hardness test and power plant operation parameters, the results of the calculation of the remaining useful life are around 23.4 years.

 

Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
M Miftachul Munir
Abstrak :

Jakarta International Stadium yang terletak di Sunter Jakarta Utara merupakan Stadion Sepak bola bertaraf International dimana memiliki Struktur Atap dengan bentang 269meter x 244meter yang dilengkapi dengan system buka-tutup. Pada struktur atap dilengkapi dengan kabel prategang yang dipasang pada 4 arah rangka utama, yaitu 2 rangka utama arah memanjang dan 2 rangka utama arah melintang dimana pada masing-masih rangka utama tersebut memakai 4 unit kabel prategang diameter 110mm. Penyaluran gaya prategang ke rangka utama melalui rangka v brace yang disupport cable node pada tiap-tiap v brace. Pada tiap-tiap ujung kabel diangkurkan pada end cable joint.

Pelaksanaan stressing dilakukan di end cable joint urutan rangka melintang dan kemudian rangka memanjang. Sebelum dilakukan stressing kabel, dilakukan lifting pada rangka atap sehingga rangka menjadi benda bebas yang sudah tidak berada di temporary support.

Pada studi ini dibahas komparasi alternative metode pelaksanaan stressing kabel khususnya pada penyediaan akses kerja untuk melaksanakan instalasi dan stressing pada end cable joint. Pada alternative 1 untuk akses tersebut menggunakan manlift sebanyak 4 unit dengan tinggi 28 meter sedangkan pada alternative 2 menggunakan scaffolding dan plat asiba sebagai paltformnya. Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa pemakaian scaffolding sebagai akses lebih efisien dibandingkan dengan penggunaan manlift dari segi biaya. Sebagai system pencegahan jatuh pada ketinggian digunakan system pencegahan jatuh perorangan dan sitem pencegahan jatuh kolektif. Pada system pencegahan jatuh perorangan menggunakan yaitu dengan menggunakan full body harness yang terhubung dengan lanyard pada lifeline, sedangkan untuk pencegahan jatuh kolektif menggunakan railing yang dipasang mengelilingi akses pekerja. ......The Jakarta International Stadium, which is located in Sunter, North Jakarta, is an international standard football stadium which has a roof structure with a span of 269 meters x 244 meters which is equipped with an open and close system. The roof structure is equipped with prestressed cables which are installed in 4 main frame directions, namely 2 main frames in the longitudinal direction and 2 main frames in the transverse direction where 4 units of prestressed cables with a diameter of 110mm are used in each of the main frames. Distribution of prestressing force to the main frame through the v-brace frame which is supported by cable nodes in each v-brace. At each end of the cable anchored at the end of the cable joint.

The stressing is carried out at the end of the cable joint in the order of the transverse frame and then the longitudinal frame. Before stressing the cable, lifting is carried out on the roof frame so that the frame becomes a free object that is no longer on the temporary support.

This study discusses a comparison of alternative methods for carrying out cable stressing, especially in providing work access for carrying out installation and stressing at the end of the cable joint. Alternative 1 for this access uses 4 units of manlifts with a height of 28 meters, while alternative 2 uses scaffolding and asiba plates as platforms. From the calculation results, it is found that the use of scaffolding as access is more efficient than the use of manlifts in terms of cost. As a fall prevention system at height, an individual fall prevention system and a collective fall prevention system are used. In the individual fall prevention system, use a full body harness connected to a lanyard on the lifeline, while for collective fall prevention, use a railing that is installed around worker access

Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Situmorang, Sandhy Putra Sanjaya
Abstrak :
Abstrak Berbahasa Indonesia/Berbahasa Lain (Selain Bahasa Inggris): Metode pelaksanaan konstruksi merupakan kunci untuk mewujudkan seluruh perencanaan menjadi bentuk bangunan fisik. Kebutuhan untuk menghadirkan wujud fisik bangunan dengan seefisien mungkin adalah tuntutan yang harus dapat dijawab oleh para pelaku dunia konstruksi. Proyek pembangunan rangka atap stasiun Halim Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), memiliki bentuk geometri rangka atap yang bergelombang dengan tingkat kepresisian pemasangan yang tinggi dan dengan schedule yang singkat. Dengan kompleksitas pekerjaan seperti itu, maka perlu dilakukan suatu pemilihan metode kerja yang efektif dan efisien. Pada penulisan laporan ini, akan dibahas suatu pemilihan metode pemasangan rangka atap yaitu metode pemasangan dengan crawler crane dan metode konvensional dengan temporary support. Usulan metode tersebut merupakan hasil studi banding dan penelitian di lapangan yang dilakukan untuk penulisan laporan ini. Hasil tersebut berdasarkan variabel waktu pelaksanaan dan biaya pemasangan. Hasil penelitian menunjukkan penggunaan pilihan metode pemasangan rangka atap dengan menggunakan crawler crane lebih efektif dan efisien dalam segi waktu pelaksanaan dan biaya pemasangan. ......The construction implementation method is the key to realizing the entire plan into a physical building form. The need to present the physical form of a building as efficiently as possible is a demand that must be answered by actors in the construction world. The roof truss construction project for the Halim Station High Speed Rail Jakarta Bandung Project (KCJB), has a corrugated roof truss geometric shape with a high level of installation precision and with a short schedule. With such a complexity of work, it is necessary to select an effective and efficient work method. In writing this report, a selection of roof truss installation methods will be discussed, namely the installation method with crawler cranes and the conventional method with temporary support. The proposed method is the result of a comparative study and field research conducted for the writing of this report. These results are based on the variables of implementation time and installation costs. The results showed that the use of the choice of roof truss installation method using a crawler crane was more effective and efficient in terms of implementation time and installation costs.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Belly Apridianto
Abstrak :
Di dunia pertambangan batu bara dengan metode open pit banyak menggunakan unit excavator. Karya ilmiah ini membahas Preventive maintenance pada KOMATSU PC2000-8 di site PAMA FMC Bendili Sangatta Kalimantan Timur. Preventive maintenance yang dilakukan berfokus pada komponen Cylinder dimana komponen tersebut menjadi vital dikarenakan biaya perawatan dan penggantian yang cukup besar apabila terjadi kerusakan. Hal ini sejalan dengan implementasi K3LH yaitu mengurangi pencemaran lingkungan hidup akibat dari pencemaran pelumas hidrolik bekas pakai apabila terjadi kerusakan. Lebih jauh lagi akibat kerusakan pada komponen tersebut berpotensi merusak keseluruhan kualitas pelumas hidrolik dan harus dilakukan penggantian pelumas hidrolik. Tindakan Preventive maintenance pada cylinder yaitu monitoring kondisi suhu kerja Cylinder dengan adanya monitoring suhu kerja, kita dapat memastikan lebih awal sebelum terjadinya kerusakan pada komponen Cylinder. Secara teknis suhu kerja antara Cylinder kanan dan kiri pada KOMATSU PC2000-8 akan selalu sama. Apabila terjadi kerusakan maka suhu Cylinder akan mengalami perbedaan. Perbedaan suhu ini akibat dari gesekan yang tidak normal yang terjadi antara piston dan tube Cylinder ......In the sector of coal mining with the open pit method many use excavator units. This scientific paper discusses preventive maintenance on KOMATSU PC2000-8 at the PAMA FMC Bendili Sangatta site, East Kalimantan. Preventive maintenance is carried out focusing on cylinder components where these components are vital due to the relatively large maintenance and replacement costs in the event of damage. This is in line with the implementation of K3LH and reducing environmental pollution as a result of contamination of used hydraulic lubricants. Furthermore, due to damage to these components it has the potential to damage the overall quality of the hydraulic lubricant and the hydraulic lubricant must be replaced. Preventive maintenance measures for cylinders and monitoring the working temperature conditions of cylinder components by monitoring working temperatures, we can ensure earlier before damage occurs to Cylinder components. Technically the working temperature between the right and left cylinders on KOMATSU PC2000-8 wil be same. If there is damage, the temperature of the right and left cylinders will be difference. Difference of temperature results from abnormal friction that occurs between the piston and cylinder tube.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Wisnu Buntoro
Abstrak :
Laporan Praktik Keinsinyuran ini membahas tentang bagaimana cara PT. United Tractors Site Batu Kajang melakukan optimalisasi strategi maintenance pada HD785-7 untuk mengoptimalkan PA (Performance Availability) dan MTBF (Main Time Between Failure) dengan cara mengevaluasi dan memberikan rekomendasi langkah perbaikan agar tidak terjadi problem yang lebih besar. Latar belakang laporan ini adalah dampak dari bisnis batu bara tahun 2016 yang mengalami penurunan dan rendahnya harga batu bara semakin mendesak industri bisnis maintenance alat berat PT. United Tractors di Batu Kajang, beresiko mengalami penurunan revenue dan profit yang disebabkan oleh minimnya unit yang tidak beroperasi. Oleh karena itu diperlukan strategi maintenance yang bisa mempertahankan bisnis PT. United Tractors khususnya Project FMC (Full Maintenance Contract) yang berada di PAMA Batu Kajang agar dapat mempertahankan bisnis maintenance alat berat tersebut sesuai kontak dengan PT. Pama Persada Nusantara Site Kideco Jaya Agung, Kalimantan Timur. Subject dalam laporan ini adalah unit HD785-7 Komatsu, yaitu Dump Truck kapasitas muatan 91 ton yang dikelola oleh PT. United Tractors dengan pola bisnis Full Maintenance Contract. Langkah-langkah dalam laporan ini adalah meningkatkan pelaksanaan Comprehensive Cost Effectiveness (CCE), melakukan basic maintenance activity, dan melakukan extend life time component sesuai mandatory dari management PT. United tractors. ......This Engineering Practice Report discusses how PT. United Tractors Site Batu Kajang optimizes the maintenance strategy on HD785-7 to optimize PA (Performance Availability) and MTBF (Main Time Between Failures) by evaluating and providing recommendations for corrective steps to avoid bigger problems. The background of this report is the impact of the coal business in 2016 which experienced a decline and the low price of coal is increasingly urging the heavy equipment maintenance business industry of PT. United Tractors in Batu Kajang, is at risk of experiencing a decrease in revenue and profit caused by the lack of units that are not operating. Therefore a maintenance strategy is needed that can maintain PT. United Tractors especially the FMC (Full Maintenance Contract) Project which is at PAMA Batu Kajang in order to be able to maintain the heavy equipment maintenance business according to contact with PT. Pama Persada Nusantara Site Kideco Jaya Agung, East Kalimantan. The subject of this report is the HD785-7 Komatsu unit, which is a Dump Truck with a payload capacity of 91 tons managed by PT. United Tractors with a Full Maintenance Contract business model. The steps in this report are improving the implementation of Comprehensive Cost Effectiveness (CCE), carrying out basic maintenance activities, and extending life time components according to the mandatory management of PT. united tractors.
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hifthario Syahputra
Abstrak :

