Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Soenarjati Djajanegara
[place of publication not identified]: Jurnal Studi Amerika, 1995
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Pakpahan, Baginda
"Pasca peristiwa kelabu 11 September 2001 serangan terorisme di Amerika Serikat (New York dan Washington), situasi dunia telah berubah sebagai titik balik dari hubungan internasional. Titik balik dari hubungan yang biasanya diidentifikasikan dengan blok-blok yang saling berkonfrontasi menjadi sulit untuk identifikasikan. Terorisme menjadi pusat kutukan dan musuh bersama dari seluruh negara dan bangsa di dunis. Teroris merupakan pendatang / aktor baru hubungan internasional yang tidak nyata atau bayangan. Dunia menghadapi rencana ancaman dan pelaksanaan teroris global dan Amerika Serikat sebagai sasaran perdana dari aksi teroris global sebagai tanda eksisnya kelompok itu. Amerika Serikat melakukan peningkatan lebih ekstra dalam pertahanan dalam negeri dari biasanya. Hal ini merupakan ancaman kepada kebebasan dan demokrasi yang telah diyakini atau ditetapkan."
Jurnal Studi Amerika, 2002
JSAM-VIII-JanDes2002-42
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Suzie Sri Suparin S. Sudarman
"Debat Calon presiden Amerika Serikat telah berlangsung sebelum Presiden Bush meraih kemcnangan pemilihan umum di bulan November yang lalu, Perdebatan ini lebih dari sekedar sebuah peristiwa polmk biasa karena sekaligusjuga merupakan teks yang memaparkan perdebatan panjang maknia dan nilai keyakinan liberal bangsa Amerika. Hasil pemihhan menunjukkan betapa tajamnya instinct politik George W Bush dan Karl Rove. Mereka berhasil membaca gclagak kultural Amerika Serikat demi menyusun sebuah dukungan politik mayoritas bagi kepcmimpinan George W, Bushdi tahun 2004-2008"
Jurnal Studi Amerika, 2005
JSAM-X-1-JanJun2005-20
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Silaen, Victor M.
"Aturan-aturan baru globalisasi, berikut para "pemain" yang menulis berbagai aturan tersebut, terpusat pada upaya mengintegrasikan pasar-pasar global. Mereka mengabaikan begitu saja berbagai kebutuhan rakyat yang tidak dapat dipenuhi oleh pasar-pasar global. Proses integrasi tersebut memusatkan kekuasaaan dan memarjinalisasi golongan kaum miskin, entah itu negara maupun rakyatnya.. Perdebatan mengenai globaliasi yang berlangsung saat ini terlalu sempit hanya terbatas pada persoalan kemanusiaan yang lebih luas, seperti kemiskinan global yang tetap langgeng, perkembangan ketimpangan yang semakin mencolok di antara maupun di dalam negara-negara penyingkiran rakyat dan negara-negara miskin, serta tetap berlangsungnya pelanggaran hak-hak asasi manusia (PBB The united Nations Human Development Report 1999)"
Jurnal Studi Amerika, 2005
JSAM-X-2-JulDes2005-21
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library