Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rika
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S48103
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rika
"ABSTRAK
Latihan naik turun bangku LNTB dan latihan jalan kaki LJK adalah aktivitas bersifat weight bearing yang dapat meningkatkan massa tulang. Kedua latihan fisik tersebut memiliki karakter biomekanik yang berbeda yang akan memengaruhi proses formasi dan resorbsi tulang. Densitas massa tulang rendah berhubungan dengan polimorfisme gen TNFSF11 dan TNFRSF11B.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbedaan peningkatan kadar osteokalsin sebagai petanda formasi dan penurunan CTX-1 sebagai petanda resorbsi setelah LNTB dan LJK dan pengaruh polimorfisme gen TNFSF11 SNPs-290C>T, -643C>T, -693G>C dan gen TNFRSF11B SNPs 163A>G, 950T>C, 1181G>C terhadap perbedaan peningkatan kedua petanda. Disain penelitian adalah studi eksperimental. Subjek penelitian adalah perempuan osteopenia sebanyak 59 orang yang diberi LNTB 30 subjek dan LJK 29 subjek dan ditentukan secara acak. Kadar osteokalsin dan serum diukur pra dan pascalatihan setelah 12 sesi selama 3 bulan latihan. Identifikasi polimorfisme gen TNFSF11 dan gen TNFRSF11B dianalisis dengan metode PCR dilanjutkan RFLP. Perbedaan peningkatan kadar osteokalsin dan CTX-1 diuji dengan uji T-tidak berpasangan. Hubungan polimorfisme dengan perubahan kadar osteokalsin dan CTX-1 dianalisis dengan odds ratio. Analisis haplotype dan uji Kruskall Wallis dilakukan untuk melihat hubungan pasangan haplotype dengan kadar osteokalsin dan CTX-1. Kadar osteokalsin dan CTX-1 setelah latihan pada kedua kelompok latihan meningkat p < 0,05 . Peningkatan CTX-1 setelah LNTB lebih kecil dibanding LJK p < 0,05 . Tidak ditemukan hubungan antara polimorfisme gen TNFSF11 dan gen TNFRSF11B dengan perubahan kadar osteokalsin dan CTX-1 p>0,05 Meskipun tidak bermakna, terdapat kecenderungan alel heterozigot/resesif berhubungan dengan peningkatan kadar osteokalsin, alel homozigot dominan berhubungan penurunan kadar CTX-1, serta haplotype gen TNFRSF11B dan haplotype gen TNFSF11 dengan perubahan osteokalsin dan CTX-1. Kedua latihan fisik terbukti dapat meningkatkan formasi tulang. LNTB mencegah resorbsi tulang lebih baik dibanding LJK. Polimorfisme mungkin memengaruhi formasi dan resorbsi tulang akibat latihan fisik. LNTB dan LJK meningkatkan osteokalsin. Peningkatan CTX-1 setelah LNTB lebih rendah dari LJK. Perubahan osteokalsin tidak berhubungan dengan polimorfisme gen TNFSF11 dan TNFRSF11B sedangkan perubahan CTX-1 tidak dipengaruhi polimorfisme gen TNFSF11 tetapi terdapat hubungan antara haplotype ATG dengan ACG dan GCC gen TNFRSF11B dengan perubahan CTX-1. Kata Kunci: gen TNFRSF11B, gen TNFSF11, karakter biomekanik, latihan naik turun bangku, polimorfisme, remodeling tulang