Dalam dunia manajemen proyek, dikenal sebuah standar internasional bernama Project Management Body of Knowledge (PMBOK) Guide yang diperkenalkan oleh sebuah lembaga bernama Project Management Institute (PMI) yang berkedudukan di Pennsylvania, Amerika Serikat. PMBOK Guide juga tersedia dalam Bahasa Indonesia yang merupakan terjemahan dari versi aslinya. Standar ini telah secara luas dipergunakan oleh berbagai praktisi manajemen proyek di seluruh dunia dan telah terbukti keampuhannya. Secara jelas dan detil, PMBOK menampilkan konsep dan prinsip dasar apa saja yang harus dipahami dan diperhatikan oleh para praktisi manajemen proyek dan kerangka metodologi seperti apa yang harus dipergunakan sebagai paduan bagi manajer proyek untuk meningkatkan keberhasilan penyelenggaraan sebuah proyek. Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis manajemen risiko berdasarkan PMBOK di WIKA sebagai salah satu perusahaan konstruksi milik Pemerintah Indonesia. Tujuan umum ini dijabarkan ke dalam tujuh tujuan khusus berdasarkan tujuh tahapan yang terdapat di dalam buku pedoman tersebut meliputi perencanaan manajemen risiko, identifikasi risiko, analisis risiko kualitatif, analisis risiko kuantitatif, perencanaan respon risiko, pelaksanaan respon risiko dan pemantauan risiko. Manajemen risiko secara umum pada perusahaan konstruksi di Indonesia terdiri atas (a) maksud dan tujuan dilaksanakan manajemen risiko oleh tim proyek di WIKA sebagai bagian dari manajemen proyek untuk mengelola berbagai risiko di dalam proyek guna memberikan kepuasan optimal kepada pelanggan. Maksud dan tujuan dilaksanakannya manajemen risiko proyek oleh tim proyek telah sesuai dengan ketentuan dalam PMBOK; (b) tingkatan (jenis) risiko dalam proyek konstruksi menurut manajemen WIKA terdiri atas risiko individual proyek dan risiko keseluruhan proyek (sebelum proyek dikelola/dikerjakan) serta emergent risks yang terjadi saat pengerjaan proyek berlangsung.(c) pelaksanaan manajemen risiko dari setiap proyek yang dikelola oleh tim proyek di WIKA dengan berupaya untuk mengetahui apa saja tingkat eksposur risiko yang dapat terjadi dalam pencapaian sasaran proyek. Tim proyek menerapkan ambang batas risiko (risk threshold) yang terukur yang memberikan gambaran mengenai selera risiko (risk appetite) WIKA dan pemangku kepentingan proyek. Pelaksanaan manajemen risiko oleh tim proyek di WIKA telah sesuai dengan ketentuan dalam PMBOK. Untuk selera risiko, tim proyek berpedoman kepada ketentuan yang terdapat dalam International Standards Organization (ISO) 31000 tahun 2009 dan 2018 dan (d) proses-proses yang dilibatkan dalam manajemen risiko oleh tim proyek di WIKA terdiri atas perencanaan manajemen risiko, identifikasi risiko, analisis risiko kualitatif, analisis risiko kuantitatif, perencanaan respon risiko, pelaksanaan respon risiko dan pemantauan risiko. Gambaran manajemen risiko proyek secara khusus di WIKA terdiri atas tujuh proses terintegrasi. Pertama, perencanaan manajemen risiko. Kedua, identifikasi risiko. Ketiga, analisis risiko kualitatif. Keempat, analisis risiko kuantitatif. Kelima, perencanaan respon risiko. Keenam, pelaksanaan respon risiko. Ketujuh, pemantauan risiko. Untuk gambaran manajemen risiko secara umum pada perusahaan konstruksi di Indonesia, tim proyek di WIKA sebaiknya membagi risiko di dalam proyek atas risiko pra pengerjaan proyek dan risiko pasca pengerjaan proyek. Hal ini dengan pertimbangan pada kedua jenis sama-sama terdapat risiko individual proyek sebagai jenis risiko yang paling banyak terjadi yang eksposurnya pada satu atau beberapa bidang kerja.Untuk gambaran manajemen risiko secara khusus di WIKA:

