Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yustiana Mustafa
Abstrak :
ABSTRAK
Dalam kondisi persaingan yang semakin ketat dalam dunia perbankan saat ini dengan kecenderungan tingkat suku dana yang berfluktuasi, maka tingkat suku bunga kredit pun ikut berfluktuasi.

Dalam keadaan demikian bank dituntut untuk meningkatkan mutu pelayanan serta penetapan harga kredit yang kompetitif agar bank dapat mempertahankan pertumbuhan usaha yang stabil dalam kondlsi yang bergejolak.

Pada pembahasan masalah penetapan harga kredit, hal yang penting adalah bagaimana bank menggunakan suatu metode yang dianggap tepat dalam kondisi tersebut di atas yaitu dalam membuat estimasi biaya atas dana yang diperoleh untuk mendapatkan suatu return yang diharapkan atas perolehan dana tersebut.

Untuk dapat mengestimasi biaya secara tepat dan akurat tentu memerlukan waktu dan pemahaman atas perilaku investor/pemilik dana dan juga estimasi tersebut harus lebih mencerminkan kondisi pasar uang saat ini daripada biaya di masa lalu.

Dalam melakukan perhitungan biaya dana, pendekatan yang digunakan Bank ?XN? adalah biaya marginal yaitu dengan konsep Marginal Cost Of Funds yang mana metode ini lebih mencerminkan biaya dana yang layak dan realistis serta selalu mengikut perkembangan tingkat suku bunga pasar.

Selain itu juga terdapat biaya yang berkaitan dengan perolehan dana dan pemanfaatan dana yaitu biaya pelayanan yang seyogyanya dapat dihitung secara lebih realistis. Biaya Ini tercakup dalam harga kredit agar bank dapat menutupi seluruh biaya yang telah dikeluarkannya sehubungan dengan perolehan dan pemanfaatan dana. Untuk komponen berikutnya adalah penentuan profit margin atau spread agar bank mempe roleh suatu tingkat keuntungan yang wajar dan sesuai dengan target return yang diharapkan unsur?unsur tersebut merupa kan Base Rate atau rate dasar dalam harga kredit.

Selanjutnya hal yang penting dalam penetapan harga kredit adalah cara melakukan perhitungan atas penyesuaian risiko yang layak untuk dibebankan dalam bargo kredit. Risiko ini dimaksúdkan untuk mengcover kemungkinan kerugian yang dihadapi bank atas tidak kembalinya dana yang dipinjam kan.

Pengukuran tingkat risiko ini tidaklah mudah karena adanya faktor ketidakpastian di masa akan datang, oleh karena itu Bank ?XN? menggunakan pendekatan dengan suatu konsep yang bersifat kuantitatif dan kualitatif yang melihat risiko ? selain risiko tingkat bunga dan risiko lainnya yang mungkin dihadapi bank - dan sudut perusahaan nasabah, industri yang dibiayai dan risiko portfolio perkreditan bank itu sendiri.

Masalah penetapan harga kredit tidak hanya terbatas pada perhitungan biaya dan dan perhitungan risiko, tetapi juga menyangkut masalah ekonomi makro dan keuangan nasional yang cukup berpengaruh terhadap kebijaksanaan penetapan harga kredit.
1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library