Bench step exercise BSE and walking exercise WE have a different biomechanical characteristics that can affect bone formation and resorbtion. Low bone mass density was associated with TNFSF11 SNPs 290C T, 643C T, 693G C and TNFRSF11B 163A G, 950T C, 1181G C genes polymorphism.The purpose of the studi is to analyze the difference effect of BSE and WE on changes in bone formation osteocalcin and bone resorbtion CTX 1 markers and the association of TNFSF11 and TNFRSF11B genes polymorphism. This is an experimetal study involving 59 postmenopausal women with osteopenia. Participants were grouped randomly according to the type of exercise bench step exercise 30 subjects and walking exercise 29 subjects . Subjects performed exercise for 12 sessions in 3 months. Osteocalcin and CTX 1 serum was measured pre and post exercise. The TNFSF11 gene and TNFRSF11B gene polymorphism was identified by PCR and RLFP methods. The difference in changes on osteocalcin and CTX 1 between groups were analysed by independent T test. Association between changes in osteocalcin and CTX 1 polymorphism and haplotype were analysed using odss ratio and Kruskall Wallis, respectively. Osteocalcin and CTX 1 increased significantly after BSE and WE P 0.05 , with no difference between group. BSE increased CTX 1 lower than WE P 0.05 . There is no association between polymorphism and the changes on osteocalcin and CTX 1 levels after BSE and WE P 0.05 . However, some tendencies were observed. Heterozygous recessive alleles had association with increased osteocalcin, homozygous dominant alleles had association with decreased CTX 1, haplotype TNFRSF11B gene had associaton with changes in osteocalcin and CTX 1 levels, whereas haplotype TNFSF11 gene with changes in CTX 1 level only. This results indicate that both BSE and WE increased bone formation. TNFSF11 gene polymorphism did not affect changes in formation and resorbtion after BSE and WE. Both exercises increased osteocalcin but was not different even though level of CTX 1 in BSE is lesser compared to WE. TNFSF11 gene polymorphism did not associate to the changes in osteocalcin and TNFRSF11B gene polymorphism did not associate to the changes in osteocalcin despite haplotype ATG had association with ACG and GCC in TNFSF11B gene for the changes in CTX 1 level after BSE and WE. Keywords Bench step exercise, biomechanical character, bone remodelling, gene TNFRSF11B, gene TNFSF11, polymorphism"
2016
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rika
"ABSTRAK
Pada beberapa tahun terakhir, sistem pengenalan wajah telah marak digunakan dalam berbagai aspek sebagai wujud dari kemajuan teknologi. Berbagai penelitian dilakukan untuk terus memperbaiki akurasi dari pengenalan wajah. Pada penelitian ini digunakan metode klasifikasi Learning Vector Quantization dan Fuzzy Kernel Learning Vector Quantization. Data yang digunakan adalah Labeled Face in The Wild-a LFW-a. Database ini tidak memiliki batasan seperti latar belakang, ekspresi, posisi, dan sebagainya. Berdasarkan hasil uji coba menggunakan database LFW-a, sistem pengenalan wajah dengan metode LVQ memiliki akurasi tertinggi 89,33 dan metode FKLVQ memiliki akurasi tertinggi 89,33 pula.

