Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 6 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sanda
Abstrak :
Pengujian gerak simulasi batang kendali reactor telah dilakukan menggunakan servomotor. Grak batang kendali reactor pada setiap titik harus pada posisi yang tepat, salah satu motor yang dapat bergerak secara presisi dan tepat yaitu motor servo. Untuk memastikan motor servo dapat bergerak sesuai dengan program yang diinginkan, maka dilakukan uji fungsi motor. Pengujian dilakukan terhadap gangguan tegangan jala-jala, beban stabil dalam jangka waktu tertentu dan waktu tempuh batang kendali pengaman naik-turun. Dalam pengujian tegangan jala-jala Vout 24V, 6,5A dengan beban 12 Ohm diperoleh penyimpanan V0 = 0,1% dan V1 = 0,65% dan untuk kestabilan beban dalam jangka waktu tertentu terjadi penyimpangan V = 0,7125%, berikutnya pada gangguan tegangan jala-jala pada Vout 12V, 4,2A dengan beban 6 Ohm diperoleh penyimpangan V0 = 0,275% dan V1 = 1,158% untuk kestabilan beban dalam jangka waktu tertentu terjadi penyimpangan V0 = 1,463% dan pada gangguan tegangan jala-jala Vout 24V, 4,5A dengan beban 12 Ohm diperoleh penyimpangan V0 = 0,196% dan V1 = 0,496% dan untuk kestabilan beban dalam jangka waktu tertentu terjadi penyimpangan V = 0,3625%. Adapun waktu tempuh batang kendali pengaman naik-turun, pengatur naik-turun dan kompensasi naik-turun menunjukkan grafik linier yang stabil. Dari hasil pengujian menunjukkan bahwa kinerja motor servo sangat stabil dengan wilayah kerja dibawah nilai batas toleransi yaitu 5-10%.
Tanggerang: Pusat Rekayasa perangkat nuklir Puspiptek- Tanggerang, 2010
PRIMA 7:14 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Miska Sanda Lembang
Abstrak :
ABSTRAK
Pada penelitian ini nanomaterial Nd2O3-CdO berhasil disintesis dengan menggunakan ekstrak daun ketapang (Terminalia catappa) sebagai sumber basa (-OH) dan capping agent. Nanopartikel Nd2O3, CdO, dan nanomaterial yang terbentuk selanjutnya dikarakterisasi menggunakan instrumentasi Spektrofotometer UV-Vis, DRS, FTIR, XRD, PSA, TEM-SAED, dan SEM-EDX. Karakterisasi dengan XRD membuktikan bahwa nanopartikel Nd2O3 memiliki struktur kristal heksagonal, CdO dengan bentuk kubik, sedangkan nanomaterial Nd2O3-CdO memiliki puncak khas gabungan kristal keduanya. Berdasarkan karakterisasi TEM, diketahui bahwa nanomaterial Nd2O3-CdO memiliki ukuran 80 nm dengan bentuk oval. Karakterisasi dengan UV-Vis DRS membuktikan band gap nanomaterial Nd2O3-CdO sebesar 2,8 eV. Studi aktivitas fotokatalitik nanomaterial Nd2O3-CdO diamati dengan degradasi metilen biru menggunakan radiasi sinar tampak. Persentase degradasi untuk nanopartikel Nd2O3, CdO dan nanomaterial Nd2O3-CdO masing-masing adalah 29,74%; 35,17%; dan 71,97% selama 2 jam waktu penyinaran. Perhitungan kinetika reaksi fotodegradasi metilen biru didapatkan bahwa reaksi mengikuti kinetika pseudo orde satu.
ABSTRACT
In this study, the synthesis of Nd2O3-CdO nanomaterials was successfully performed using ketapang leaf (Terminalia catappa) extract as a base source (-OH) and capping agent. The synthesized nanoparticles and nanomaterials were characterized with spektrophotometer UV-Vis, UV-Vis-DRS, FTIR, XRD, PSA, TEM-SAED and SEM-EDX instrumentation. Characterization with XRD proves that Nd2O3-NPs nanoparticles have a hexagonal crystal structure, CdO NPs have an cube crystal structure, whereas Nd2O3-CdO nanomaterials have their own distinctive combined crystal peak. Based on TEM characterization, it is known that the Nd2O3-CdO nanomaterials have a size of 80 nm with ovale shape. Characterization with UV-Vis DRS has proven that the Nd2O3-CdO nanomaterials have band gap energy of 2.8 eV. The study of photocatalytic activity of Nd2O3-CdO nanomaterials were observed with methylene blue degradation using visible light radiation. Percentages of degradation for Nd2O3, CdO and Nd2O3-CdO nanomaterials were 29,74%, 35,17% and 71,97%.
