Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Samsul
Abstrak :
Tesis ini berkaitan dengan failed state Libya pasca rezim Gaddafi. Adapun permasalahan yang diteliti dalam tesis ini, yaitu mengenai kedudukan negara Libya apakah dapat dikategorikan sebagai negara gagal atau tidak, faktor penyebab kegagalan negara Libya dan dampak yang ditimbulkannya sebagai negara gagal pasca rezim Gaddafi. Terdapat tiga konsep teori yang digunakan dalam tesis ini, yaitu konsep state, konsep failed state, dan konsep political order. Tesis ini memakai metode analisis deskriptif dengan memperoleh data melalui kajian studi pustaka (library research). Tesis ini menemukan bahwa Libya dapat dikategorikan sebagai negara gagal pasca rezim Gaddafi dengan melihat berbagai indikasi yang dimilikinya, yaitu jaminan akan perlindungan keamanan terhadap masyarakat Libya tidak efektif lagi, kebutuhan akan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Libya tidak dapat lagi terpenuhi, dan ketertiban serta legitimasi hukum tidak dapat lagi dijalankan oleh pemerintah sementara Libya. Terdapat dua faktor yang menjadi penyebab kegagalan negara Libya pasca rezim Gaddafi, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari ketidakmapuan pemerintahan sementara dalam menjalankan roda pemerintahan di Libya dan terpecahnya negara Libya menjadi dua pemerintahan. Adapun faktor eksternal terdiri dari adanya intervensi yang dilakukan oleh NATO di Libya, lajunya ekspansi ISIS di Libya, dan munculnya kelompok-kelompok bersenjata. Kegagalan negara Libya sebagai sebuah negara memberikan dampak yang buruk terhadap lingkungan domestik, regional, dan internasional.
This thesis aims to discuss the failed state (Libya) in the post-regime of Gaddafi. The investigated issues in this thesis are the controversial status of Libya (whether it can be categorized as failed state or not), the factors attributed to Libya's failure and the impacts resulted as failed state after the post-regime of Gaddafi. This thesis employs three theoretical concepts namely state concept, failed state concept, and political order concept. The descriptive analytical method is used to obtain the data through the library research. This thesis found out that Libya can be categorized as a failed state after Gaddafi's regime by looking at many indications: the ineffective provision of the security protection to the Libyan's society, the Libyan people's unfulfilled needs on the welfare and prosperity, and the order and law legitimacy cannot be conducted by the Libyan's temporary government. Additionally, there are two factors contributing to Libyan's failure in Gaddafi's post-regime namely internal and external factor. The internal factors may include the interim government's inability to conduct the Libyan's governance and the disintegration of Libya into two governmental system. For external factors, the Libyan's failure is mainly associated to the intervention conducted by NATO in Libya as well as the rapid expansion of ISIS in Libya, and the existence of armed groups. The Libyan's failure as a state contributes to the bad impacts towards its domestic, regional, dan international environment.
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2017
T49227
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Samsul
Abstrak :
Tesis ini merupakan penelitian yang terfokus pada pola formula dan pewarisan tradisi lisan kabhanti modero pada masyarakat Muna di Sulawesi Tenggara. Penelitian ini bertujuan untuk memperlihatkan pola formula dan pola pewarisan yang ada dalam kabhanti modero pada masyarakat Muna dewasa ini. Sumber data diperoleh dari data lapangan dan data pustaka. Dalam penelitian ini, beberapa konsep dan teori yang digunakan adalah tradisi lisan, tradisi, formula, teori pewarisan, kelisanan, konteks pertunjukan, dan penciptaan tradisi lisan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode etnografi (salah satu pendekatan Kajian Tradisi Lisan). Dengan pendekatan etnografi, pengetahuan masyarakat setempat tentang pola formula dan pewarisan kabhanti modero kepada generasi muda dapat diungkapkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola formula yang digunakan dalam tradisi lisan kabhanti modero berbentuk kata, sebagian kata, frasa, dan satu larik. Sementara, pola pewarisan kabhanti modero pada masyarakat Muna sekarang ini masih dilakukan secara non formal. Pewarisan non formal dilakukan dengan secara langsung, dalam keluarga, dan dalam pertunjukan. Pewarisan melalui industrI rekaman dengan pembuatan kaset VCD atau DVD belum dilaksanakan dalam kabhanti modero. Sementara, pola pewarisan secara formal tentang kabhanti modero belum dilaksanakan oleh pemerintah kabupaten Muna melalui kurikulum muatan lokal atau pelajaran Seni Budaya.