ABSTRACT
In recent years, face recognition is widely used in various aspects as a form of technology advancement. Various studies are conducted to keep improving the accuracy of face recognition. In this research, Learning Vector Quantization and Fuzzy Kernel Learning Vector Quantization are used as a method of classification. The data used in this research is Labeled Face in The Wild a LFW a. This database has no restrictions such as background, expression, position, and so on. Based on test results using LFW a database, face recognition using LVQ method has highest accuracy at 89,33 and FKLVQ method has highest accuracy at 89,33 as well."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rika
"Exercise-lnduced Bronchoconstriction (EIB) adalah penyempitan bronkus bersifat sementara yang timbul 5-8 menit setelah latihan fisik. Prevalensi EIB pada atlet remaja mencapai 35% di negara yang memiliki empat musim. Di Indonesia yang merupakan negara tropik, prevalensi EIB pada atlet remaja belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prevalensi EIB pada siswa-siswi SLTP dan SMU Ragunan dengan menggunakan exercise stress test (EST). Peneliti juga ingin mencari hubungan antara prevalensi EIB dengan jenis kelamin, riwayat hipersensitivitas dan cabang olahraga. Subyek melakukan uji ergometer sepeda dengan intensitas 85% laju jantung maksimal (220-umur) atau lebih selama 6 menit. Pemeriksaan spirometri dilakukan sebelum uji, menit ke 0, 5, 10, dan 20 setelah uji. EIB adalah penurunan FEVi 10% atau lebih setelah EST. Subyek terdiri dari 168 atlet remaja yang merupakan siswa-siswi SLTP dan SMU Ragunan. Prevalensi EIB yang didapat adalah 13,7%(23 subyek) terdiri dari 17 atlet perempuan dan 6 atlet laki-laki. Uji Chi-square menunjukkan tidak ada hubungan kejadian EIB dengan jenis kelamin subyek (p=0,09). Uji Fisher menunjukkan EIB tidak berhubungan dengan riwayat hipersensitivitas (p=0,4). Cabang olahraga (cabor) terbanyak memiliki atlet EIB adalah taekwondo, bolavoli dan atletik. Dilihat dari sifatnya ketiga cabor tersebut termasuk olahraga yang kurang asmogenik."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2004
T58792
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Hafizha Rika
"Pasal 14 ayat (2) Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2018, merupakan salah satu dampak diberlakukanya ease of doing business (EoDB) di Negara Indonesia yang memberlakukan Online Single Submission (OSS) dan memberikan perintah pengesahan badan hukum koperasi dilakukan pada program AHU Online, yang selama ini prosesnya dilakukan dalam program SISMINBHKOP. Dengan rumusan masalah pada penulisan ini menjelaskan bagaimana teori dan konsep badan hukum (rechtpersoonlickheid) khususnya koperasi, kemudian mengenai pengaturan dalam hukum Indonesia mengenai kebadanhukuman koperasi khususnya dalam pendirian, pendaftaran dan pengesahan, dan pengaturan mengenai pemberlakuan PP 24 Tahun 2018. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif.
Kesimpulan yang dapat diambil oleh penulis yakni dalam teori dan konsep kebadanhukuman koperasi pengesahan badan hukum koperasi dapat disamakan dengan Perseroan Terbatas dengan dasar memiliki status yang sama yaitu sebagai subyek hukum yang dapat diperhitungkan sama dengan manusia dan menyatakan bahwa dalam pengaturan mengenai tidak dikecualikanya pengesahan badan hukum koperasi, merupakan hal yang tepat. Selanjutnya, saran yang penulis berikan, yakni kepada Kementerian Koperasi dan UKM untuk mengkaji ulang khususnya dalam kelembagaan koperasi, dan kepada Kementerian Hukum dan HAM untuk segera membuat pengaturan mengenai pengesahan badan hukum koperasi dalam AHU online.

Article 14 paragraph (2) Government Regulation No. 24 of 2018, is one of the effects of the ease of doing business (EoDB) in Indonesia which implemented Online Single Submission (OSS) and gave orders to ratify cooperative legal entities carried out in the AHU Online program, which has been carried out in the SISMINBHKOP program. With the formulation of the problem at this writing explains how the theory and concept of legal entities (rechtpersoonlickheid), especially cooperatives, then regarding the regulation in Indonesian law regarding the cooperative penalties especially in the establishment, registration and endorsement, and regulation regarding the enactment of PP 24 of 2018. The research method used is normative juridical.