Depok: Universitas Indonesia, 2018
T50722
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arnold Sanda Layuk
Abstrak :
Pelanggaran dalam penyampaian laporan keuangan oleh manajemen menunjukkan bahwa konflik keagenan menjadi masalah penting bagi perusahaan. Konflik tersebut menimbulkan konsekuensi biaya keagenan yang harus ditanggung dan berdampak pada kinerja perusahaan. Penelitian ini menguji pengaruh biaya keagenan terhadap kinerja perusahaan, dan apakah beberapa variabel seperti mekanisme tata kelola perusahaan, kebijakan dividen, dan financial leverage dapat secara positif memoderasi hubungan biaya keagenan dan kinerja perusahaan. Biaya keagenan diukur dengan rasio pemanfaatan asset, rasio pengeluaran diskresioner dan interaksi antara arus kas bebas dengan pertumbuhan perusahaan. Sedangkan kinerja perusahaan diwakili oleh Return on Equity. Data dikumpulkan dari perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2015 hingga 2019, selanjutnya data panel diregresi menggunakan Panel Corrected Standard Error Model (PCSE). Hasil temuan menunjukkan bahwa biaya keagenan berhubungan negatif dengan kinerja perusahaan yang mendukung penelitian empiris sebelumnya. Selain itu, ditemukan juga bahwa hubungan biaya keagenan dan kinerja perusahaan secara signifikan dimoderasi oleh ukuran dewan dan konsentrasi kepemilikan sebagai representasi mekanisme tata kelola perusahaan, serta oleh kebijakan dividen. Hal ini membuktikan bahwa tata kelola perusahaan dan kebijakan dividen dapat menjadi alat untuk mengurangi biaya keagenan sehingga meningkatkan kinerja perusahaan. Temuan ini diharapkan dapat memperkaya penelitian sebelumnya terutama di negera berkembang dan memberikan informasi tambahan kepada pemegang saham untuk mengendalikan keputusan oportunistik manajemen dalam melakukan investasi dan mengelola pengeluaran operasional. ......Fraud in the disclosure of financial statements by management shows that agency conflict is an important issue in the company. The conflict has consequences for the agency costs that must be borne and has an impact on the firm's performance. The effect of agency costs on firm performance is investigated in this study, as well as whether several variables such as corporate governance mechanisms, dividend policy, and financial leverage can positively moderate the agency cost and firm performance relationship. The agency cost is measured by the asset utilization ratio and discretionary expenditure ratio. The firm's performance is represented by the return on equity. Data was collected from the manufacturing companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2015 to 2019, then regressed on the panel data using the Panel Corrected Standard Error Model (PCSE). According to the findings, agency costs are negatively related to firm performance, which supports previous empirical research findings. It also found that the agency cost and firm performance relationship is significantly moderated by board size and ownership concentration as the representatives of corporate governance mechanisms. It suggests that corporate governance can become tools to reduce agency costs and increase the firm performance as well. The empirical evidence adds to previous research on agency conflict, particularly in emerging markets. These findings are expected to supplement previous research and provide additional information to shareholders and bondholders in order to control opportunistic management decisions that affect their investments and discretionary operational expenses.
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sanda Sabina Karimoeddin
Abstrak :
ABSTRAK
Dalam sejarah kesusasteraan klasik Cina, Li Bai adalah seorang penyair yang sangat terkenal dari zaman Dinasti Tang. Nama Li Bai ini mulai menarik perhatian saya ketika saya mengikuti mata kuliah Kapita Selekta Kesusasteraan Cina beberapa waktu yang lalu. Dalam kuliah ini, antara lain dibicarakan beberapa buah sajak hasil karya Li Bai yang terkenal. Selama mengikuti kuliah ini, saya menjadi tertarik kepada hasil-hasil karyanya dan amat berminat untuk menyelidikinya lebih mendalam lagi. Saya bermaksud untuk mengetahui lebih banyak lagi mengenai kehidupan Li Bai dan juga mengenal sajak-sajak yang lainnya, selain yang telah saya pelajari dalam kuliah.

