Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
Syahri Azda Putra
Abstrak :
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rilis opini atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) setiap tahunnya oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) serta untuk melihat pengaruh opini BPK terhadap kinerja keuangan pemerintah daerah (Pemda) lingkup Provinsi Sulawesi Utara yang terdiri dari 15 pemerintah kota/kabupaten dan 1 pemerintah provinsi. Selain opini BPK, peneliti juga memasukan variabel lainnya untuk menganalisis faktor yang mempunyai pengaruh terhadap kinerja keuangan Pemda guna mengetahui secara mendalam permasalahan yang dihadapi Pemda. Variabel terikat yang digunakan adalah rasio efisiensi yang mencerminkan kinerja keuangan Pemda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi Least Square Dummy Variable (LSDV) dengan model fixed effect Berdasarkan hasil pengujian terhadap 16 Pemda, variabel-variabel yang mempengaruhi rasio efisiensi secara signifikan adalah belanja pemerintah, independent financing, opini BPK, rasio pajak, dan SILPA (Sisa Lebih Penggunaan Anggaran).
Jakarta: Direktorat jenderal perbendaharaan, 2022
328 JMP 3:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Teguh Puspandoyo
Abstrak :
Laporan keuangan yang berkualitas menjadi salah satu tools dalam mewujudkan akuntabilitas pemerintah. Namun, belum seluruh kementerian negara/lembaga mendapatkan opini terbaik. Berdasarkan penelitian, beberapa faktor memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kualitas laporan keuangan. Oleh karenanya, riset ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berpengaruh sekaligus membuat prediksi klasifikasi atas kualitas laporan keuangan kementerian negara/lembaga melalui teknik machine learning. Sampel yang dipakai pada penelitian ini sebanyak 256 kementerian negara/lembaga dari tahun 2018-2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraud kas, temuan, tindak lanjut atas rekomendasi BPK, UP/TUP, dan realisasi mempunyai pengaruh yang kuat dalam menentukan kualitas laporan keuangan. Selain itu, dengan model Support Vector Machinedidapatkan prediksi klasifikasi yang lebih baik atas Kualitas laporan keuangan kementerian negara/lembaga.
Jakarta: Direktorat jenderal perbendaharaan, 2022
328 JMP 3:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Ida Puspita Ningtias
Abstrak :
Kecukupan pagu dan kewajaran tagihan adalah dua hal yang harus dipastikan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) sebelum melakukan pembayaran atas tagihan yang menjadi beban anggaran negara. Analisis data pada Platform Pembayaran Pemerintah (PPP) dapat membantu PPK memprediksi kecukupan pagu dan menguji kewajaran tagihan. PPP merupakan interkoneksi antarsistem core, sistem pendukung, sistem mitra,
dan sistem monitoring. Interkoneksi ini memungkinkan dilakukannya data collection yang lebih andal karena terjadi pertukaran data antar hierarki sistem secara langsung, salah satunya data tagihan listrik. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi secara dini kemungkinan terjadinya kekurangan pagu dan membantu PPK dalam pelaksanaan kewenangan pengujian material. Prediksi terjadinya kekurangan pagu digunakan analisis clustering time series dengan model Autoregressive Integrated Moving Average(ARIMA), sementara untuk membantu pengujian kewajaran tagihan digunakan analisis statistik deskriptif data historis. Dari hasil analisis terlihat bahwa model ARIMA dapat digunakan
untuk melakukan prediksi terjadinya kekurangan pagu dan statistik deskriptif dapat digunakan sebagai dasar evaluasi tagihan berjalan.