This thesis is a research which focuses on patterns of formula and inheritance of kabhanti modero oral tradition In Munanese people in South-East Sulawesi. This research aims at showing the patterns of formula and inheritance used in kabhanti modero in Munanese society nowadays. Data resources are obtained from field and literature data. In this research, some concepts and theories used are oral tradition, tradition, formula, inheritance, performing context, orality, and the creating or composing of oral tradition. Research method employed in this research is ethnographical method. By ethnographical approach, local society's knowledge about the formula and inheritance patterns of kabhanti modero oral tradition can be shown. The findings of this research shows that the patterns of formula employed in this research are word, partly word, phrase, and one line. Whereas, the patterns of inheritance of kabhanti modero in Munanese people still use non formal inheritance. Formal inheritance about kabhanti modero has not been conducted by the government of Muna Regency through Local Load Curriculum or Cultural Arts Subject. Non formal inheritance is done through direct inheritance, inheritance in the family, and inheritance in the performance. The inheritance through recording industry in the form of CVD or DVD cassettes has not been conducted in kabhanti modero yet. Whereas, formal inheritance of kabhanti modero has not been carried out by the government of Muna Regency through Local Load Curriculum or Cultural Art Subject especially the learning of kabhanti modero.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
T30731
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Inosentius Samsul
Abstrak :
ABSTRAK
Tujuan dari penelitian ini, secara analitis menjelaskan pemikiran-pemikiran atau argumentasi yang menjadi dasar terjadinya perubahan teori tanggung jawab dari fault based ke strict product liability dalam bidang perlindungan konsumen. Penelitian ini juga berusaha menjelaskan prinsip tanggung jawab produk dalam hukum perlindungan konsumen di Indonesia; menjelaskan asuransi tanggung jawab produk sebagai alternatif pengalihan risiko produsen akibat gugatan konsumen; dan memformulasikan substansi hukum tanggung jawab produk serta faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan prinsip tanggung jawab mutlak di Indonesia
2003
D698
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Inosentius Samsul
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2004
343.071 INO p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Inosentius Samsul
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2004
381.34 INO h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Inosentius Samsul
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2004
381.34 INO h
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Haikal Putra Samsul
Abstrak :
Independensi bank sentral sebagai bentuk hubungan bank sentral dan negara mengalami tren peningkatan yang signifikan pasca runtuhnya Sistem Bretton Woods. Tulisan ini berupaya untuk menganalisis fenomena peningkatan bank sentral yang independen dari negara melalui kajian terhadap perdebatan konsep independensi bank sentral di antara dua paradigma dominan, yaitu Keynesianisme dan Neoliberalisme. Dalam prosesnya, tulisan ini memanfaatkan metode tipologi dan taksonomi dalam melakukan survei literatur. Argumen utama yang muncul dari analisis tersebut adalah bahwa narasi literatur yang berkembang dan diterima secara masif di tingkat global dalam isu hubungan bank sentral dan negara telah didominansi oleh perspektif paradigma Keynesianisme dan Neoliberalisme. Berdasarkan survei literatur dengan mengandalkan dua metode utama tersebut, tulisan ini juga menemukan kalau narasi independensi bank sentral masih lebih terbatas hanya pada negara maju dan negara Barat yang kemudian menjadi kesenjangan literatur. Oleh karena itu, terdapat tiga poin yang disasar dalam mendalami topik ini, yaitu pemahaman terhadap interpretasi independensi bank sentral, argumentasi kritis sebagai justifikasi independensi bank sentral, dan peranan bank sentral yang independen dalam arsitektur finansial dan moneter global dilihat dari sudut pandang Keynesianisme dan Neoliberalisme. ......Central bank independence as a form of central bank-state relations experienced a significant increase after the collapse of the Bretton Woods System. This paper seeks to observe the phenomenon of increasing central bank that is independent from the state through deep analyzes to the debate over the concept of central bank independence among two dominant paradigms, Keynesianism and Neoliberalism. Using typology and taxonomy as the main methods, this paper argues that Keynesianism and Neoliberalism have dominated academic narratives in mainstream literatures over this debate. Literature review also found that the concept of central bank independence within these two paradigms is still limited only from developed and Western countries which later became literature gaps. Therefore, there are three main points elaborated in this paper, which are the interpretation of central bank independence, critical arguments as justification for central bank independence, and the role of independent central bank in global financial and monetary architecture from the perspective of Keynesianism and Neoliberalism.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Inosentius Samsul
Abstrak :
Secara filosofis, regulasi bidang perlindungan konsumen tidak lain dari upaya mewujudkan tujuan negara menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera sebagaimana diamanatkan dalam Pembukaan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD 1945).
2005
TMHK-IV-6-Des2005-85
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library