Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Imam Awaludin
"Krisis ekonomi yang melanda Indonesia bermula dari terpuruknya nilai tukar rupiah. Krisis ekonomi ini berkembang menjadi krisis yang bersifat multidimensional. Krisis ekonomi ini ditandai dengan meroketnya laju inflasi dari 6,47 persen di tahun 1996 menjadi 11,05 persen -tahun 1997 dan bahkan menjadi 77,63 persen di tahun 1998. Pertumbuhan ekonomi di tahun 1996 yang mencapai 7,8 persen melambat di tahun 1997 menjadi 4,9 persen dan bahkan mengalami pertumbuhan negatif sebesar -I3,7 persen di tahun 1998.
Gejolak nilai tukar merupakan suatu pertanda adanya akumulasi dari permasalahan ekonomi yang terpendam selama ini, baik permasalahan di sektor perbankan, sektor moneter maupun sektor Untuk mencapai kestabilan nilai tukar, diperlukan adanya usaha yang menyeluruh dan terpadu dalam pembenahan dari permasalahan yang melanda sektor perekonomian.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T20449
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rendra Z. Idris
"Pada dasawarsa terakhir, Indonesia mengalami peningkatan dalam defisit neraca pembayaran. Hal ini apabila dibiarkan berlanjut, akan dapat merusak kredibilitas perekono-mian. Peningkatan dalam defisit ini, selain disebabkan oleh peningkatan pada defisit neraca jasa, juga disebabkan karena adanya peningkatan yang besar dalam impornya. Skripsi ini bertujuan untuk melihat bagaimana pola perilaku permintaan impor Indonesia sebagai salah satu alternatif untuk memperbaiki defisit neraca pembayaran.
Metode Ordinary Least Square dan Two-stage Least Square digunakan untuk mengetahui besar dan arah hubungan antara variabe4 bebas dan terikat pada masing-masing persamaan. Penelitian ini menggunakan data time series triwulanan impor yang dibagi atas tiga sektor, yaitu sektor konsumsi, bahan baku dan barang modal, dari kwartal kedua 1985 sampai dengan kwartal terakhir 1991.
Hasil regresi menunjukkan bahwa faktor yang paling mempengaruhi permintaan impor Indonesia adalah ketersediaan devisa. Disamping itu tingkat harga dan pendapatan juga signinkan dalam menentukan tingkat permintaan impor Indonesia. Selain itu, mengingat model Hemphill memberikan hasil uji statistik yang terbaik menunjukkan bahwa impor masih memegang peranan penting dalam meningkatkan pertumbuhan perekonomian, sehingga usaha untuk mengurangi impor dengan maksud untuk menekan defisit neraca pembayaran bukanlah usaha yang disarankan, karena pada giliranya dapat memukul perekomian itu sendiri.
Saran yang dapat diberikan adalah untuk melihat pola perilaku impor bukan hanya persektor, juga membagi atas negara asal impor, selain memperpanjang waktu penelitian."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18624
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library