Jakarta: Direktorat jenderal perbendaharaan, 2022
328 JMP 3:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Tommi Helmiwan
Abstrak :
Lonjakan belanja pemerintah pada akhir tahun merupakan fenomena tahunan yang dapat menurunkan kualitas belanja pemerintah. Oleh karena itu, perlu dilakukan antisipasi melalui identifikasi karakteristik belanja yang pada prinsipnya dapat dipercepat dan mencegah terjadinya penumpukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur komponen-komponen variabel belanja instansi pemerintah yang dapat digunakan sebagai langkah awal dalam mengantisipasi lonjakan belanja akhir tahun dengan menggunakan metode machine learning algoritma Random Forest Regression dengan pendekatan Feature Importance. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beberapa variabel pengeluaran yang tidak boleh melonjak di akhir tahun cenderung terakumulasi di akhir tahun sekaligus menegaskan perilaku menunda-nunda. Melalui pengembangan model yang ada, para pemangku kepentingan dapat memanfaatkan perangkat tersebut sebagai peringatan dini terhadap potensi lonjakan belanja di akhir tahun dan memetakan rekomendasi percepatan belanja untuk mewujudkan belanja berkualitas.
Jakarta: Direktorat jenderal perbendaharaan, 2022
328 JMP 3:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Ketut Arya Udayana
Abstrak :
Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh skala optimum belanja pemerintah dibandingkan dengan produk domestik regional bruto (government size) terhadap pertumbuhan ekonomi dan Financial Distress kabupaten dan kota pada Provinsi Maluku. Government size secara intuitif akan mendorong pertumbuhan ekonomi suatu wilayah terutama daerah timur Indonesia yang tingkat aktivitas ekonominya cenderung rendah. Disaat yang sama, besarnya belanja pemerintah berisiko menimbulkan kerentanan finansial terutama di daerah karena pendapatannya berpotensi tidak mampu menutupi belanja Mandatory dan kewajibannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa government
Size tidak berpengaruh signifikan terhadap Pendapatan Domestik Regional Bruto(PDRB) per kapita dan kerentanan fiskal kabupaten dan kota pada Provinsi Maluku, namun Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi,selain itu tingkat kewajiban pemerintah berdampak signifikan terhadap kerentanan fiskal. Namun demikian, penelitian ini juga memperlihatkan pentingnya komposisi belanja pemerintah terutama belanja wajib dalam memberikan dampak kepada ekonomi dan ketahanan keuangan pemerintah daerah
Jakarta: Direktorat jenderal perbendaharaan, 2022
328 JMP 3:1 (2022)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Meilena Sarmilasari
Abstrak :
This study aims to analyze factors in the acceptance and success of the
implementation of SPAN for those who have direct access to it (licensed
users) at the Treasury Office (KPPN) using an integrated model. The
samples are 160 licensed users in 15 KPPN in Central Java. The
technical analysis used in this research is Partial Least Square (PLS)
using software SmartPLS version 3.2.3. Based on the result, it was found
that social factors and facilitating conditions have positive and
significant effects on user attitudes. In addition, user attitudes also have
positive and significant effects on user satisfaction. Meanwhile, other
variables, such as performance expectations, effort expectations,
information quality and systems quality, have no effect on user attitude
in using SPAN.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi penerimaan dan kesuksesan penerapan SPAN bagi
para pengguna yang memiliki hak akses (licenced user) SPAN di KPPN
dengan menggunakan model integrasi (integrated model).
Pengambilan sampel menggunakan metode area sampling dengan
sampel yang terdiri dari licenced user pada KPPN lingkup Jawa
Tengah (15 KPPN) sebanyak 160 responden. Teknis analisis yang
digunakan adalah Partial Least Square (PLS) dengan pengolahan data
menggunakan perangkat lunak SmartPLS Versi 3.2.3. Berdasarkan
hasil analisis, diperoleh kesimpulan bahwa pengaruh sosial dan
kondisi yang memfasilitasi, berpengaruh positif dan signifikan
terhadap sikap pada penggunaan. Sikap pada penggunaan juga
berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan pengguna.
Sedangkan variabel lain, meliputi ekspektasi kinerja, ekspektasi
usaha, kualitas informasi, dan kualitas sistem tidak berpengaruh
terhadap sikap pada penggunaan SPAN.
Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Tengah, 2016
336 ITR 1:3 (2016)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library