Saya mendapatkan bahwa sudah banyak sarjana-sarjana barat dari Amerika, Perancis, Belanda, serta sarjana Asia dari Jenang dan Cina sendiri yang menulis mengenai tokoh ini, namun sepengetahuan saya, belum banyak sarjana dari Indonesia yang secara khusus menuliskannya. Hal ini juga lebih mendorong saya mengambil Li Bai sebagai tokoh utama dari skripsi ini. Maka skripsi ini mencoba untuk memberikan gambaran secukupnya mengenai kehidupan Li Bai, juga mengenai sajak-sajak hasil tulisannya. Sebanyak 20 buah hasil karyanya telah saya terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia_
1985
S12989
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fathiya Ramadhani Sanda
Abstrak :
Pelaksanaan pembangunan yang didasarkan pada konsep pembangunan berkelanjutan merupakan salah satu agenda dari Pemerintah Indonesia. Salah satu perencanaan yang memiliki urgensi tinggi khususnya sebagai salah satu pedoman untuk pelaksanaan kegiatan berusaha ialah dokumen perencanaan tata ruang. Pemerintah menyusun salah satu rencana tata ruang yang digunakan dalam rangka percepatan investasi di Indonesia yaitu Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dengan skala detail 1:5000. Pemerintah memberikan kemudahan pengecualian penyusunan izin lingkungan bagi RDTR yang telah memiliki KLHS. Namun saat ini pada pelaksanaannya masih menyita waktu dan biaya yang lama. Untuk itu, penyederhanaan dilakukan dengan melakukan pengintegrasian RDTR dengan KLHS yang bertujuan untuk memberikan kemudahan berusaha. Dalam rangka melakukan analisis kebijakan terkait upaya pengintegrasian dilakukan penelitian dengan pendekatan post-positivist dengan jenis penelitian deskriptif dan teknik pengumpulan data primer melalui wawancara mendalam serta data sekunder melalui buku atau publikasi daring. Penelitian ini menggunakan teori analisis kebijakan retrospektif dan prospektif yang dikemukakan oleh William Dunn (2017). Hasil penelitian menunjukan bahwa secara retrospektif kebijakan RDTR dan KLHS masih memiliki beberapa hambatan dalam implementasinya khususnya berkaitan dengan sumber daya manusia, data, dan aspek politik pada kedua kebijakan. Melihat pada dimensi prospektif, kebijakan yang dapat menjawab permasalahan tersebut ialah melalui kebijakan pengintegrasian dokumen RDTR dan KLHS untuk menyederhanakan tanpa mengurangi muatan kedua dokumen. ......The implementation of development based on the concept of sustainable development is one of the agendas of Indonesia's Government. One of the plans that have high urgency, especially as a guideline for implementing business activities, is a spatial planning document. The government compiles one of the spatial plans used to accelerate investment in Indonesia, namely the Detailed Spatial Plan (RDTR), with a detailed scale of 1: 5000. The government makes it easy for exemptions to prepare environmental permits for RDTRs that already have KLHS. However, currently, the implementation is still time-consuming and costly. For this reason, simplification is carried out by integrating RDTR with KLHS, which aims to provide ease of doing business. In the context of conducting policy analysis related to integration efforts, research was carried out with a post-positivist approach with descriptive research types and primary data collection techniques through in-depth interviews and secondary data through books or online publications. This research uses retrospective and prospective policy analysis theory proposed by William Dunn (2017). The research results show that retrospectively the RDTR and KLHS policies still have several obstacles in their implementation, especially those related to human resources, data, and political aspects of both policies. Looking at the prospective dimension, an approach that can answer this problem is through the integrated policy of RDTR and KLHS documents to simplify without reducing the two documents' content.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sanda Garini
Abstrak :
Perkembangan jaman yang diiringi dengan pesatnya teknologi membuat media sosial dijadikan sebuah tren. Muncullah media baru seperti jejaring sosial yang setiap saat penggunanya bertambah. Salah satu new media yang saat ini memiliki banyak pengikutnya adalah Twitter. Adapun, peraturan yang belum jelas dalam menggunakan media baru membuat segala macam topik dapat dibahas secara gamblang, khususnya dalam penelitian ini adalah topik seksual atau keintiman. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji pemaknaan perempuan terhadap simbol-simbol seksual pada media sosial (akun Twitter @soalDEWASA). Paradigma yang digunakan dalam penelitian ini adalah kritis dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menemukan bahwa pemaknaan yang berbeda-beda sangat terkait dengan proses pembentukkan konsep diri masing-masing informan. ......Nowadays, a social media becomes a trend because of its growth that goes along with rapid technological inventions. Social media pops out as a new media which the users always increase. One of the new media that has a lot of followers is Twitter. Yet, unclear regulations about new media?s using affects an utterly freedom for every users to express any topics, in this case is sexual or intimate topic. The aim of this research is to examine the women receptions toward the sexual symbols in social media (Twitter account @soalDEWASA). Critical paradigm and qualitative approach are used in this research. The result has found the informants have different receptions related to the development process of self concept.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library