Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Tirta Angen Pangestu
"Ligan para-di-2-(1-methyl-3-pyridyl-4,5-dihydro-1H-pyrazol-5-yl)benzena sudah berhasil disintesis melalui metode kondensasi Aldol. Hasil yang diperoleh dikarakterisasi menggunakanspektrofotometer UV-Vis, spektrofotometer inframerah dan spektrometer NMR. Aplikasi ligan ini adalah sebagai Sensor ion logam Pb2+dan dilakukan menggunakan spektrometer UV-Vis. Hasil dari studi sensor menunjukkan bahwa ligan mempunyai intensitas absorbansi yang kuat. Hal ini didukung oleh nilai absorptivitas molar (?) yang besar. Studi spektroskopi UV-Vis pada penambahan ion Pb2+ menunjukkan munculnya puncak baru pada daerah panjang gelombang 290 nm. Hal ini menunjukkan adanya pembentukan kompleks antara ion logam (Pb2+) dengan ligan para-di-2-(1-methyl-3-pyridyl-4,5-dihydro-1H-pyrazol-5-yl)benzena. Studi aplikasi sensor menunjukkan bahwa ligan ini dapat dijadikan sensoruntuk ion Pb2+ karena penambahan ion ini menyebabkan penurunan intensitas serapan absorbansi. Hasil studi efektivitas sensor menunjukkan bahwa ligan para-di-2-(1-methyl-3-pyridyl-4,5-dihydro-1H-pyrazol-5-yl)benzena merupakan sensor yang efektif terhadap penambahan ion Pb2+ pada panjang gelombang maksimum (?maks) 291 nm.
The Ligand para-di-2-(1-methyl-3-pyridyl-4,5-dihydro-1H-pyrazol-5-yl)benzene has been synthesized well by using Aldol condensation method. The result of synthesizing is characterized byUV-Visible spectrophotometer, Infrared spectrophotometer and NMR spectrometer. The application of this ligand as sensor for Pb2+ metal ions was studied by using UV-Visible spectrophotometer. Sensing studies indicate that the ligand has astrong absorbans intensity. This is supported by alarge molarabsorptivity (?) value. UV-Vis spectroscopy studies on the addition ofPb2+ ions showed the emergence ofa new peak at 290nm wave length region. This indicates that the complexes formed between metalions(Pb2+) with para-di-2-(1-methyl-3-pyridyl-4,5-dihydro-1H-pyrazol-5-yl)benzene ligand. Application sensor studies showed that these ligands can be used assensor for Pb2+ionsdue to the addition of these ions causes a quenched in absorbans intensity. The results ofthe study ofsensor efectivity showed that the ligand para-di-2-(1-methyl-3-pyridyl-4,5-dihydro-1H-pyrazol-5-yl) benzene is sensor efective addition ofPb2+ionsat the maximum wave length(?max) 291 nm."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2014
S60637
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library