Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Puti Marsha Diani
"Pemberitaan mengenai kejahatan sekarang ini sudah mengalami mistifikasi dalam konten beritanya. Berita kejahatan yang terlalu membesar-besarkan keadaan korban ini memicu terjadinya vikitmisasi berganda terhadap korban perempuan. Viktimisasi berganda yang merupakan suatu bentuk pendefinisian kembali konsep dari viktmisasi atas suatu kejahatan yang terjadi untuk kedua kalinya. Tujuan dari penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan dimensi waktu cross sectional. Penelitian ini menggunakan konsep newsmaking criminology yang dikaji menggunakam metode analisis isi dari pemberitaan untuk melihat proposionalitas pemberitaan pada kejahatan. Adapun hasil dari penelitian ini bahwa Pos Kota telah melakukan viktimisasi pada perempuan dalam menjadikan perempuan sebagai objek pemberitaan nya.
News about crime initials are experiencing now in the mystification, the news content. The crime news exaggerate circumstances triggered the initial victim of double victimization against Women Victims. The multiple victimization is a form of defining the concept of victimization which reported From a crime That happened for the second time. The purpose of this research is a descriptive study of New Media at the time of cross-sectional dimensions. This research is using the concept of criminology newsmaking which The assessed is using content analysis method analyzes Language From news reports to see proportionality funds crime. Result The Language of Pos Kota has done a study of victimization funds Victim In, making Women as object preaching."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S47712
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Puti Marsha Diani
"
ABSTRAKTujuan dari penelitian ini berfokus pada peran mediasi dari pscychological capital dalam hubungan harmonious passion dan subjective well-being pada karyawan. Penelitian ini menggunakan conservation of resource theory COR sebagai teori yang menjelaskan bagaimana autonomi dan cognitive resource dari karyawan yang memiliki keinginan dan target untuk sukses merupakan suatu sumber daya individu yang dapat membantu karyawan dalam mengembangkan dan meningkatkan subjective well-being kepuasaan hidup yang tinggi, positif afek yang tinggi dan negatif afek yang rendah pada karyawan. Responden dari penelitian ini adalah 240 karyawan dari BPD X Bank Pembangunan Daerah . Penelitian ini menggunakan alat ukur yang telah diadaptasi dari alat ukur aslinya, yaitu Passion Scale 2003, Psychological Capital Questionnaire 2007 dan Satisfaction With Life Scale 1985. Hasil penelitian ini mendukung model penelitian mengenai pentingnya peran mediasi dari psychological capital dalam hubungan antara harmonious passion dan subjective well-being pada karyawan bank.
ABSTRACTThe purpose of this study is to extend knowledge about the role of psychological capital on relationship between harmonious passion and subjective well being on employees at work. The research model, grounded in conservation resource of theory on how autonomy and cognitive resources of employee with harmonious passion for reaching success can be associated with psychological capital and how psychological capital on employee may help them develop resources which may be associated with greater subjective well being higher life satisfaction, higher positive affect and lower negative affect. The sample of the study is 240 BPD X Bank Pembangunan Daerah employees. This study using an adaptation scale of Passion Scale 2003, Psychological Capital Questionnaire 2007 dan Satisfaction With Life Scale 1985. Result supported the research model, suggesting that psychological capital is an important mediator between harmonious passion and subjective well being on bank employee. "
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2018
T50579
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library