Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sitepu, Nathasya
"Tablet cepat hancur (TCH) merupakan tablet yang didesain untuk hancur di rongga mulut dan segera melarut dengan adanya saliva sehingga tidak memerlukan bantuan air. Oleh karena itu dibutuhkan suatu eksipien penghancur yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasi tablet cepat hancur famotidin dengan menggunakan eksipien hasil koproses maltodekstrin suksinat (MDS) dan polivinil pirolidon (PVP) sebagai eksipien, serta mengevaluasi tablet cepat hancur yang dihasilkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Koproses MDS-PVP merupakan eksipien hasil modifikasi fisika secara koproses antara maltodekstrin suksinat (MDS) dan polivinil pirolidon (PVP) dalam berbagai perbandingan. Hasil modifikasi dikarakterisasi dan diformulasikan menjadi tablet cepat hancur dengan metode granulasi kering, kemudian dievaluasi. Ko-MDSPVP (3:1) menunjukkan karakteristik yang terbaik sebagai eksipien penghancur ditinjau dari kelarutan yang tinggi dalam aquadest sebesar 94,40 + 0,75% dan daya mengembang sebesar 18,99 + 0,33%. Evaluasi tablet cepat hancur menunjukkan bahwa formula A yang mengandung 25% ko-MDS-PVP 3:1 memiliki kriteria yang terbaik sebagai tablet cepat hancur dengan nilai kekerasan 3,61+ 0,46 Kp, keregasan 0,76 + 0,02%, waktu hancur in vitro 2,66 + 0,38 menit, dan waktu pembasahannya 3,03 + 0,29 menit. Berdasarkan hasil diatas, dapat disimpulkan bahwa ko-MDS-PVP dapat digunakan sebagai eksipien penghancur pada tablet cepat hancur.

Fast disintegrating tablet (FDT) is tablet which is designed to rapidly dissolve and disintegrate in presence saliva, thus it needs no water. Therefore, disintegrant is needed to folmulate this dosage form.. the aim of this research were to formulate FDT of famotidine using coprocess maltodextrin succinate (MDS) and polyvinyl pyrrolidone (PVP) as disintegrant, and evaluate the FDT in accordance to pharmacopoeia. Coprocess MDS-PVP is physical-modified excipient from MDS and PVP in several ratio. The Co-MDS-PVP are characterized, formulated into FDT by dry-granulation method and evaluated. Co-MDS-PVP (3:1) showed the best characteristic as disintegrant due to its higher solubility in aquadest (94,40 + 0,75%) and swelling index (18,99 + 0,33%). The evaluation of FDT showed that formula A which contain 25% Co-MDS-PVP 3:1 was the best formula due to its hardness of 3,16 + 0,46 Kp, friability 0,76 + 0,02%, in vitro disintegration time 2,66 + 0,38 minutes, and wetting time 3,03 + 0,29 minutes. Based on results above, it can be concluded that Co-MDS-PVP can be used as disintegrant in FDT."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2013
S52512
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitepu, Nathasya
"Praktek Kerja Profesi Apoteker di Apotek Atrika bertujuan untuk memahami tugas dan fungsi apoteker pengelola apotek (APA) di apotek dan memahami kegiatan di apotek baik secara teknis kefarmasian maupun non teknis kefarmasian. Tugas khusus yang diberikan berjudul analisis resep obat generik antibiotika golongan penisilin di apotek atrika periode agustus 2013 - januari 2014. Tujuan dari tugas khusus ini adalah untuk menganalisis penggunaan resep antibiotik penisilin di Apotek Atrika.

Pharmacists Professional Practice at Apotek Atrika aims to understand the duties and functions of pharmacists pharmacy manager (APA) in pharmacies and pharmacist understand the activities in both technical and non-technical pharmacy activity. Given a special assignment titled analysis of generic antibiotic from class of peniciline recipe at Apotek Atrika on August 2013 - January 2014. The purpose of this special task is to analyzed of using antibiotic penicillin at Apotek Atrika."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sitepu, Nathasya
"Praktek Kerja Profesi Apoteker dilaksanakan di PT. Kalbe Farma, Tbk., Delta Silicon Cikarang. Kegiatan PKPA ini bertujuan agar mahasiswa profesi apoteker dapat melihat langsung aktivitas yang berlangsung dalam suatu industri farmasi, memperoleh pengetahuan dan wawasan tentang segala aspek yang terkait di industri farmasi terutama dalam hal penerapan CPOB di PT. Kalbe Farma, Tbk. dan dapat memiliki pemahaman yang mendalam mengenai peran dan tugas apoteker di industri farmasi. Tugas khusus yang diberikan berjudul risk analysis validasi pembersihan di line 4 produksi PT.Kalbe Farma, Tbk. Tugas khusus ini bertujuan memperoleh data resiko analisis dari peralatan yang digunakan pada line 4.

Pharmacists Professional Practice implemented in PT. Kalbe Farma, Tbk, Delta Silicon Cikarang. PKPA activity is intended that students can see the direct profession pharmacists activity that takes place in the pharmaceutical industry, gaining knowledge and insight into everything related aspects in the pharmaceutical industry, especially in terms of the implementation of GMP in PT. Kalbe Farma, Tbk and may have a deep understanding of the role and duties of the pharmacist in the pharmaceutical industry. Special task given cleaning validation of risk analysis in line 4 . This particular assignment aims to get a risk analysis data of all equipment that used in line 4."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sitepu, Nathasya
"Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan berupaya agar kualitas pelayanan kesehatan semakin baik, karena Pemerintah bertanggung jawab dalam merencanakan, mengatur, menyelenggarakan, membina, dan mengawasi penyelenggaraan upaya kesehatan yang merata dan terjangkau oleh masyarakat. Direktorat Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan menjamin ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan secara merata dan terjangkau oleh masyarakat pada pelayanan kesehatan dasar. Demi terjaminnya ketersediaan dan terjangkaunya obat serta perbekalan kesehatan, maka diperlukan sarana dan prasarana serta sumber daya manusia yang profesional, salah satunya adalah apoteker. Apoteker merupakan profesi yang diperkenankan dalam penyediaan obat karena apoteker mempunyai kompetensi dan pengetahuan di bidang obat dan perbekalan kesehatan. Tugas khusus yang diberikan berjudul peralatan dan proses pembuatan simplisia terstandar untuk memproduksi bahan baku obat tradisional yang baik. Tugas khusus ini bertujuan untuk memberikan referensi mengenai peralatan yang dapat digunakan untuk menghasilkan simplisia terstandar yang bermutu baik.

Government through the Ministry of Health sought to better the quality of health care because the government have a responsibility to plan, organize, direct, and oversee the implementation efforts are equitable and affordable health care by the community. Directorate of Production and Distribution Medical Supply to ensure availability of medicines and health are equitable and affordable by the community in primary health care. For the sake of ensuring the availability and affordability of medicines and health is needed facilities and infrastructure and human resource professionals one of whom is a pharmacist. Is a profession that allowed pharmacists in drug delivery because the pharmacist has the competence and knowledge in the field of medicine and health supplies. Given a special assignment titled equipment and process of making standarize simplicia to produce the raw of a good traditional medicine. The purpose of this special task is to give reference about the equipment that can used to produce standarize simplicia that a good quality."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library