Ditemukan 18 dokumen yang sesuai dengan query
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa,
520 LTLPAN
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, 1998
629.4 IND k
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, 1999
623.42 KOL
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, 2011
600 JADIR
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Abstrak :
Seperti telah dilaporkan, ada kemungkinan muatan roket LAPAN gagal berfungsi karena getaran yang terlampau besar selama fase awal peluncuran. Tujuan dari makalah ini adalah untuk menyelidiki kemampuan mengontrol getaran secara aktif pada muatan RX-250 LPN selama peluncuran. Makalah ini juga berfungsi sebagai proses awal sebelum melakukan percobaan pengendalian getaran secara aktif di laboratorium dinamika struktur.
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional,
505 MALAP
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Abstrak :
Sebagai negara kepulauan yang saangat luas dengan keaneka-ragaman sumber daya alam dan lingkungan, serta dinamika kehidupan masyarakat, sudah jelas bahwa Indonesia memerlukan pemanfaatan antariksa daalam mempercepat proses pembangunan kesejahteraan rakyat. Salah satu pemanfaatan antariksa yang sangat penting adalah pengamatan Bumi oleh satelit penginderaan jauh. Kemajuan teknologi elektronika, telekomunikasi, zat padat dan pengolahan data telah memberikan peluang pembangunan teknologi dan produksi satelit mikro penginederaan jauh yang mudah, dengan biaya rendah serta efektif. Suatu analisis fungsi berbagai sub-sistem satelit mikro penginderaan jauh dilakukan, yang berkaitan dengan seluruh fungsi satelit dalam mendukung operasi perolehan data oleh sensor penginderaan jauh muatan satelit di orbit. Fungsi penting yang lain berbagai sub-sistem satelit adalah menjaga kesehatan dan keselamatan operasi satelit di orbit selama waktu perkiraan usia satelit. Uraian pembahasan diharapkan dapat memberikan diskripsi tentang seluruh fungsi sub-sistem satelit penginderaan jauh secara umum.
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, 2019
620 DIR
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional,
520 DIR
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Abstrak :
Satelit LAPAN-TUBSAR sebagai proyek unggulan LAPAN dan pertama di Indonesia, sat ini telah diluncurkan ke orbitnya tepatnya pada tanggal 10 Januari 2007. Manfaat utama dari satelit ini adalah memiliki muatan berupa 2 buah kamera yang digunakan untuk mengambil gambar video permukaan bumi.
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional,
600 JTD
Majalah, Jurnal, Buletin Universitas Indonesia Library
Bagus Wicaksono
Abstrak :
ABSTRACT
Pengujian hidrostatis tabung roket merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui kekuatan material ketika menerima tekanan dari dalam tabung. Dalam tulisan ini, material yang diuji
adalah material tabung roket LAPAN RX-122, yaitu aluminium 6061-T6. Pengujian tersebut dilaksanakan di Laboratorium Uji Statik Pusat Teknologi Roket pada tanggal 15 Februari 2019. Pengujian dilaksanakan pada ruangan dengan temperatur 270C dan kelembaban udara 55%. Selama pengujian berlangsung, parameter yang ingin diketahui nilainya adalah regangan yang dialami tabung roket. Lima buah sensor regangan dipasang di tabung roket untuk mengukur regangan pada arah longitudinal dan circumferential. Dari pengujian diketahui bahwa tabung roket kuat menahan tekanan sampai 200 bar, yang merupakan kapasitas maksimal sensor pengukur tekanan PT750 yang digunakan. Secara visual didapatkan bahwa tidak terjadi kebocoran dan keretakan material. Data yang diperoleh dari sensor menunjukkan bahwa nilai regangan tabung roket meningkat seiring
bertambahnya tekanan yang diberikan pada tabung roket. Hasil pengujian ini kemudian diolah dan ditampilkan dalam bentuk grafik. Kurva nilai regangan circumferential yang didapatkan dari sensor
regangan STR 1, STR 4, dan STR 5 memiliki kecenderungan yang serupa dengan nilai maksimal 2000 mikro strain. Sementara itu, nilai regangan longitudinal yang didapatkan dari sensor regangan STR 2
dan STR 3 memiliki nilai maksimal 500 mikro strain
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, 2019
520 DIRGA 20:1 (2019)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Anang Dwi Purwanto
Abstrak :
ABSTRACT
Seiring pesatnya perkembangan teknologi saat ini dibutuhkan informasi keberadaan ekosistem pesisir di mana salah satunya hutan mangrove secara cepat. Salah satu daerah kasus Sumatera Selatan yang memiliki potensi hutan mangrove yang cukup besar adalah Banyuasin
dimana di wilayah tersebut terdapat Taman Nasional Sembilang yang cukup dikenal di di kalangan masyarakat pecinta mangrove (mangrovers). Kondisi mangrove di wilayah tersebut terus mengalami
perubahan dari tahun ke tahun yang disebabkan oleh faktor alam dan faktor manusia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan citra satelit multitemporal dalam menganalisis perubahan luasan dan kerapatan hutan mangrove dari tahun 2002 sampai dengan tahun 2014 di daerah pesisir Banyuasin, Sumatera Selatan. Data citra yang digunakan adalah citra Landsat 7 Enhanced Thematic Mapper Plus (ETM+) akuisisi tahun 2003 dan Landsat-8 Operational Land Imager (OLI) akuisisi tahun 2014. Identifikasi mangrove dari citra menggunakan komposit RGB NIR+SWIR+RED, pengelompokan obyek mangrove dan non mangrove menggunakan metode klasifikasi tak terbimbing, sedangkan perhitungan kerapatan mangrove menggunakan Normalize Difference Vegetation Index (NDVI). Hasil penelitian menunjukkan citra satelit multitemporal memiliki kemampuan untuk identifikasi, analisis perubahan luas dan kerapatan mangrove dengan menggunakan metode komposit Red Green Blue (RGB) dan NDVI dengan pembagian kerapatan mangrove menjadi 4 kelas kerapatan di antaranya
jarang, sedang, lebat dan sangat lebat.
Jakarta: Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, 2019
520 DIRGA 20:1 (2019)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library