The conclusion that can be taken by the author is in the theory and concept of the punishment of cooperative ratification of cooperative legal entities can be equated with a Limited Liability Company with the basis of having the same status as legal subjects that can be calculated equally with humans and states that in the regulation regarding the exclusion of ratification of cooperative legal entities, is the right thing. Furthermore, the advice that the authors give, namely to the Ministry of Cooperatives and SMEs to review specifically in cooperative institutions, and to the Ministry of Law and Human Rights to immediately make arrangements regarding the ratification of cooperative legal entities in the online AHU.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hotmauly Media Rika
"Globalisasi, inovasi serta kemajuan teknologi informasi pada sektor perbankan di Indonesia berkembang sangat cepat selama 10 tahun terakhir. Di tengah persaingan, bank dituntut menghasilkan kinerja yang baik dan sesuai aturan otoritas untuk menjaga stabilitasnya. Hal ini disebabkan sektor perbankan menguasai 77% asset sektor keuangan. Penelitian ini menganalisis pengaruh kinerja bank terhadap stabilitas dan perilaku pengambilan risiko dengan melihat pengaruh struktur kepemilikan terkonsentrasi pada 31 bank dengan total asset paling besar di Indonesia. Dengan menggunakan metode two-step estimator generalized method of moment untuk mengatasi masalah endogenitas, penelitian ini menemukan bahwa kinerja bank berpengaruh positif dan signifikan terhadap stabilitas bank dan berpengaruh negatif signifikan terhadap perilaku pengambilan risiko. Struktur kepemilikan terkonsentasi juga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap hubungan kinerja dan stabilitas bank, serta berpengaruh negatif dan signifikan pada perilaku pengambilan risiko.

Globalization, innovation and advances in information technology in the banking sector in Indonesia have grown very rapidly in the last 10 years. In the midst of competition, banks are required to produce good performance and comply with the regulations of the authorities to maintain their stability. This is because the banking sector controls 77% of financial sector assets. This study tests the effect of bank performance on stability and risk-taking behavior by analyzes the effect of ownership structure of 31 commercial banks with the largest total assets in Indonesia. By using the two-step generalized method of moment as an estimator method to solve the endogeneity problem, this study found that bank performance has a positive and significant effect on bank stability and has a significant negative effect on risk-taking behavior. Concentrated ownership structure also has a positive and significant effect on the relationship between bank performance and stability, and has a negative and significant effect on risk-taking behavior."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitorus, Rika
"ABSTRAK
Laporan Magang ini menjelaskan tentang analisis prosedur audit atas investasi yang dimiliki oleh perusahaan asuransi PT CWL untuk periode laporan keuangan per 31 Desember 2016. Pada laporan magang in, penulis memaparkan secara rinci terkait prosedur audit yang dilakukan oleh oleh KAP MKO khususnya pada akun investasi yang dimiliki oleh PT CWL, serta analisis terkait dari hasil audit yang telah dilakukan. Hasil analisis yang telah dilaksanakan, pelaksanaan praktik audit yang digunakan oleh KAP MKO telah sesuai dengan standar audit serta teori yang ada. Dalam pelaksanaan audit di lapangan, pihak auditor menemukan isu audit yang terjadi diakibatkan perbedaan asumsi dalam melakukan pencatatan atas saldo investasi. Terkait isu tersebut, adapun rekomendasi yang diberikan ialah pembaharuan data yang digunakan oleh manajemen dalam menghitung saldo nilai investasi. Selain itu, secara khusus kepada divisi terkait misalnya Divisi Akuntansi dan Divisi Investasi untuk lebih berkoordinasi terkait penggunaan sumber informasi dalam menentukan harga dalam perhitungan investasi.

ABSTRACT
This report explains the analysis about audit procedure of investment that owned by PT CWL for financial period end 31 December 2016. In this report, author describes the details related to audit procedure done by KAP MKO especially for the investment activities and analysis about the audit result. The analysis result summarize that the audit procedure done by KAP MKO has been complied with the standards and theories. In audit field process, auditor find an issue caused by different assumption in calculate the investment in unit link balance between management and external auditor. Related to that issue, external auditor gives recommendation to minimize risk in the future by updating the source of data that used by management in calculate the investment amount. Beside that, external auditor also gives recommendation for management especially Accounting Departement and Investment Departement to have more coordination in order to decide which data or information about pricing is the most relevant for calculating the investment balance. "
2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library