  1. Proses perencanaan manajemen risiko.
  2. Proses identifikasi risiko.
  3. Proses analisis risiko kualitatif.
  4. Proses analisis risiko kuantitatif.
  5. Proses perencanaan respon risiko.
  6. Proses pelaksanaan respon risiko.
  7. Proses pemantauan risiko. ......The purpose of research is to describe and examine the project risk management in Wijaya Karya, Inc (WIKA) based on the provisions in Project Management Body of Knowledge (PMBOK) Guide 2017. Specifically, it describes and examines seven processes are plan risk management, identify risks, qualitative risk analysis, quantitative risk analysis, plan risk responses, implement risk responses and monitor risks in that construction company. This research is descriptive with qualitative approach. Methods of collecting data use observation, especially the direct observation (participant observation), in depth interview, especially the structured interview and documentation.This paper has two main findings. First, description of the project risk management of the consruction company in Indonesia generallyby applying a measurable risk threshold that provides an overview of WIKA’s risk appetite and project stakeholders. For risk appetite, the project team is guided by the provisions contained in the International Standards Organization (ISO) 31000 in 2009 and 2018 for risk appetite (as novelty). Second, description of the project risk management of the consruction company in Indonesia specifically has seven integrated processes. Those are project risk management, planning risk management, identify risks, qualitative risk analysis, quantitative risk analysis planning risk responses, implementation risk responses and monitoring risks. All processes have complied with the provisions in the PMBOK Guide.

Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Makmur Solahudin
Abstrak :

Dinding penahan tanah (DPT) metoda Branch Block merupakan salah satu jenis dinding penahan tanah yang dikembangkan di Jepang dan mulai di aplikasikan sejak tahun 2003, sedangkan Indonesia diperkenalkan sejak tahun 2017, dengan nama Turap Progresif (TUPRO). Lokus praktek keinsinyuran ini merupakan salah satu kawasan perumahan di Bogor yang terletak di tengah perbukitan. Permasalahan yang dihadapi akibat kontur tanah perbukitan ini membuat di beberapa area memerlukan cut and fill sehingga diperlukan penanganan potensi tanah longsor pada sisi tanah urukan yang tinggi dan curam. Tujuan laporan praktek keinsinyuran ini adalah mendapat gambaran pencegahan tanah longsor menggunakan DPT metoda branch block. Metoda laporan menggunakan metoda deskriptif, interpretasi data yang diperoleh didokumentasikan dalam bentuk laporan Praktek Keinsinyuran dilengkapi dengan sisi Etika Praktek Keinsinyuran, Profesionalisme, Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lindung Lingkungan. Pelaksanaan proyek pembangunan DPT metoda Branch Block ini merupakan solusi dalam mencegah tanah longsor pada tebing tanah urukan yang tinggi dan dengan sudut kemiringan yang terjal. Kesimpulan laporan keinsinyuran ini adalah DPT Metoda Branch Block dapat menjadi alternatif solusi dalam penanganan bahaya tanah longsor di Indonesia.

