Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
Silalahi, Parulian G. A.
Abstrak :
Real effective exchange rate (REER) mendapat perhatian yang besar di negara-negara berkembang, seperti Indonesia, karena para pembuat kebijakan selalu memantaunya sebagai suatu cara pengukuran daya saing internasional dan selalu menggunakannya sebagai acuan dalam kebijaksanaan moneter dan manajemen nilai tukar. Tetapi, di dalam dunia yang penuh persaingan ini, struktur dan arah perdagangan beradaptasi terhadap perubahan nilai tukar dalam cara yang sangat kompleks, sehingga sebagian besar indeks REER yang ada tidak dapat menangkap hal tersebut. Oleh karena itu, tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk menghitung suatu indeks REER alternatif berdasarkan model Almost Ideal Demand System (AIDS) bagi Indonesia tahun 1979- 1994. Pertama, skripsi ini akan membedakan jenis barang berdasarkan asal negara dan negara tujuannya. Selanjutnya adalah mengestimasi sebuah persamaan permintaan terhadap barang ekspor bagi setiap negara tujuan berdasarkan model AIDS. Hasil estimasi ini penting untuk memperoleh indeks REER suatu negara pada tiap pasar. Terakhir adalah menggabungkan masing-masing indeks REER tersebut dalam satu indeks agregat. Indeks REER berdasarkan AIDS ini merupakan sebuah pengukuran yang bergerak dengan mereplikasi dampak bersih ekuivalen ekspor Indonesia sesuai pergerakan harga dan keseluruhan nilai tukar bilateral pada suatu kurun waktu tertentu. Indeks REER ini memiliki beberapa keunggulan dibandingkan cara perhitungan konvensional. Berdasarkan hasil pertungan yang dilakukan, secara umum daya saing ekspor Indonesia mengalami peningkatan dari tahun 1979-1994. Namun, indeks REER untuk Indonesia juga menunjukkan bagaimana pemerintah baru akan bertindak mengeluarkan berbagai paket kebijakan pada saat daya saing Indonesia mengalami permasalahan. Pengukuran daya saing ekspor Indonesia di dunia internasional dengan menggunakan pendekatan model AIDS sangat bermanfaat dan lebih tepat menggambarkan keadaan yang sebenarnya dibanding cara konvensional. Pemerintah perlu mengkaji ulang kebiasaannya bertindak hanya bila terjadi permasalahan dalam daya saing ekspor Indonesia. Hams ada usaha nyata untuk memperbaiki perekonomian Indonesia agar dapat bersaing dengan ekspor dan negara-negara lain. Untuk mengembangkan perhitungan indeks REER alternatif ini, penulisan selanjutnya dapat memasukkan lebih banyak lagi jumlah negara pesaing Indonesia serta memperdalam analisis ke dalam tiap jenis komoditi ekspor Indonesia.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1996
S19084
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library