 

 


The branch block method is a retaining wall developed in Japan and has been applied since 2003, in Indonesia the branch block method was introduced in 2017 with the name Turap Progressive (TUPRO). The locus of this study was in one of the residential areas in Bogor, which is situated in the middle of the hills. Cut and fill at the steep side of the landfill is necessary to handle the potential landslides. This study aims to get an overview of landslide prevention using the branch block method. This study uses a descriptive approach, the interpretation of the acquired data is documented in this report, which includes aspects of engineering ethics, professionalism, occupational health and safety, and environmental protection. Implementing the branch block construction project serves as a solution to prevent landslides on high embankments with steep slopes. In conclusion, the branch block method can be an alternative solution for addressing Indonesia's landslide hazards.

 

Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Andriansyah
Abstrak :
Pada tahun 2019, PLN Unit Tarahan melaksanakan inspeksi dan pemeliharaan Boiler Unit #4dengan memperbaiki dan mengganti beberapa komponen dari Boiler. Pekerjaan rehabilitasi pelaksanaan boiler unit #4 dilaksanakan pada awal Maret 2019 dan diperkirakan akan berlangsung selama 3 bulan. Pada saat pekerjaan penggantian refraktori pada furnace, khususnya pada saat tahap pekerjaan Refractory Dry Out (RDO) terjadi insiden ledakan pada Boiler Unit #4 yang menyebabkan kerusakan pada peralatan boiler. Melanjuti terjadinya insiden ledakan boile, PLN menunjuk P2M-UI untuk melaksanakan investigasi untuk mennetukan penyebab kerusakan dan menganalisa dan memetakan potensi penyebab yang paling mungkin menyebabkan terjadinya ledakan pada Boiler Unit #4 PLN Unit Tarahan. Salah satu tujuan utama dari investigasi ini adalah untuk memenuhi persyaratan asuransi terkait pelaksanaan proses klaim yang diajukan. Investigasi yang telah dilaksanakan adalah dengan mengunakan data dari seluruh proses instalasi dan implementasi refraktori pada pekerjaan RDO, melakukan inspeksi fisik terhadap peralatanyang digunakan pada saat pekerjaan RDO dimana terjadi insiden ledakan boiler, membuat simulasi dan analisa terhadap kondisi operasional sebelum terjadinya ledakan yang dapat memberikan kontribusi penyebab terjadinya ledakan, dan tata-laksana pekerjaan RDO oleh kontraktor. ......In 2019, The PLN Unit Tarahan carried out inspection and maintenance to Boiler Unit#4 by repair and replace some components of the boiler. The Unit #4 boiler rehabilitation work was carried out in early March 2019 for approximately 3 months. During the Refractory Furnace replacement work at the Refractory Dry Out stage, an explosion incident occurred at boiler unit #4, causing some damage to the boiler equipment. Following the explosion incident, PLN have appointing P2M-UI to perform investigation to establish the Root Cause and Failure Analysis (RCFA) to analyze and map the potential causes (most causes) of an explosion in the PLN Tarahan Unit #4 boiler. One of the main purpose of this investigation is to fulfill insurance requirement for claim process. The investigation has been performed mainly by by utilising data from the whole process of refractory installation work and the implementation of the Refractory Dry Out (RDO) works and examining physical inspection to the equipment that the explosion incident occurrred, simulate and analyze the operating condition before the explosion that contribute to the cause of the explosion, and the workmanship of the contractor for the RDO Works.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Zakir Machmaud
Abstrak :
Manajemen Proyek konstruksi yang dilaksanakan oleh Divisi Konstruksi meliputi pembangunan Pembangkit, Transmisi dan Gardu Induk. Pada Divisi Konstruksi Jawa Bagian Timur, Madura dan Bali bidang konstruksi jaringan memelakukan fungsi pembinaan, pengawasan dan pengendalian kontrak konstruksi transmisi dan gardu induk. Industri konstruksi di Indonesia tidak luput dari dampak pandemi Covid-19 di Indonesia termasuk proyek jaringan ketenagalistrikan PT PLN (Persero). Pandemi Covid-19 menyebabkan timbulnya kebijakan dari pemerintah dalam hal ini Gubernur, Bupati dan walikota untuk mencegah penyebaran covid-19 melalui Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Meskipun sektor konstruksi merupakan tempat kerja/kantor yang masuk dalam kategori yang dikecualikan namun PSBB memberikan dampak terhadap pembatasan interaksi kegiatan kerja pada proyek konstruksi di PT PLN (Persero). Hal tersebut akan menyebabkan terganggunya waktu penyelesaian pekerjaan karena sumber daya proyek (man, material, machines) yang dibatasi. Pemberlakuan PSBB sebagai akibat dampak pandemi Covid-19 menyebabkan terganggunya penyelesaian pekerjaan Konstruksi Proyek Jaringan Ketenagalistrikan PT PLN (Persero) dan menyimpan potensi permasalahan dari sisi kontrak konstruksi yaitu berupa pengajuan klaim dari penyedia jasa berupa delay waktu pekerjaan, dan tambahan biaya. Mekanisme penanganan kontrak akibat dampak pandemi Covid-19 merujuk kepada ketentuan kontrak dan peraturan pengadaan barang dan jasa PT PLN (Persero). Penyelesaian klaim atas perubahan jadwal pelaksanaan pekerjaan dapat diberikan perpanjangan waktu pelaksanaan dengan melihat penyebab keterlambatan yaitu keterlambatan yang disebabkan oleh penyedia jasa dan keadaan yang terjadi diluar kehendak para pihak (keadaan kahar). Keterlambatan dari sisi pengguna jasa jika adanya larang perjalanan/pembatasan supervisi konstruksi sehubungan dengan peraturan internal PT PLN (Persero) dan Keterlambatan disebabkan keadaan kahar diberlakukan pada kondisi PSBB sebagai akibat dampak pandemi Covid-19. Pengajuan klaim tambahan biaya sehubungan dampak pandemi Covid-19 menurut pengadaan barang dan jasa PT PLN (Persero) diselesikan secara ketentuan kontrak melalui negosiasi musyawarah mufakat, namun jika mempertimbangkan ketentuan FIDIC atas dampak Covid-19 sebagai keadaan kahar maka hanya dapat diberikan kompensasi perpanjangan waktu tanpa kompensasi. Potensi sengketa kontrak dapat muncul apabila kedua bela pihak tidak sepakat terhadap tambahan biaya yang ditimbulkan sehingga sesuai kontrak diselesaikan melalui jalur arbitrase. ......Construction Project Management carried out by the Construction Division includes the construction of Power Plants, Transmission and Substation. In the East Java, Madura and Bali Construction Division, the network construction sector carries out the functions of guidance, supervision and control of transmission and substation construction contracts. The construction industry in Indonesia has not escaped the impact of the Covid-19 pandemic in Indonesia, including the Electrical Power Transmission Line Project of PT PLN (Persero). The Covid-19 pandemic led to the emergence of policies from the government in this case the Governor, Regent and mayor to prevent the spread of Covid-19 through Large-Scale Social Restrictions (PSBB). Although the construction sector is a workplace / office that is included in the exempt category, PSBB has an impact on limiting the interaction of work activities on construction projects at PT PLN (Persero). This will disrupt the completion time of work because of limited project resources (man, material, machines). The implementation of the PSBB as a result of the impact of the Covid-19 pandemic caused disruption in the completion the Electrical Power Transmission Line Project of PT PLN (Persero) and saved potential problems from the construction contract side, namely in the form of submitting claims from service providers in the form of work time delays and additional costs. The contract handling mechanism due to the impact of the Covid-19 pandemic refers to the contract provisions and regulations for the procurement of goods and services of PT PLN (Persero). Settlement of claims for changes to the schedule of work implementation can be given an extension of the implementation time by looking at the causes of delays, namely delays caused by service providers and conditions that occur outside the will of the parties (force majeure). Delays from the service user side if there is a travel ban / construction supervision restrictions in connection with the internal regulations of PT PLN (Persero) and the delay is due to force majeure imposed on PSBB conditions as a result of the impact of the Covid-19 pandemic. Submission of additional cost claims in connection with the impact of the Covid-19 pandemic according to the procurement of goods and services of PT PLN (Persero) is completed under contract terms through negotiation of consensus, but if you consider the FIDIC provisions for the impact of Covid-19 as a force majeure, compensation for extended time can only be given compensation. The potential for contract disputes can arise if the two parties do not agree on the additional costs incurred so that according to the contract it is resolved through arbitration.
Jakarta: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library